Sabtu, 13 Februari 2021

Kemhan Bahas Pembelian Pesawat Rafale dari Dassault Prancis

✈️ Dengan kerjasama offset pesawat✈️ Pesawat Tempur Rafale Prancis [istimewa]

Kementerian Pertahanan (Kemhan) melalui Ditjen Potensi Pertahanan (Pothan) Mayjen TNI Dadang Hendrayudha melakukan pertemuan dengan tim dari Dassault Prancis di Gedung Kemhan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pada Kamis (11/2) lalu.

Melalui keterangan tertulis, Dadang menyebut pertemuan itu merupakan perkenalan antara Kementerian yang dipimpin Prabowo Subianto dengan perusahaan Dassault Aviation Perancis yang diwakili oleh Vice President Business Development, Jean Claude Piccirillo dan Vice President Offset Dassault, Michael Paskoff.

Dalam rilis itu juga disebutkan kedua belah pihak mulai membicarakan kerja sama akuisisi pesawat tempur multi role Rafale produksi Dassault Prancis.

Semua pihak disebut memiliki harapan yang sama yakni pembahasan Offset pengadaan pesawat Rafale ini berjalan baik dan bisa segera diwujudkan.

Di lain pihak, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama Indan Gilang mengatakan proses pembelian pesawat Rafale dari Prancis memang sepenuhnya ada di Kementerian Pertahanan.

Meski memang pesawat-pesawat itu nantinya akan dioperasikan oleh pihak TNI AU yang akan menjadi operator pesawat canggih tersebut.

Saat ini kata dia, TNI AU juga telah memberikan Operational Requested dan spesifikasi teknologi yang diperlukan terkait dengan pengadaan pesawat baru oleh Kemhan.

"Proses (pembelian) tersebut saat ini sidah di Kemhan RI. TNI sudah memberikan ops req dan spec teknologi yang diperlukan," kata Gilang saat dihubungi melalui pesan singkat, Sabtu (13/2).

Gilang juga memaparkan terkait berapa banyak jumlah pesawat yang dibutuhkan. Kata dia semuanya diproyeksikan untuk menggantikan pesawat yang sudah run down serta pesawat yang memang dibutuhkan untuk skuadron baru.

Pesawat yang diganti pun kata dia adalah jenis pesawat F5 yang saat ini masih digunakan TNI AU.

"Dalam renstra TNI AU dibutuhkan pesawat MRCA (Multi Role Combat Aircraft), pesawat tempur dengan kemampuan air to air dan air to ground," katanya. (tst/sfr)

  ✈️ CNN  

45 Negara Turut Serta Latihan Bersama Aman 21

Indonesia kirim KRI Bung Tomo 357 Upacara pembukaan latihan AMAN-21 di Pakistan yang diikuti 45 Angkatan Laut berbagai negara, Jumat (12/2/2021). [Foto/Angkatan Laut Pakistan] ⚓️

Angkatan Laut Rusia, China dan negara-negara NATO ambil bagian dalam latihan tempur bersama pada pekan ini yang difasilitasi Pakistan. Beberapa negara lain, termasuk Indonesia, juga mengirim delegasi dalam latihan tersebut.

Momen latihan tempur bersama itu menjadi pemandangan langka karena hubungan antara negara-negara NATO dengan Rusia dan China sedang kaku. Dalam latihan gabungan yang diselenggarakan Pakistan, mereka mendapat kesempatan untuk bekerja sama.

Latihan AMAN-21 [Perdamaian-21], dimulai pada Jumat (12/2/2021) di Karachi dan Laut Arab. Ini adalah pertama kalinya kapal perang Rusia dan beberapa anggota NATO latihan tempur bersama sejak 2010. Ini juga menjadi momen pertama kalinya pasukan AS dan China bekerja sama sejak Presiden Amerika Joe Biden mulai menjabat bulan lalu.

Total ada 45 Angkatan Laut yang ambil bagian dalam latihan AMAN-21.

Komandan militer Pakistan, Laksamana Muda Naveed Ashraf, mengatakan bahwa latihan tersebut adalah tentang menjembatani celah dan memungkinkan untuk beroperasi bersama demi mencapai tujuan bersama. Komponen utama dari latihan juga mencakup patroli anti-pembajakan bersama yang dijalankan beberapa negara di Teluk Aden dan Samudra Hindia.

Beberapa kapal China yang ambil bagian termasuk kapal perusak berpeluru kendali Type 052D; Guiyang, fregat berpeluru kendali Type 054A; Zaozhuang, dan kapal suplemen komprehensif Type 903A; Dongpingh. Dari Rusia, kapal patroli Project 22160; Dmitry Rogachev, dan fregat kelas satu; Admiral Grigorovich, ikut ambil bagian.

KRI Bung Tomo 357 ketika dalam misi UN {TNI AL] ⚓️

Media China, Global Times, melaporkan latihan tersebut memiliki dua bagian. Pertama di darat, yang terdiri dari Konferensi Maritim Internasional dan seminar, kunjungan ke kapal Angkatan Laut lain, dan demonstrasi dalam kontra-terorisme maritim. Kedua di laut, di mana Angkatan Laut mempraktikkan kegiatan yang telah mereka pelajari dan diskusikan saat di darat.

Beberapa negara lain yang mengirim delegasi dalam latihan ini antara lain Inggris, Bangladesh, Turki, Indonesia, Malaysia, Jepang, dan negara-negara lain dari Afrika Timur. Media Iran, IRNA, juga mengonfirmasi bahwa staf umum Iran mengirim delegasi.

Talat Masood, pensiunan analis keamanan Pakistan, mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa menyatukan hampir empat lusin negara, termasuk saingan, patut diperhatikan.

"Latihan itu juga akan berfungsi sebagai dorongan diplomatik bagi Islamabad," ujarnya, seperti dikutip Sputniknews, Sabtu (13/2/2021).

"Pakistan telah menunjukkan bahwa ia telah memperluas pengaruh diplomatiknya ke titik di mana ia dapat menyatukan negara-negara yang sebaliknya saling bermusuhan."

Pakistan telah terbukti menjadi pelanggan yang siap untuk banyak negara, antara lain membeli senjata untuk militernya dari Rusia, China, AS, dan Prancis. (min)

  ⚓️
sindonews  

[Dunia] Helikopter Serang AH-64 Apache Saudi Berguguran

Dalam perang Yaman https://yemenwatch.net/uploaded/esimages/thumb/lvl220160725105938.gifHelikopter Apache jatuh dalam perang Yaman [yemenwatch]

Menjelang akhir tahun 2020, Arab Saudi telah melancarkan serangan bumi hangus terhadap distrik Yaman Marib dan Al-Jawf, serta daerah perbatasan di Sana’a, Sadaa, Hajjah, Amran, dan Hodeida. Jet-jet tempur Saudi membombardir lingkungan padat, menghancurkan gedung Akademi Militer dekat Suq Al-Rwada serta gedung-gedung pemerintah dengan menggunakan ribuan ton senjata buatan Amerika Serikat (AS).

Sementara di perbatasan Saudi-Yaman, pemboman terus berlanjut secara intens untuk memaksa penduduk yang tersisa di daerah itu melarikan diri – di mana Arab Saudi berupaya membangun zona penyangga di perbatasan di dalam wilayah Yaman.

Yaman kemudian membalas dengan menargetkan sektor minyak vital Arab Saudi di kota Jeddah di Laut Merah dengan menggunakan rudal presisi tinggi Quds-2 bersayap, rudal generasi baru buatan local Yaman.

Serangan itu juga merupakan pesan ke Arab Saudi bahwa rudal balistik dan drone Yaman dapat menjangkau target jauh ke dalam wilayah Arab Saudi, lebih dari 400 km dari perbatasan Yaman.

Sekali lagi, senjata modifikasi termasuk improvisasi sistem peluncuran rudal secara efektif telah meningkatkan daya gempur pasukan Houthi meski diblokade total oleh pasukan koalisi. Hal ini membuktikan bahwa pasukan Houthi telah mampu mengatasi kekurangan suku cadang persenjataannya.

Baru-baru ini, sayap militer Houthi melancarkan serangan terhadap Bandara Internasional Abha di barat daya Arab Saudi yang menyebabkan sebuah pesawat sipil di landasan terbakar, lapor televisi Arab Saud, Rabu (10/2). Juru bicara militer Yehia Sareai mengatakan bahwa serangan itu menggunakan empat drone bermuatan bom.

"Serangan itu adalah respon terhadap pemboman udara yang terus berlanjut dan pengepungan brutal di negara kami,” kata Sareai yang menegaskan bahwa bandara itu sebagai sasaran militer bukan sipil.

Kolonel Turki al-Maliki, juru bicara koalisi militer pimpinan Saudi yang bertempur di Yaman, mengatakan pasukan itu mencegat dua drone bermuatan bom yang diluncurkan oleh Houthi menuju kerajaan. Dia juga mengutuk serangan itu sebagai “upaya sistematis dan disengaja untuk menargetkan warga sipil.

https://i2.wp.com/www.alyemenione.com/wp-content/uploads/2019/12/photo_%D9%A2%D9%A0%D9%A1%D9%A9-%D9%A1%D9%A2-%D9%A0%D9%A1_%D9%A1%D9%A5-%D9%A3%D9%A7-%D9%A3%D9%A4-2.jpg?resize=696%2C391Helikopter Apache diklaim ditembak Houthi [alyemenione]

Koalisi pimpinan Saudi juga mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan meminta pertanggungjawaban Houthi sesuai dengan hukum humaniter internasional.

Arab Saudi tampaknya lupa bahwa selama lebih dari lima tahun ini telah membombardir Yaman secara membabi buta, termasuk fasilitas sipil secara sistematis. Belum lagi blokkade laut, darat, dan udara yang telah menyebabkan kematian hampir 500 ribu jiwa rakyat Yaman dan jutaan menjadi pengungsi.

Bukan itu saja, pemboman juga telah menghancurkan lahan-lahan pertanian, perikanan, jalan, pabrik, fasilitas perawatan kesehatan yang semakin menambah penderitaan rakyat Yaman. Dua pertiga orang Yaman kelaparan dan dua puluh lima persen penduduk menderita malnutrisi sedang hingga parah termasuk lebih dari dua juta anak-anak.

Terlepas dari itu, belakangan para pejuang Houthi telah merebut lebih dari 400 km2 wilayah yang didukung oleh pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi. Kemajuan serangan taktis para pejuang Houthi kini telah mendekati perempatan Affar, yang terletak di jalan menuju kota Al Bayda. Jika kondisi seperti ini terus berlangsung tanpa perlawanan berarti maka pasukan Houthi memiliki peluang untuk mengepung kota dan mengambil alih kendali atas kota itu dan terus bergerak maju menuju ke Marib.

Dalam tulisan sebelumnya, telah digambarkan bagaimana para pejuang Houthi dan tentara Yaman mampu menghancurkan drone-drone dan jet-jet tempur canggih pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi buatan AS dan barat. Nah, sekarang adalah bagaimana helikopter serang AH-64 Apache pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi turut berguguran dalam Perang Yaman.

Pada 7 Mei 2015, sebuah helikopter serang AH-64 Apache Arab Saudi melakukan pendaratan darurat di dalam wilayah Yaman di Najran, karena kegagalan teknis. Sebaliknya, para pejuang Houthi mengklaim mereka memaksa helikopter tersebut mendarat. Dua hari kemudian, tanggal 9 Mei, Houthi menembak jatuh AH-64 Apache Angkatan Darat Arab Saudi di distrik Baqem di Sa’ada dan menangkap kedua pilotnya.

22 Agustus 2015. Sebuah helikopter AH-64 Apache milik pasukan koalisi Arab Saudi jatuh di wilayah Jizan yang berbatasan dengan Yaman. Insiden tersebut menewaskan dua pilotnya.

5 September 2015. Militer Yaman kembali menembak jatuh AH-64 Apache milik Uni Emirat Arab dengan rudal di wilayah Timur Yaman. Helikopter tersebut hancur berkeping-keping setelah terkena rudal permukaan-ke-udara di wilayah Al-Sa’fer dan menewaskan semua tentara, dilansir TV satelit Al-Mayadeen.

https://www.yemenextra.net/wp-content/uploads/2018/05/1-79-600x330.jpgPuing helikopter Apache di Yaman [yemenextra]

20 September 2015. AH-64 Apache Penerbangan Angkatan Darat Arab Saudi ditembak jatuh di Provinsi jizan. Tidak ada sumber lain yang mengkonfirmasi atau membantah klaim tersebut.

Pada 28 Oktober 2015. Militer Yaman kembali menembak jatuh helikopter tempur AH-64 Apache milik Arab Saudi di Selatan Yaman. Kantor berita Khabar, Yaman melaporkan bahwa militer dan milisi rakyat Yaman menembak jatuh sebuah helikopter tempur Apache Saudi yang mengangkut senjata untuk pasukan bayaran di Provinsi Taiz, Barat Daya Yaman, di wilayah Jabal Sabir. Helikopter tempur Apache ini ditembak jatuh ketika terbang rendah dan menjatuhkan persenjataan canggih untuk pasukan bayaran Saudi.

8 Januari 2016. Televisi al-Manar Lebanon melaporkan, militer dan milisi rakyat Yaman menembak jatuh sebuah helikopter Apache milik Arab Saudi di sebuah wilayah Midi, Provinsi Hajjah, barat negara ini. Bulan Februari, Situs berita Al Ahed melaporkan, militer Yaman kembali berhasil menembak jatuh sebuah helikopter tempur milik Saudi di wilayah Azzan, Provinsi Taiz.

13 Juni 2016. Helikopter Uni Emirat Arab jatuh di Yaman. Pilot dan kopilot tewas. Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh angkatan bersenjata UEA, helikopter jatuh pada Senin (13/6) saat menjalankan misi militer. Pernyataan itu tidak menentukan jenis helikopter atau keadaan dan lokasi kejadian.

26 Juli 2016. Dua pilot militer Arab Saudi tewas ketika sebuah helikopter Apache jatuh di wilayah Marib karena cuaca buruk. Komando menyatakan helikopter tempur itu jatuh karena cuaca buruk dan bukan akibat serangan militer.

29 Desember 2016. Sebuah helikopter milik Arab Saudi ditembak jatuh oleh pejuang Yaman di Najran, dekat perbatasan dengan Yaman. Menurut Televisi al-Masirah Yaman, helikopter itu dijatuhkan pada hari Kamis (29/12) karena diduga akan melancarkan serangan di wilayah yang dipegang oleh para pejuang Yaman.

29 Januari 2017. Selama Serangan AS di Yakla terhadap al-Qaeda di Semenanjung Arab, sebuah Bell Boeing V-22 Osprey mendarat darurat dan kemudian dihancurkan untuk menghindari jatuh ke tangan musuh.

https://www.analisidifesa.it/wp-content/uploads/2019/12/yemens-houthi-shoot-down-saudiah-64a-apache-helicopter.jpgAH-64A Apache diklam ditembak Houthi [alyemenione]

17 Maret 2017. Kelompok Houthi, melaporkan telah menembak jatuh sebuah helikopter Apache. Helikopter temput milik Arab Saudi itu ditembak jatuh di Provinsi Hodeideh sebagaimana dilaporkan The New Arab.

18 April 2017. Helikopter Black Hawk Arab Saudi di tembak jatuh saat melakukan misi pertempuran di Yaman. Sebanyak 12 serdadu tewas dalam kecelakaan ini. Pesawat itu jatuh di provinsi Marib, timur ibukota, Sanaa.

12 Agustus 2017. Militer Uni Emirat Arab (UEA) mengonfirmasi empat tentara mereka tewas dalam kecelakaan helikopter di Yaman, kata media pemerintah.

26 Agustus 2017. Sebuah helikopter Black Hawk milik Amerika Serikat jatuh di wilayah lepas pantai Yaman. Heli tersebut jatuh saat sedang dalam misi latihan. Militer AS menyatakan seperti dilansir kantor berita Reuters, ada enam orang di heli tersebut saat kejadian. Disebutkan militer AS, lima personel militer yang ada di heli berhasil selamat dalam insiden itu. Namun seorang lagi personel militer belum ditemukan.

17 Oktober 2017. Sebuah Boeing AH-64 Apache UAEAF jatuh karena kegagalan teknis di Yaman yang mengakibatkan kematian 2 pilot Emirat.

5 November 2017. Seorang pangeran Arab Saudi dan beberapa pejabat pemerintah dilaporkan tewas dalam kecelakaan helikopter di dekat perbatasan Yaman Minggu 5 November 2017. Helikopter jatuh di wilayah Asir di negara bagian barat daya. Daerah Asir Arab Saudi berbatasan dengan Yaman di selatan yang telah dilanda perang saudara brutal sejak tahun 2015.

31 Mei 2018. Helikopter Boeing AH-64 Apache Penerbangan Angkatan Darat Arab Saudi dilaporkan ditembak jatuh oleh pejuang Houthi menurut Kementerian Pertahanan Yaman, kedua awaknya tewas dalam kecelakaan itu. [59]

14 September 2018. Helikopter Boeing AH-64 Apache Angkatan Darat Arab Saudi jatuh karena “masalah teknis” saat sedang dalam misi pengintaian di provinsi timur Yaman, al-Mahrah. Kedua pilot dilaporkan tewas.

29 November 2019. Apache AH-64 Angkatan Darat Arab Saudi kembali ditembak jatuh oleh rudal darat ke udara Houthi. Dalam sebuah rerkaman video yang dirilis oleh Houthi tampak jelas menunjukkan ketika rudal permukaan ke udara yang ditembakkan menghantam Apache yang sedang berpatroli tersebut. Kedua pilot dilaporkan juga tewas. (Agus Setiawan)

  ★ Nusantara News  

Jumat, 12 Februari 2021

[Teror] KKB Tembak Anggota TNI AD di Intan Jaya

2 orang tiba2 tembak Praka Hendra belanja di kioshttps://photo.jpnn.com/arsip/watermark/2021/02/03/mayjen-tni-ignatius-yogo-triyono-foto-elfiracepos-4.jpgMayjen TNI Ignatius Yogo Triyono. [Foto: Elfira/Cepos]

Praka Hendra Sipayung yang tergabung dalam satuan tugas aparat teritorial (satgas apter) ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Korban saat ini dirawat di Puskesmas Bilogai.

"Memang benar korban ditembak di kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Jumat sekitar pukul 15.15 WIT," ungkap Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono melalui telepon selularnya, Jumat (12/2) sore.

"Rencana evakuasi korban ke Timika tidak bisa dilakukan akibat cuaca sehingga dijadwalkan Sabtu (13/2)," ujar Pangdam Cenderawasih seraya mengaku belum mengetahui persis kronologi kejadian.

Menurut Yogo, komunikasi ke wilayah Intan Jaya cukup sulit, sehingga dirinya masih menunggu laporan lengkap.

Danrem 173 PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan secara terpisah menjelaskan, saat kejadian korban bersama rekannya sedang berbelanja di kios atau warung kecil yang letaknya di depan Kodim Persiapan Sugapa.

Tiba-tiba datang dua orang warga sipil yang mengendarai sepeda motor, saat mendekati kios langsung mengeluarkan senjata api dan menembak Praka Hendra.

"Senjata api yang digunakan jenis laras pendek," kata Iwan.

Pelaku usai menembak korban langsung melarikan diri ke arah berlawanan.

"Anggota sempat mengejar pelaku namun tidak berhasil menangkapnya," kata Brigjen Iwan. (antara/jpnn)

 ♖ JPNN  

Kemhan Terima Kunjungan Tim Dassault Perancis

Bahas kerjasama akuisisi pesawat tempur Multi Role Rafale Dirjen Pothan Kemhan Mayjen TNI Dadang Hedrayudha didampingi Dirtekindhan Laksma TNI Sri Yanto, S.T. menerima kunjungan dari Tim Dassault Perancis.

Dalam kesempatan ini Dirjen Pothan Menyampaikan bahwa Pertemuan ini merupakan Perkenalan Perusahaan Dassault Aviation Perancis, yang diwakili oleh Vice President business development, Jean Claude Piccirillo dan Vice President Offset Dassault, Michael Paskoff.

Dirjen Pothan menyambut baik kedatangan Tim Dassault dalam rangka kerjasama akuisisi pesawat Tempur Multi Role Rafale produksi Dassault Perancis.

Dirjen Pothan berharap kerjasama pertahanan antara Indonesia dan Perancis ini banyak memberi manfaat bagi kedua belah pihak serta dapat memajukan industri pertahanan Indonesia.

Semua pihak berharap pembahasan Ofset pengadaan pesawat Rafale ini berjalan dalam suasana penuh kekeluargaan dan memberikan kemajuan di kedua pihak, serta segera dapat diwujudkan. (Red Bagdatin)

  ☠
Kemhan  

Pesawat Udara TNI AL Patroli Keamanan Laut

Di Papua https://koin24.co.id/wp-content/uploads/2021/02/IMG_20210209_213133.jpgTNI Angkatan Laut (TNI AL) melalui Skuadron 800 TNI AL di bawah pimpinan Komandan Skuadron 800 Letkol Laut (P) Anang Adhi P., S.Han., melaksanakan patroli keamanan laut di sektor C2 dalam Operasi Gurita Sakti-21 di Bawah Kendali Operasi (BKO) Gugus Keamanan Laut Komando Armada (Guskamla Koarmada) III dan mendukung rotasi Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan) menggunakan Pesawat Udara (Pesud) CN-235 MPA P-8304 di Timika, Papua, beberapa hari lalu.

Kegiatan patroli dilaksanakan dalam medukung tugas pokok TNI AL menjaga keamanan laut melalui udara sebagai perpanjangan mata dari kapal perang (KRI). Komandan Skuadron 800 mengatakan penerbangan dimulai dari Bandara Udara Mozes Kilangin Timika pukul 09.00 WIT dan mendarat di Bandara Udara Mopah Marauke 11.15 WIT dengan aman dan lancar meskipun cuaca berawan dan angin kencang.

Selain itu, Pesud CN-235 MPA P-8304 juga membawa 7 personel Satuan Tugas Pengamanan Daerah Rawan (Satgas Pamrahwan) untuk rotasi pergantian Satgas Operasi Pamrahwan dan Operasi Pamtas RI-PNG gelombang 1 tahun 2021 di wilayah kerja Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) XI dan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XI.

Tugas Pamrahwan merupakan kegiatan untuk menetralisir berbagai ancaman keamanan dari kelompok separatis bersenjata yang telah menunjukkan niatnya memisahkan diri dari bingkai NKRI melalui berbagai aksi separatis, terorisme dan kejahatan terkoordinasi.

Kegiatan ini sejalan dengan Program Prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yaitu pembangunan sistem pembinaan kekuatan dan kesiapan operasi yang bersinergi dan mempunyai interoperabilitas tinggi serta peningkatan kemampuan TNI AL dalam menghadapi ancaman di laut. (Dispenal)

  IKoin24  

Kamis, 11 Februari 2021

Presdir Airbus Indonesia Temui Kasau

Pererat Kerja Sama Industri DirgantaraKepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., menerima kunjungan kehormatan Presiden Direktur (Presdir) Airbus Indonesia Bapak Dani Andriananta di Gedung Raden Suryadi Suryadarma Mabesau Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (11/2/2021).

Pada Kunjungannya ke Mabesau, Presdir Airbus Indonesia didampingi Indonesia Account Manager Eka M. Ilham dan Asisten Direktur Airbus Indonesia Klemens Davevyan.

Dalam Pertemuan yang berlangsung hangat dan akrab tersebut, Kasau mengucapkan selamat kepada Bapak Dani Andriananta sebagai Presiden Direktur Airbus Indonesia yang baru, selain itu juga Kasau berharap kedepan hubungan yang telah terjalin dengan baik selamat ini dapat lebih ditingkatkan dengan mendapatkan dukungan penuh dari Airbus Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, Presdir Airbus Indonesia mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diberikan TNI AU dan berkomitmen akan terus mendukung upaya TNI AU dalam memodernisasi Alutsista.

Turut mendampingi Kasau Asrena Kasau Marsda TNI Andyawan Martono dan Kadisaeroau Marsma TNI Eddy Supriyono.
 

  Klik Anggaran  

Dua Helikopter Dikerahkan untuk Distribusi Logistik korban Banjir Pantura Subang

Skadud 7 Wing 8 Lanud Suryadarma Helikopter EC-120 B Colibri Skadud 7 Wing 8 Lanud Suryadarma distribusikan logistik korban banjir [TNI AU]

Pemkab Subang bekerjasama dengan Lanud Suryadarma mengerahkan 2 unit helikopter untuk menyalurkan bantuan ke daerah terisolir seperti di kawasan legonkulon Kabupaten Subang.

Sejumlah bantuan sembako dikirim melalui udara menggunakan dua helikopter langsung dari alun-alun Subang menuju beberapa tempat atau desa di kawasan legonkulon Kabupaten Subang.

Sejauh ini daerah legonkulon Kabupaten Subang masih terisolir belum tersentuh bantuan mengingat sulitnya medan dan derasnya air hingga tim gabungan dari Basarnas, BPBD, TAGANA dan TNI-POLRI belum bisa masuk ke Kawasan Legonkulon yang terisolir.

Helikopter EC-120 B Colibri mendarat di jembatan [TNI AU]

Kami dari pihak Pemkab Subang mohon maaf yang sebesar-besarnya atas keterlambatan pengiriman logistik untuk membantu korban banjir di kawasan Legonkulon Kabupaten Subang”ujar Bupati Subang, Rabu(10/2/2021).

Dikatakan Bupati, Telatnya bantuan ke beberapa desa di Legonkulon yang terisolir banjir, akibat sulitnya Medan mengingat tingginya dan derasnya arus air banjir yang merendam dari Pamanukan hingga Legonkulon.

” Hari ini kita sudah siagakan bantuan dan siap dikirim ke beberapa desa di Legonkulon Kabupaten Subang melalui jalur udara dengan menggunakan 2 helikopter dari TNI AU Lanud Suryadarma Kalijati” Kata Bupati Subang H.Ruhimat.

Ruhimat berharap, mudah-mudahan bantuan yang dikirim hari ini ke Legonkulon bisa sedikit meringankan beban masyarakat yang tertimpa bencana dikawasan tersebut dan berharap banjir bisa segera surut.

  Tintahijau  

[Dunia] Angkatan Laut Filipina Menerima Fregat Berpeluru Kendali Kedua

⚓️ Produksi Hyundai Heavy Industries BRP Antonio Luna (FF151) merupakan kapal frigate kedua Jose Rizal class [Naval Public Affairs Office]

Angkatan Laut Filipina menerima fregat berpeluru kendali kedua yang akan tiba hari ini dari galangan kapal Hyundai Heavy Industries (HHI) Ulsan Korea Selatan. BRP Antonio Luna (FF151) adalah fregat kelas Jose Rizal yang dilengkapi dengan rudal permukaan-ke-permukaan (surface-to-surface) dan permukaan-ke-udara (surface-to-air missiles) serta kemampuan anti-kapal selam (anti-submarine).

Kedatangan BRP Antonio Luna (FF151) disambut oleh saudaranya BRP Jose Rizal (FF150) saat melintasi perairan teritorial Filipina di sekitar Pulau Capones, Zambales, Selasa (9/2).

Fregat Antonio Luna akan berlayar dalam formasi bersama fregat Jose Rizal melalui Teluk Manila sebelum melanjutkan ke area pelabuhannya di Subic, Zambales. Upacara kedatangan akan dilakukan akhir bulan ini setelah para awak kapal menyelesaikan masa karantina dan hasil tes swab Covid-19.

Fregat Rudal Kelas Jose Rizal ini merupakan pesanan pesanan Angkatan Laut Filipina yang dibuat oleh Hyundai Heavy Industries (HHI) setelah memenangkan tender internasional senilai US$ 311 juta pada 2016. Kontrak tersebut tidak termasuk sstem persenjataan.

Kapal dengan kecepatan 25 knot ini dirancang berdasarkan versi lebih kecil dari fregat Incheon (FFX-I) yang sedang dibangun untuk armada Angkatan Laut Korea Selatan.

BRP Antonio Luna disambut BRP Jose Rizal diperairan Filipina [navalnews]

Antonio Luna memiliki bobot sekitar 2.600 ton dan panjang 107 meter. Dengan mesin diesel di bawah skema CODAD, kapal dapat menjelajah sejauh 4.500 mil laut dengan kecepatan kecepatan 15 knot.

Sistem persenjataan dilengkapi dengan empat peluncur rudal anti-kapal (untuk SSM-700K Haeseong), dua sistem SAM jarak pendek SIMBAD-RC oleh MBDA, meriam utama 76 mm, satu Aselsan SMASH Meriam sekunder 30 mm, dua peluncur torpedo tiga tabung 324 mm (untuk torpedo K745 Chung Sang Eo). Nantinya sistem persenjataan juga dapat dipasang VLS sel 8x untuk rudal permukaan ke udara. Sedangkan untuk sensor dan suite elektronik sebagian besar disediakan oleh Thales.

Kapal juga memiliki dek helikopter dan hanggar untuk menampung helikopter Leonardo AW159 Lynx Wildcat yang telah dipesan untuk Angkatan Laut Filipina.

Kedatangan Antonio Luna tepat seminggu setelah insiden kali kedua kapal Cina, Jia Geng, memasuki perairan teritorial Filipina dengan dalih cuaca yang buruk. Insiden ini telah membuat ketegangan hubungan bilateral kedua negara.

Kedatangan Antonio Luna tentu akan semakin meningkatkan kemampuan Angkatan Laut Filipina dalam menghadapi tantangan di wilayah perairannya. (AS)

  ⚓️
Nusantara News  

Germany Has Begun The Construction of Two Minehunter Ships with MAN Engines for Indonesian Navy

According to a press release published on February 10, 2021, German shipyard, Abeking & Rasmussen, has announced that it has begun the construction of two minehunter ships for the Indonesian Navy. Each vessel will feature a complete MAN hybrid propulsion package. Artist rendering of new minehunter for the Indonesian navy. (Picture source MAN Energy Solutions)

The propulsion system of the new Indonesian navy minehunters will include two MAN 12V175D-MM engines delivering 2,220 kW at 1,900 rpm, an MAN Alpha CPP twin screw-propeller system including Alphatronic 3000 propulsion-control system for efficient and flexible maneuvering and an AKA hybrid PTI system for silent operation while minehunting (slow speed with pure electric propulsion).

Ben Andres, Head of High-Speed Sales, MAN Energy Solutions said: “The 175D engine is ideally suited for demanding naval applications where its compactness and best-in-class fuel-oil consumption are always key criteria for customers. Delivering propulsion packages to these two minehunters also fulfills our ambition to increasingly becoming a supplier of complete solutions. This is the first time that we have worked with Abeking & Rasmussen and I look forward to further developing our relationship in the future.

This order adds to other 12V175D-MM engines already in operation aboard several other Indonesian Navy patrol vessels.

The new business adds to recent 175D orders that MAN Energy Solutions won late last year, including 16 units for four corvettes for the Finnish Navy; and complete propulsion packages for two OPV-45 offshore patrol vessels – featuring a total of 4 × 175D engines – that are currently under construction at Israel Shipyards in Haifa for an undisclosed African navy.

MAN Energy Solutions has developed the MAN 175D engine range to supplement and complete its product portfolio in the maritime sector. In three variants of 12, 16 and 20 cylinders, the engine is available with an output ranging from 1,500 to 4,400 kilowatts and is optimized for propelling ferries, offshore supply vessels, tug boats and other working vessels. Other market areas, such as super-yachts and naval marine applications are also served by additional, specialist model versions.

It is also an extremely eco-friendly engine, being designed from the outset with compliance to the latest, as well as future, exhaust-gas-emission requirements and utilises a very compact and flexible SCR system, which enables vessel designers to optimise space on board to the maximum.

  ★ Navy Recognition  

LEN Industri Kembangkan Logistic Management System (LMS) dan Poskodahanud

Sinkronisasi Kebutuhan Pussen Arhanud TNI AD Direktur Bisnis dan Kerjasama PT Len Industri Wahyu Sofiadi menyambut kunjungan industri Danpussenarhanud Mayjen TNI, Nisan Setiadi, beserta jajaran di kantor PT Len Industri, Bandung (2/2/2021).

Kunjungan ini dimaksudkan untuk mensinkronkan kebutuhan Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara (Pussen Arhanud) TNI AD dengan produk maupun sistem yang dikembangkan oleh Len Industri agar benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan di lapangan.

Mayjen TNI Nisan Setiadi sangat mengapresiasi sistem Logistic Management System (LMS) dan Poskodahanud yang dikembangkan oleh Len Industri. Ia juga menyampaikan pentingnya sistem pertahanan udara baik jarak pendek (short range), menengah (medium range), maupun jauh (long range) yang harus dimiliki dalam mengamankan wilayah NKRI.

Kunjungan diakhiri dengan tinjauan tamu rombongan ke Ruang C4ISR (Command, Control, Communications, Computers, Intelligence, Surveillance and Reconnaissance) yang merupakan gedung display produk khusus elektronika pertahanan milik PT Len Industri yang telah diaplikasikan mendukung kekuatan militer Indonesia.
 

 
LEN Industri  

Rabu, 10 Februari 2021

[Dunia] Iran Tambah 340 Kapal Cepat Dilengkapi Rudal dan Drone Kamikaze

Perkuat armada laut Iran KAPAL CEPAT - Angkatan Laut Iran menambah 340 unit kapal tempur cepat dilengkapi rudal dan pembawa drone kamikaze menyambut 40 tahun Revoilusi Iran, Rabu (10/2/2021).

Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Jenderal Mohammad Hossein Baqeri mengatakan dunia terkejut dan tercengang atas kapasitas dan kemajuan yang dicapai Iran empat dekade setelah Revolusi Islam.

Terbaru, Angkatan Laut Iran telah menerima pasokan peralatan perang baru sebanyak 340 kapal cepat. Kapal-kapal itu dilengkapi rudal dan drone kamikaze.

Iran memiliki keunggulan mobilitas tempur armada lautnya di Teluk Persia yang sangat sibuk. Kecepatan gerak kapal-kapal perang kecil itu memberi efek penggentar ke musuh.

Saat ini, kekuatan dunia ketakutan mengamati kapasitas geopolitik dan strategis, kemajuan dan kemampuan Republik Islam Iran,” kata Hossein Baqeri dikutip Fars News, Rabu (10/2/2021).

(Mereka) tidak punya pilihan selain menerima peran pengamat di kancah kekuatan internasional negara kita yang tak terbantahkan,” lanjutnya memperingati 42 tahun kemenangan Revolusi Islam di Iran.

"Suka atau tidak, mereka harus mempersiapkan diri untuk menerima tatanan dan geometri kekuatan baru yang muncul di wilayah di mana Iran dan Iran adalah kutub utamanya," tambahnya.

Jenderal Baqeri mengatakan, Iran menghasilkan kekuatan pertahanan dan ofensif dan menyediakan sistem darat, laut, udara, ruang angkasa dan rudal, peralatan dan teknologi modern.

Iran telah melatih tenaga terampil dan berani, menjadikan Angkatan Bersenjata Iran ke titik tujuan pencegahan dan keseimbangan strategis yang mencegah kesalahan perhitungan musuh.

Kami siap menghadapi secara tegas dan menghancurkan segala ancaman dan agresi dari musuh regional dan trans-regional, dan kami tidak akan membiarkan siapa pun melakukan agresi terhadap kemerdekaan, keamanan dan keutuhan wilayah tanah suci ini,” tegasnya.

Dalam sambutan yang relevan pada Senin, Menteri Pertahanan Iran Brigadir Jenderal Amir Hatami menekankan doktrin pencegahan aktif negara itu.

Ia menggarisbawahi strategi penghancuran dan reaksi cepat Angkatan Bersenjata Iran terhadap setiap ancaman.

Doktrin kami adalah pencegahan aktif, dan kami waspada untuk menekan setiap ancaman terhadap kami,” kata Hatami.

Dia merujuk pada tuduhan para pejabat Barat tentang campur tangan Iran di wilayah tersebut, dan memberi argumentasi.

"Mereka bertanya kepada kami mengapa kami hadir di wilayah tersebut dan itu berarti kami harus pergi untuk membiarkan mereka memulai ancaman terhadap kami, sementara wilayah ini milik kami dan keamanannya harus ditetapkan oleh kami dan bukan mereka yang datang dari jarak ribuan kilometer," tegasnya.

Jenderal Hatami menggarisbawahi kekuatan pertahanan dan keamanan yang tumbuh di dalam negeri Iran, dengan mengatakan negaranya tidak akan kehilangan kekuatan ini.

Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) dalam sebuah pernyataan menyambut hari kemenangan Revolusi Islam memperingatkan reaksi menghancurkan Angkatan Bersenjata Iran terhadap setiap ancaman dan agresi terhadap negara.

"IRGC dan Angkatan Bersenjata lainnya serta pembela revolusi dan negara memandang generasi kekuatan dan pencegahan yang tepat untuk kondisi dan pertumbuhan regional dan internasional untuk memperkuat keamanan nasional yang berkelanjutan sebagai misi mereka yang serius dan tidak terputus," kata IGRC dalam sebuah pernyataan.

Ia menambahkan Angkatan Bersenjata Iran berada di puncak kesiapan tempur dan superioritas intelijen habis-habisan menghadapi musuh.

"Setiap ancaman dan agresi akan menghadapi respons yang tegas dan menghancurkan untuk membuat musuh menyesali perbuatan mereka,” katanya.

Pernyataan tersebut menggarisbawahi bahwa Angkatan Bersenjata tidak akan membiarkan musuh merusak kemerdekaan Iran, keamanan dan integritas teritorial serta pencapaian dan penyebab Revolusi Islam.(Tribunnews.com/FarsNews/xna)

  ★
Tribunnews  

South Korea Is In Talks With Indonesia

Over Fighter Jet Project https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSI6eA4Wgs_3pERsN77StGjMHmf8QcAgGDQkbszTUhAheyUNBDctE8D2oT4JILn15XnQFUwGae1SDJmFxOzcLy7swvQZZohdkkiJMLa5E6xEVOdsvZfPUJL_mswY8sJf2DgNmEJYO9JTA/w400-h241/142109807_3560849674013394_469634188132005658_o.jpgWorkers of Korea Aerospace Industries (KAI) assemble the first prototype of South Korea's indigenous fighter jet KF-X at its plant in the southeastern city of Sacheon on Jan. 22, 2021, in this photo provided by KAI. The prototype will be unveiled in the first half of this year. (Korea Aerospace Industries)

South Korea is in talks with Indonesia about a joint project to develop a next-generation fighter jet, the head of the arms procurement agency said Tuesday, amid speculation that the Southeast Asian nation wants to quit the project.

Indonesia agreed to partner in South Korea's KF-X project aimed at developing a new fighter jet by 2026, and promised to shoulder 20 percent of the total development cost of 8.8 trillion won (US$ 7.3 billion), or about 1.7 trillion won.

But Indonesia stopped making payments after investing 227.2 billion won, with around 600 billion won overdue.

"We are in the process of sounding out each other's position," Kang Eun-ho, chief of the Defense Acquisition Program Administration, said during a press briefing. "We will elaborate in detail when the time is right."

Indonesia's initial goal was to procure aircraft for its air force and advance the country's aerospace industry through the partnership but foreign media have been reporting that the Southeast Asian nation is now pushing to sign a deal with France to purchase new fighter jets.

South Korea has been working on the KF-X project since 2015 to develop a homegrown cutting-edge fighter aircraft to replace the Air Force's aging fleet of F-4 and F-5 jets.

In September last year, Korea Aerospace Industries Co. got down to the final assembly of a prototype that is expected to be made public by April.

When the development is complete, 40 units are planned to be delivered to the Air Force by 2028 and another 80 units by 2032, officials said.

Meanwhile, Kang also vowed to thoroughly prepare to secure a light aircraft carrier for the military, saying that multiple researches are under way for the project.

"We will make thorough preparations to make sure there are no setbacks in pushing for the project when the budget is secured at the National Assembly," he said.

 ♖ Yonhap News