LEBANON | Sebanyak 16 personil dari Tim ORI (Operational Readiness Inspection)
melakukan inspeksi materiil Satgas Indobatt (Indonesian Battalyon) Konga
XXIII-G/UNIFIL dalam melaksanakan misi perdamaian di Lebanon Selatan.
Kedatangan tim ORI yang dipimpin Mr. Sergiy Mazurov dari Rusia, diterima
oleh Dansatgas Indobatt Mayor Inf Lucky Avianto beserta para Perwira
Staf di ruang rapat Markas Indobatt, UN Posn 7-1, Adshid al-Qusayr,
Lebanon Selatan, Jumat (15/3/2013).
ORI adalah merupakan tim yang diterjunkan dari PBB melalui UNIFIL (United Nation Interim Force In Lebanon) yang dibentuk oleh UN (United Nations) dengan tujuan melihat secara langsung segala bentuk kesiapan materiil satgas, mulai dari kendaran tempur, kendaraan ringan, persenjataan, peralatan komunikasi, peralatan pribadi, kebersihan kamar, lingkungan, makanan dan lain sebagainya yang sesuai dengan standar dan sudah ditetapkan oleh UN.
Kegiatan ORI merupakan tindak lanjut dari tim COE (Contingent Owned Equipment) UNIFIL yang pernah dilaksanakan oleh Satgas Indobatt pada bulan Desember 2012. Dalam COE yang pernah digelar pada tahun lalu, tim telah menyatakan Indobatt siap dalam melaksanakan misi di Lebanon Selatan ini, tentunya kesiapan tersebut dilihat dari kesiapan segala perlengkapan yang dimiliki oleh Satgas Indobatt.
Dalam sambutan singkatnya Dansatgas Konga XXIII-G/Unifil Mayor Inf Lucky Avianto menyampaikan, kedatangan tim ORI bukanlah untuk mencari-cari kesalahan atau kekurangan, namun apa yang dilakukan oleh Sergiy beserta timnya, kelak dapat dijadikan sebagai bahan masukan dan koreksi kedepan dalam pelaksanaan misi perdamaian selama penugasan 1 tahun kedepan. “Kepada para perwira staf, agar dapat memberikan data selengkap-lengkapnya tanpa ada yang harus ditutup-tutupi”, ujarnya.
Hal senada juga dikatakan tim ORI yang diwakili Sergiy Mazurov, dan merasa yakin Satgas Indobatt Konga XXIII-G/Unifil dapat mentaati dan melaksanakan aturan yang sudah ditetapkan oleh UN, sehingga segala bentuk materiil dapat terawat dan layak sesuai standar yang ditetapkan oleh United Nations.
Hasil penilaian inspeksi tim Operational Readiness Inspection di lapangan yang meliputi Kompi D, Kompi Ban, Kompi C, Kompi A dan Kompi B, bahwa Satgas Indobatt Konga XXIII-G/Unifil secara umum dinyatakan lolos dalam pelaksanaan pemeriksaan tersebut. Kegiatan inspeksi antara lain dihadiri oleh Wakil Komandan Sektor Timur Kolonel Inf Rizerius. E. HS, Wadansatgas Indobatt Mayor Inf Pio L. Nainggolan, dan Kasilog Indobatt Kapten Kal Uji Siagani selaku kordinator dari Indobatt dalam inspeksi tersebut.
Perwira Penerangan Satgas Konga XXIII-G/UNIFIL
Lettu Sus Sundoko
Berikut foto2 nya :
ORI adalah merupakan tim yang diterjunkan dari PBB melalui UNIFIL (United Nation Interim Force In Lebanon) yang dibentuk oleh UN (United Nations) dengan tujuan melihat secara langsung segala bentuk kesiapan materiil satgas, mulai dari kendaran tempur, kendaraan ringan, persenjataan, peralatan komunikasi, peralatan pribadi, kebersihan kamar, lingkungan, makanan dan lain sebagainya yang sesuai dengan standar dan sudah ditetapkan oleh UN.
Kegiatan ORI merupakan tindak lanjut dari tim COE (Contingent Owned Equipment) UNIFIL yang pernah dilaksanakan oleh Satgas Indobatt pada bulan Desember 2012. Dalam COE yang pernah digelar pada tahun lalu, tim telah menyatakan Indobatt siap dalam melaksanakan misi di Lebanon Selatan ini, tentunya kesiapan tersebut dilihat dari kesiapan segala perlengkapan yang dimiliki oleh Satgas Indobatt.
Dalam sambutan singkatnya Dansatgas Konga XXIII-G/Unifil Mayor Inf Lucky Avianto menyampaikan, kedatangan tim ORI bukanlah untuk mencari-cari kesalahan atau kekurangan, namun apa yang dilakukan oleh Sergiy beserta timnya, kelak dapat dijadikan sebagai bahan masukan dan koreksi kedepan dalam pelaksanaan misi perdamaian selama penugasan 1 tahun kedepan. “Kepada para perwira staf, agar dapat memberikan data selengkap-lengkapnya tanpa ada yang harus ditutup-tutupi”, ujarnya.
Hal senada juga dikatakan tim ORI yang diwakili Sergiy Mazurov, dan merasa yakin Satgas Indobatt Konga XXIII-G/Unifil dapat mentaati dan melaksanakan aturan yang sudah ditetapkan oleh UN, sehingga segala bentuk materiil dapat terawat dan layak sesuai standar yang ditetapkan oleh United Nations.
Hasil penilaian inspeksi tim Operational Readiness Inspection di lapangan yang meliputi Kompi D, Kompi Ban, Kompi C, Kompi A dan Kompi B, bahwa Satgas Indobatt Konga XXIII-G/Unifil secara umum dinyatakan lolos dalam pelaksanaan pemeriksaan tersebut. Kegiatan inspeksi antara lain dihadiri oleh Wakil Komandan Sektor Timur Kolonel Inf Rizerius. E. HS, Wadansatgas Indobatt Mayor Inf Pio L. Nainggolan, dan Kasilog Indobatt Kapten Kal Uji Siagani selaku kordinator dari Indobatt dalam inspeksi tersebut.
Perwira Penerangan Satgas Konga XXIII-G/UNIFIL
Lettu Sus Sundoko
Berikut foto2 nya :
Tim ORI melakukan pemeriksaan di Markas Indobatt, UN Posn 7-1, Adshid al-Qusayr, Lebanon Selatan. (Puspen TNI).
Tim ORI memeriksa peralatan Satgas Indobatt.(Puspen TNI).
Dalam pemeriksaan ini, Tim ORI dipimpin oleh Sergiy Mazurov dari Rusia.(Puspen TNI).
Dalam inspeksi ini, Tim ORI memeriksa sejumlah peralatan Satgas Indobatt, mulai dari kendaran tempur, kendaraan ringan, persenjataan, peralatan komunikasi, peralatan pribadi, kebersihan kamar, lingkungan hingga makanan.(Puspen TNI).
● Poskota | Detik