Sabtu, 27 Agustus 2022

Yonko 462 Kopasgat Laksanakan Perebutan Cepat Pangkalan

💂 Latihan Hardha Marutha III [ist]

Dalam rangka latihan puncak Hardha Marutha III tahun 2022, Komandan Batalyon Komando 462 Kopasgat Letkol Pas Muhammad Junaidi, S.H. selaku Danyonbuthanlan 462 melaksanakan penerjunan di Bandara Pinang Kampai Dumai. Rabu (24/8)

Ini merupakan latihan puncak “Hardha Marutha III tahun 2022” yang di gelar oleh Wing Komando III Kopasgat yang disimulasikan Satuan Tugas Wing Komando III Kopasgat melaksanakan penerjunan untuk merebut Bandara Pinang Kampai Dumai dari musuh dengan menggunakan 2 pesawat Herkules C130 dan 1 Pesawat CN295.

Pada kempatan ini Danyonko 462 Kopasgat mengatakan kepada seluruh prajurit Yonko 462 Kopasgat, melalui latihan puncak Hardha Marutha tahun 2022 ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan tiap – tiap prajurit dalam bertempur, sesuai dengan jabatan dan persenjataan yang dimiliki guna dapat melaksanakan setiap tugas - tugas dengan baik dan berhasil kedepannya.

Turut serta pada kegiatan tersebut Yonko 465 Kopasgat, Yonko 469 Kopasgat, Denhanud 475 Kopasgat, Denmatra 2 Kopasgat. (Ltl MZ)

 💂  Tribun Satu  

TNI Angkatan Udara Siap Resmikan Skadron Pendidikan 103

✈ Tahun ini ✈ Ilustrasi CH4 TNI AU  [TNI AU]

TNI Angkatan Udara siap meresmikan Skadron Pendidikan (Skadik) 103 yang bertugas melaksanakan pendidikan pesawat terbang tanpa awak di Pangkalan TNI Angkatan Udara Adisutjipto, Yogyakarta, pada tahun 2022.

"Jelas tahun ini. Mungkin (diresmikan) dalam hitungan bulan," kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Indan Gilang Buldansyah kepada wartawan di sela kegiatan Press Tour dan Airmen Gathering Media Dirgantara 2022 di Kota Yogyakarta, Jumat.

Menurut Indan, peresmian Skadik 103 hanya menunggu ketersediaan waktu dan keputusan dari Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

Dalam kesempatan sama, Komandan Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Adisutjipto Marsekal Pertama TNI Azhar Aditama Djojosugito menjelaskan meskipun belum diresmikan, saat ini pendidikan di Skadik 103 sudah memasuki angkatan keenam.

"Artinya, kami menyiapkan secara sumber daya manusianya, terutama ground school-nya (pendidikan bina kelas), kami siapkan di sini. Nah, praktiknya nanti di Skadron Udara 51 Pontianak," kata Azhar.

Ke depannya, jelas Azhar, pendidikan penerbang tanpa awak pesawat itu akan dimulai dengan pelatihan dasar di Skadik 103, sedangkan pelatihan lanjut dilakukan di Skadron Udara 51 di Pontianak, Kalimantan Barat.

Azhar menambahkan latar belakang pembentukan Skadik 103 adalah wujud kesiapan TNI AU untuk selalu beradaptasi dengan kemajuan teknologi.

"Artinya, mungkin 20 tahun kemarin belum ada pesawat tanpa awak, tapi sekarang sebuah keniscayaan bahwa teknologi harus kita adopsi," ujarnya.

Selain itu, tambah Azhar, pesawat tanpa awak juga merupakan sebuah alat utama sistem senjata (alutsista) yang bisa diandalkan dalam medan peperangan sehingga TNI AU perlu menyiapkan segala sesuatu terkait dengan pesawat nirawak tersebut.

"Oleh karena itu, kami menyiapkan pilotnya, menyiapkan segala sesuatunya supaya nanti sekolah penerbang pesawat tanpa awak ini bisa digunakan. Apalagi platform-platform yang diadakan oleh Kementerian Pertahanan RI, TNI AU khususnya, ketika tahun 2024 itu cukup masif. Artinya, kita banyak menerbangkan pesawat tanpa awak," jelasnya.

  antara  

Jumat, 26 Agustus 2022

[Global] China Buat 6 Kapal Perusak Berpeluru Kendali

⚓️ Ingin saingi AS China membangun 5 kapal perusak di Galangan Kapal Dalian. Sedangkan satu kapal lainnya di buat di galangan kapal Jiangnan Changxing. [Foto/Daily Mail]

Bukti terbaru menunjukkan jika China tengah membuat enam kapal perusak berpeluru kendali.

Proyek ini sebagai bagian dari upaya Beijing mengembangkan angkatan lautnya yang dapat menyaingi Amerika Serikat (AS).

Gambar yang diposting di platform media sosial China, Weibo, menunjukkan lima lambung kapal perusak Tipe 052 kelas Luyang III sedang dibangun di Galangan Kapal Dalian milik negara di provinsi Liaoning, timur laut China.

"Setidaknya satu lagi kapal perusak Tipe 052 sedang dibangun di galangan kapal Jiangnan Changxing, timur laut Shanghai," lapor situs pertahanan Naval News yang dikutip dari Daily Mail, Jumat (26/8/2022).

Keenam kapal perusak, yang dipersenjatai dengan rudal jelajah taktis dan torpedo, akan bergabung dengan armada 25 kapal perusak Tipe 052 yang ada di China.

Beijing belum mengkonfirmasi bahwa mereka sedang membangun enam kapal perusak Tipe 052.

Tetapi analis China mengatakan kepada surat kabar Partai Komunis Global Times bahwa mengingat bahwa Beijing ingin memodernisasi pertahanan nasionalnya pada tahun 2035, tidak terduga jika China memang membangun kapal perang yang lebih maju, terutama di tengah situasi keamanan global yang bergejolak saat ini.

Angkatan Laut China telah membangun kapal dengan kecepatan tinggi dan sekarang membanggakan kekuatannya sebagai angkatan laut terbesar di dunia.

Angkatan bersenjata China memiliki total 777 kapal perang, dibandingkan dengan 490 Angkatan Laut AS dan 73 milik Angkatan Laut Inggris. Tetapi AS memiliki jauh lebih banyak kapal perusak - total 92 - dibandingkan dengan China 41 dan Inggris enam.

Meski begitu kapal perang China telah berkembang sangat canggih, dengan perusak Tipe 052 yang juga dikenal sebagai kelas Luyang III, menampilkan 64 sistem peluncur vertikal untuk rudal permukaan ke udara, torpedo berpeluncur roket dan rudal jelajah taktis.

 ⚓️  sindonews  

F16 TNI AU Ujicoba F35 RAAF

✈️ Dalam Air Combat Traning✈️ F-16 TNI AU [Jatosint]

Kontingen TNI AU dibawah pimpinan Danwing 3 Lanud Iswahjudi, Letkol Pnb G. M. Yoga Ambara melaksanakan latihan ACT (Air Combat Training) dengan Royal Australian Air Force (RAAF) dan Republic Singapore Air Force (RSAF) di RAAF Base Tindal, NT, Australia, Rabu (24/09/2022).

ACT menggunakan peraturan 4vX dimana empat pesawat tempur dikerahkan untuk menghadapi pesawat lawan yang jumlahnya lebih besar.

Latihan terbagi dalam dua gelombang. Gelombang pertama, empat F-16 Fighting Falcon TNI AU bersama dua EA-18 Growler RAAF berperan sebagai Tim Merah dan melawan empat pesawat F-35C dari RAAF.

Pada gelombang kedua, F-16 TNI AU berperan sebagai Tim Biru berhadapan dengan empat F-15 dan empat F-16 dari RSAF.

Dengan skenario latihan, para penerbang TNI AU dapat mengasah kemampuan bertempur secara Offensive Counter Air (OCA) dan Defensive Counter Air (DCA).

  ✈️
TNI AU  

PT Pindad Jalin Kerjasama Dengan ITB

Kembangkan Riset Propelan & Alat Pendeteksi Bahan Peledak (Pindad)

PT Pindad melakukan penelitian bersama dalam mendukung Pertahanan dan Keamanan Negara dengan 2 Fakultas Institut Teknologi Bandung (ITB) yakni Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) di bidang propelan dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) di bidang alat pendeteksi bahan peledak.

Adapun Kick Off Riset Propelan Merah Putih dilaksanakan pada Kamis 18 Agustus 2022 di ruang rapat LPPM Gedung CRCS ITB yang dihadiri oleh Direktur Teknologi & Pengembangan (Dirtekbang) PT Pindad, Sigit P. Santosa didampingi VP Inovasi beserta jajaran dan Ketua Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan (LPIK), Sugeng Joko Sarwono beserta jajaran dari FTMD ITB.

Penelitian ini dilakukan untuk menjembatani gap teknologi manufaktur propelan yang ada di Indonesia melalui proses produksi propelan skala pilot plant. Dengan penguasaan teknologi propelan yang lebih baik, maka proses produksi propelan skala besar akan jauh lebih cepat tercapai.

Penelitian ini juga dilakukan untuk mengembangkan komposisi propelan baru yang lebih baik tingkat keamanannya dengan performa munisi yang lebih baik. Program akan berjalan selama 2 tahun sesuai dengan roadmap yang diusulkan. Riset propelan untuk mendukung program industrialisasi propelan dalam Negeri.

Selain itu, Dirtekbang dan Dekan FMIPA ITB, Wahyu Srigutomo juga menandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) dan Perjanjian Kerahasiaan (NDA) antara PT Pindad dengan FMIPA ITB untuk Penelitian Alat Pendeteksi Bahan Peledak.

PT Pindad dan FMIPA ITB mengembahangkan suatu alat yang dapat mendeteksi bahan peledak. Diharapkan dengan adanya penelitian bersama ini dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan sebuah alat yang bermanfaat untuk instansi terkait dalam penanganan ancaman teror bom.

  ♔
Pindad  

TNI AU Akan Bangun Site Radar di Jayapura

 Perkuat Pertahanan Udara Ilustrasi Radar GCI LEN

Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara dalam waktu dekat ini akan membangun Site Radar di Jayapura, Papua.

Hal itu terungkap ketika Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo meninjau secara langsung lokasi pembangunan Site Radar di Jayapura pada hari Selasa, 23 Agustus 2022 kemarin.

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah mengatakan, pembangunan Site Radar di Jayapura itu merupakan bagian dari rencana strategis TNI Angkatan Udara untuk memperkuat pertahanan udara nasional.

"Satuan Radar di Jayapura ini merupakan bagian dari rencana strategis TNI AU untuk memperkuat pertahanan udara nasional," kata Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Militer, Rabu, 24 Agustus 2022.

Lebih jauh Marsma TNI Indan menjelaskan, kedatangan orang nomor satu di matra Angkatan Udara ke Jayapura itu bukan hanya meninjau lokasi pembangunan Site Radar TNI Angkatan Udara saja.

Selain itu, kata Kadispenau, Marsekal TNI Fadjar juga sempat bertemu secara langsung dengan prajurit TNI Angkatan Udara yang bertugas di Pangkalan Udara (Lanud) Silas Papare, Jayapura.

Menurut Indan, dalam kesempatan itu Kasau secara langsung memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit Lanud Silas Papare. Marsekal TNI Fadjar pun berpesan kepada seluruh prajurit TNI Angkatan Udara yang saat ini bertugas di Jayapura, Papua agar senantiasa menjaga nama baik TNI, khususnya TNI Angkatan Udara.

Dia meminta kepada seluruh prajurit TNI Angkatan Udara untuk selalu menjaga harmonisasi dengan seluruh jajaran terkait, seperti Polri, Tokoh Adat, Tokoh Agama, serta masyarakat Papua secara keseluruhan dalam menjalankan tugas di wilayah Jayapura, Papua.

"Personel Lanud Silas Papare (Spr) agar tetap mengutamakan safety dalam setiap pelaksanaan tugas, baik tugas-tugas dalam mendukung penerbangan ataupun tugas kedinasan lainnya. Selain itu juga ditekankan pentingnya menjaga soliditas antar sesama prajurit TNI dan Polri serta warga masyarakat di provinsi Papua," kata Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo di hadapan ratusan anak buahnya di Jayapura, Papua.

  ♔
Vivanews  

Kamis, 25 Agustus 2022

PAL dan TNI AL Laksanakan Training Sewaco KRI Halasan-630 & KRI Kerambit-627

(PAL Indonesia)

PT PAL Indonesia bersama dengan TNI AL melakukan kegiatan Training Sewaco atau Sistem Senjata Kapal Cepat Rudal Kapal ke-3 KRI Halasan-630 dan ke-4 KRI Kerambit-627 di Ruang Binaloka Divisi Human Capital Management, training tersebut dipandu langsung oleh PAL, TNI AL bersama mitra global.

Kegiatan Training tersebut akan berjalan 15 hari kedepan, yang kegiatannya meliputi pendalaman mengenai sistem senjata 57mm Mk3, pengoperasian senjata, serta pemeliharaan.

Dengan adanya kegiatan training Sewaco diharapkan para awak dari KRI Halasan – 630 dan KRI Kerambit - 627, dapat memiliki kemampuan dan pengetahuan bidang sistem senjata dan integrasi dengan baik. Sehingga dapat menjalankan misi operasi militer untuk menjaga kedaulatan NKRI.


  💂
 PAL Indonesia  

F-16 Fighting Falcon TNI AU Latihan ACM dengan F-15C US PACAF

✈️ Dalam Latma Pitch Black 22✈️ F-16 TNI AU bersama F-15C US PACAF [TNI AU]

Memasuki hari kedua, peserta Latihan Bersama (Latma) Pitch Black ’22, memulai sesi terbang. Pada sesi ini, pesawat F-16 Fighting Falcon TNI AU berlatih Air Combat Maneuver (ACM) dengan pesawat F-15C US PACAF ( United States Pacific Air Force ), di wilayah udara Tindal AFB Darwin, Australia, Selasa (23/09/2022).

Air Combat Maneuver (ACM) merupakan salah satu latihan pada fase Force Integration Training (FIT) berupa latihan taktik pertempuran udara jarak dekat 2 lawan 1. Kali ini dua pesawat F-16 TNI AU berlatih dengan 1 F-15C US PACAF.

Pada sesi latihan ini, para Penerbang F-16 TNI AU mengaplikasikan taktik cara menghadapi pesawat lawan dengan karakteristik dan performa yang berbeda dari pesawat F-16 TNI AU. Penerbang dituntut mengedepankan teknik mutual support sebagai Engage Fighter dan Supporting Fighter yang efektif. Dengan demikian, para penerbang dapat mengalahkan lawan yang hanya satu pesawat dengan valid shot menggunakan misil jarak dekat, maupun Gunnery.

Diharapkan, dari latihan ini, para penerbang F-16 TNI AU dapat menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman dalam menghadapi pesawat tempur beda karakteristik dan performa yang dapat digunakan dalam pengembangan taktik dan strategi pertempuran udara di satuan operasional.

Sebelum latihan, terlebih telah dilakukan briefing penerbang secara bersama-sama untuk menciptakan kesepahaman terkait terminologi, Set Up, Trainning Rules, emergency dan Contigency Plan yang akan digunakan guna meminimalisir kesalah pahaman.

  ✈️
TNI AU  

Kopaska dan US MSOT Latihan Pembebasan Sandera

💂 JCET Lantern Thunder Iron 2022 [Koarmada II]

Latihan Puncak JCET Lantern Thunder Iron 2022, Kopaska TNI AL – US Marine Special Operation Team (MSOT) melaksanaan Full Mission Planning dengan latihan Pembebasan Sandera ABK KM. Pegasus Nusantara yang dirompak oleh sekelompok orang bersenjata di perairan Selat Madura, Sabtu, (20/8).

Sebelum pembebasan dibentuk Satgas Gabungan dari Kopaska TNI AL dan US MSOT untuk membebaskan sandera dan melumpuhkan kelompok tersebut disamping juga menampilkan proses penanganan korban kontak tembak serta evakuasi medis.

Latihan JCET Lantern Thunder Iron 2022 dengan materi Maritime Interdiction Operation (MIO) & Visit Board Search and Seizure (VBSS) merupakan materi pokok yang dilaksanakan dalam latihan bersama ini yang telah dimulai sejak tanggal 1 Agustus 2022.

Latihan diawali pembukaan dilanjutkan pelajaran kelas dengan materi MIO/VBBS, Internasional and Law, Tactical Combat Casualties Care (TCCC), Close Quater Battle (CQB), yang dilanjutkan dengan drill di lapangan, latihan parsial sampai pada pelaksanaan puncak latihan Full Mission Profile (FMP).

Latihan bersama ini merupakan wujud implementasi hubungan bilateral antara Indonesia dengan Amerika di bidang pertahanan yang telah tertuang dalam program kerja TNI AL.

Selain menjaga dan mempererat hubungan kerjasama antara kedua negara, latihan bersama ini juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan tempur prajurit kedua belah pihak, pertukaran taktik & teknik tempur serta menambah wawasan dan pengetahuan khususnya dibidang pertahanan.

Terselenggaranya latihan ini, disambut baik oleh Danpuskopaska Laksma TNI Bramantyo, yang mendukung penuh akan pelaksanaan latihan ini sehingga dapat berjalan dengan baik sampai dengan pelaksanaan puncak latihan.

Hadir dalam rangkaian latihan puncak ini Danpuskopaska, Wadanpuskopaska, para Direktur Puskopaska, staf Sopsal, staf Sintelal dan Cap. Thomas Egger sebagai perwira tertua dari US MSOT. Selain itu hadir perwakilan dari Pelindo III dan Kepala Syahbandar Tanjung Perak. (Pen 2)

 💂  Koarmada II  

Rabu, 24 Agustus 2022

Panglima TNI Bakal Kirim Marinir Latihan Bareng Militer Prancis

Ilustrasi [ipenk|666]

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengatakan bakal mengirim Korps Marinir untuk ikut latihan bersama angkatan bersenjata Prancis, France Armed Forces pada Mei 2023.

"Saya akan pastikan Marinir juga ikut untuk perkembangan yang signifikan bagi Marinir," kata Andika, Minggu (14/8), dikutip dari Antara.

Andika memperkuat kerja sama pertahanan dan keamanan dengan Prancis melalui pengadaan alutsista dan rencana latihan bersama.

"Saya akan sangat tertarik dengan inovasi baru. Saya yakin, Anda (Prancis) akan menampilkan begitu banyak vendor, perusahaan, dan lain sebagainya," ujarnya.

Indonesia dan Prancis telah melakukan berbagai kerja sama khususnya di bidang pertahanan dan keamanan melalui pengadaan alutsista dan berbagai kerja sama lainnya.

Andika melakukan pertemuan bilateral dengan delegasi dari Angkatan Bersenjata Prancis untuk berdiskusi terkait beberapa rencana kerja sama yang akan berjalan.

TNI menjadi satu-satunya angkatan bersenjata di kawasan Asia Tenggara yang diundang secara langsung untuk berpartisipasi dalam latihan bersama.

Jenderal bintang empat itu pun berharap melalui latihan bersama militer Prancis dapat menambah pengalaman dan kemampuan prajurit TNI.

Lebih lanjut, Andika mengatakan TNI akan terus berusaha menjalin hubungan kerja sama dengan berbagai negara, termasuk Prancis.

Dalam kesempatan tersebut, delegasi Prancis M Taczanowski menyebut pihaknya merencanakan untuk melakukan latihan bersama pada Mei 2023 dan mengundang Indonesia untuk turut berpartisipasi.

"Latihan kami rencanakan bulan Mei tahun depan. Namun, untuk perencanaan, dari tim perencana kami perlu menerima secara resmi keikutsertaan secepatnya," kata Taczanowski.

 💂  CNN  

Selasa, 23 Agustus 2022

Pesawat Tempur Hawk 200 TNI AU Gagal Take Off di Pekanbaru

✈ Pilot Selamat✈ Hawk [@andrevs_7]

Sebuah pesawat tempur Hawk 200 TNI AU dikabarkan alami insiden gagal take off di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, dalam insiden ini pilot dilaporkan selamat.

Belum diketahui pasti penyebab insiden terjerembabnya pesawat tempur Hawk 200 TNI AU di ujung runway Lanud Roesmin Nurjadin yang tidak menimbulkan korban jiwa ini.

Masih belum diketahui informasi nomor lambung pesawat yang mengalami insiden dan kerugian materiil serta kerusakan yang ditimbulkan akibat gagal take off pesawat tempur TNI AU, Hawk 200 di Pekanbaru.

Hawk 200 merupakan pesawat tempur taktis (TT) berkursi tunggal yang memiliki spesialisasi untuk multi-peran dalan pertempuran ringan dan memiliki kemampuan untuk menghancurkan pertahanan darat yang dimiliki musuh.

Diproduksi perusahaan Inggris, BAE System Hawk. Selama ini, Hawk 200 TNI AU ber homebase di Skadron 12 Pekanbaru dan Skadron 1 di Pontianak.

Kecepatan maksimum pesawat tempur ini di udara mencapai Mach 0,88 dan saat menukik mampu mencapai Mach 1,15.

Kokpit pesawat, sudah dilengkapi dengan sistem pengendali Hands on Throttle and Stick (HOTAS). Ini memudahkan pilot untuk mengendalikan pesawat sekaligus melepaskan persenjataan.

Hawk 200 menggunakan radar canggih jenis APG 66, yang juga digunakan pesawat seperti F 16.

Pesawat ini juga memiliki kemampuan air refuelling atau pengisian BBM di udara dengan sistem probe.

Pesawat ini juga menggunakan kursi pelontar untuk mencegah keadaan darurat.

Hawk 200 sudah digunakan TNI AU sejak 1997, sejak saat itu hingga tahun 2022 sudah 7 kejadian termasuk hari ini 22 Agustus 2002 kecelakaan yang melibatkan Hawk 200.

Pada tahun 2000 sebuah pesawat Hawk jatuh di persawahan dekat Lanud Supadio Pontianak, tahun 2001 gagal take off di Pekanbaru, tahun 2006 tergelincir saat landing di Pekanbaru, tahun 2007 tergelincir saat landing malam hari di Pekanbaru, tahun 2012 jatuh ketika manuver di Kampar, Riau, tahun 2020 jatuh di perumahan karena gangguan teknis jelang landing dan terakhir pada 22 Agustus 2022 karena gagal take off di Pekanbaru.

Pada seluruh peristiwa diatas, semua pilot berhasil selamat dengan ejection seat kecuali pada peristiwa nahas di Pontianak di tahun 2000.***
 

 
Jatim Network  

Senin, 22 Agustus 2022

[Global] Korea Kirim F-16U dengan Radar AESA

✈️ Latihan Pitch Black 2022✈️ Ilustrasi F-16 [RoKAF]

Korea Selatan memilih untuk mengirimkan armada F-16U yang telah dilengkapi dengan radar AESA (active electronic scanned array) ke Latihan Pitch Black 2022 di wilayah utara Australia.

Exercise Pitch Black 2022 diikuti oleh berbagai negara seperti Australia, Perancis, Jerman, Indonesia, India, Singapura, Jepang, Inggris, Filipina, Thailand, Uni Emirat Arab, Kanada, Belanda, Malaysia, Selandia Baru, dan AS.

Angkatan Udara Australia sebagai tuan rumah menyatakan, latihan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan keamanan regional melalui interoperabilitas dan pemahaman multinasional.

Sebanyak 100 pesawat dan 2.500 personel akan terlibat dalam latihan tempur duara dua tahunan ini. Untuk pertama kalinya, Angkatan Udara Australia (RAAF) akan mengerahkan jet tempur siluman mereka, F-35A.

Sementera mengenai F-16U Angkatan Udara Korea Selatan (RoKAF), pesawat ini telah dimodernisasi menggunakan avionik generasi kelima, termasuk komputer misi baru, tampilan kokpit baru, dan rangkaian peperangan elektronik baru.

Yang paling signifikan adalah penggunaan radar AN/APG-83 AESA. Radar ini juga dikembangkan untuk KF-21 Boramae.

Hanwha Systems mengatakan, radar AESA untuk pesawat KF-21 ibarat mata dan otak pesawat yang memungkinkannya untuk melihat lebih jauh segala bentuk ancaman yang akan datang. -Jaden-

  ✈️
Airspace Review  

Kapal Selam KRI Nagapasa 403 Dilengkapi Jammer dan Decoy

⚓️ Miliki Kemampuan Counter Torpedo Ilustrasi pengecoh torpedo lawan [istimewa]

Kapal selam adalah salah satu Alutsista TNI AL bernilai strategis serta memiliki efek deteren yang tinggi. Agar dapat mendukung pembinaan latihan dan operasional bagi pengawak kapal selam, maka dibangun Submarine Training Center (STC).

Simulator-simulator yang berada di STC itu terdiri dari: Submarine Control Simulator (SCS); Submarine Control Team Trainer (SCTT); Submarine Sonar Simulator (SSS); dan Submarine Fire and Damage Control Trainer (SFDCT).

Dalam hal peningkatan kemampuan tempur, Dissenlekal juga telah mengupayakan pemenuhan kelengkapan peralatan Sewaco Kapal Selam yaitu dengan pemasangan Torpedo Countermeasure System (TCMS) di KRI NPS-403 dengan kemampuan untuk dapat menembakkan amunisi jenis Mobile Acoustic Jammer (MAJ) dan Mobile Acoustic Decoy (MAD) yang berfungsi sebagai sarana Pertahanan Diri (Self Defence) dalam menghadapi serangan Torpedo lawan.

Dua kegiatan tersebut diatas telah menjadi tugas dan tanggung jawab Dissenlekal selaku pembina teknis materiel senjata dan elektronika di lingkungan TNI Angkatan Laut sesuai dengan Peraturan Kasal Nomor 8 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Prosedur Dissenlekal yang bertugas menyelenggarakan pembinaan materiel instrumen meliputi alat ukur elektronika, test bench, simulator/emulator dan alat instruksi/ alat penolong instruksi elektronika serta pembinaan materiel kesenjataan dan elektronika dalam rangka mendukung kesiapan teknis dan operasional Alutsista TNI AL.

Kunjungan kerja Kadissenlekal ke Koarmada II hari Jum’at, 19 Agustus 2022 kemarin bertujuan untuk dapat mengetahui dan memahami secara utuh kondisi teknis dan penggunaan dari simulator yang telah diadakan sekaligus menggali lebih dalam dan mendapatkan masukan dari satuan pemakai dalam hal ini Satuan Kapal Selam (Satsel) Koarmada II guna penyempurnaan simulator dimasa mendatang. Sedangkan kegiatan peninjauan TCMS di KRI NPS-403 bertujuan untuk mengetahui kemajuan fisik pekerjaan pemasangan TCMS sekaligus untuk memitigasi terhadap segala potensi permasalahan yang mungkin dihadapi dalam proses pemasangan tersebut.

Turut hadir dalam kunjungan kerja Kadissenlekal: Dankolat Koarmada RI, Dirrena Koopskasel Koarmada RI, Dankolat Koarmada II, Kasubdis Mattrumen Dissenlekal, Kasubdis SPT Sewaco Dissenlekal dan Perwira Staf Koarmada RI, Koarmada II, Kolat Koarmada II dan Dissenlekal.

 ⚓️  TNI AL  

Minggu, 21 Agustus 2022

[Foto] Denhanud 471 Kopasgat Gelar Pengamanan Wilayah Udara Istana

➶ Kerahkan SAM Chiron dilengkapi radar taktisDenhanud 471 Kopasgat melaksanakan tugas pertahanan wilayah Udara di Ibu Kota Negara, sebagai salah satu kekuatan Hanud Titik pada peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dan penurunan Sang Merah Putih.

  Berikut penampakannya dari berbagai sumber : 


  Garuda Militer  

Luhut: Estimasi Anggaran Pertahanan 2030 Sebesar Rp 545 Triliun

Untuk Dukung Ekonomi Hankam Diponegoro class, KRI DPN 365 [sindonews]

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, estimasi anggaran pertahanan pada 2030 mendatang mencapai Rp 545 triliun.

Menurutnya, peningkatan anggaran diperlukan untuk modernisasi pertahanan Indonesia.

"Estimasi anggaran per 2030 dari kami lihat ini itu 2030 akan Rp 545 triliun anggaran utuk pertahanan. Ini mengalir," ujar Luhut dalam acara Silaturahmi Nasional Persatuan Purnawirawan TNI AD (PPAD) Tahun 2022, di Sentul International Convention Center di Bogor, sebagaimana disiarkan YouTube PPAD TNI, Jumat (5/8/2022).

"Jadi alutsista yang hebat, training pasukan, penguasaan teknologi, fasilitas prajurit, rumah dan sebagainya dan kesejahteraan ini harus terjadi dengan angka yang sebesar ini. Dan peningkatan anggaran perlu untuk modernisasi pertahanan," lanjutnya.

Luhut pun mengungkapkan, peningkatan anggaran pertahanan juga bertujuan untuk mendukung pembangunan ekonomi yang kuat di masa mendatang.

Sebab menurutnya saat ini Indonesia masih lemah dari sisi ekonomi pertahanan dan keamanan (hankam).

"Jadi kita melihat defense spending GDP per kapita kita masih rendah. Kita mau tingkatkan itu," lanjutnya.

Lebih lanjut Luhut menuturkan, agar Indonesia menjadi negara maju dibutuhkan persatuan dan kesatuan dari semua elemen bangsa.

Dirinya mengakui penbangunan ekonomi yang dikejar pemerintah selama delapan tahun terakhir ini belum sempurna.

Sehingga meskipun ada capaian positifnya, masih perlu diperbaiki secara terus-menerus.

Oleh karenanya, Luhut mengingatkan agar semua pihak tidak mudah dipecah belah.

"Kita jangan mau dipecah belah oleh siapapun. Jangan mau dipecah belah oleh siapapun. Kita boleh beda pendapat enggak papa. Tapi begitu duduk bersama kita harus bekerja demi kepentingan nasional kita," tambahnya.
 

  Kompas