Senin, 24 September 2012

Misteri Kapal Selam Indonesia

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjySEHU2TwGWcF0dZ0Vu9NS8KrmT0GP1QcudQsRgEtUuiKWuFs-b-gVVy00kBnDHGgwHiCrrvvr4QsGS2VbtPBCStB-4ACT-OyeBy79XdX5-eSGh1FxmVLpf6CwH_zoEB95qvRgjEIBF-s/s280/KRI-Cakra-401.jpg
KRI Cakra 401
Kalau dipikir-pikir,  ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia.  Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus menjaga wilayah laut  Indonesia yang demikian luas. Bayangkan saja, 2/3 dari wilayah Indonesia adalah lautan.

Hal itu kontras dengan pengadaan alutsista untuk matra darat,  udara maupun permukaan laut.  Lihat saja, alutsista untuk matra permukaan laut  terus ditambah dengan: 4 Korvet Sigma, 3 Nakhoda Ragam Class, 1 PKR Sigma 10514, PKR Trimaran KRI Klewang, 4 Heavy Landing Platform Dock KRI Makassar Class,  KCR-40 dan kapal-kapal patroli lainnya, BMP-3, Ruda C-705 dan lain-lain.

Matra udara ada penambahan: 6 Sukhoi Su30MK2, 16 Super Tucano, 34 pesawat F-16 Block 32++, 9 C-295, 4 Hecules, , Bell 412, CN 235,  Rudal anti udara dan lain-lain.

Sementara untuk matra darat ada penambahan: 100 MBT Leopard Revo, 50 IFV Marder, MLRS Astros II, ATGM, Meriam Caessar 155mm, Rantis Sherpa, Panser Anoa, 12 Helikopter Fennec,  Rudal anti udara Starstreak dan lain sebagainya.

Pengembangan kekuatan bawah laut yang  terkesan ketinggalan, terseok-seok, hanya dijaga  dua kapal selam tua. Apakah keputusan itu masuk akal  ?.

 Kapal Selam Changbogo

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4Jjcy2yRIbLx9mi6lsSUNRHfQxH5uBvm0_4SPJKpjVklCrn6TfieJbSjc_qOus9iqPkb-_JpgfcXpGe0BGitUoBV0cSgSjqKFAqfDbxru4EVbwi6WkJwGdz54gSiRUQDgeauovSzXWBY/s280/Kapal-Selam-Changbogo-Korea-Selatan.jpeg
Kapal Selam Changbogo Korea Selatan
Memang ada rencana pembuatan 3 kapal selam Changbogo dari Korea Selatan. Namun pengadaan kapal selam ini masih menuai kendala, terkait transfer of technology. Korea Selatan meminta dana yang cukup besar untuk ToT. Bukan itu saja, Korea Selatan pun, mengaku tidak mungkin memenuhi syarat yang diajukan Indonesia untuk pengadaan 3 kapal selam Changbogo. Artinya proyek kapal selam Changbogo ini belum jelas.

Dengan demikian, banyak  lubang besar di bawah laut Indonesia yang menjadi titik lemah negeri ini, sekaligus memberikan jalan masuk bagi kapal selam asing. Kondisi ini menempatkan kapal-kapal permukaan TNI AL dalam posisi berbahaya dan menjadi sasaran empuk.  Padahal kita tahu, kapal selam adalah salah satu deteren dalam alutsista militer, karena keberadaannya susah dilacak.

Bahkan negara-negara besar seperti AS, Rusia, Inggris, Perancis dan China terus memodernisasi armada kapal selam mereka.

Dengan kondisi di atas, apakah tidak aneh Indonesia hanya memiliki 2 kapal selam tua, sebagai pertahanan bawah laut ?.

 Kapal Selam Tetangga

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1fIgsME_7UHMYgoEf8EhEQD_HjNdWOEBs9DTK4dVefJ01J17KAtgqvi4iCfWiW-tYdFetTKTxFq22Yo1k2y-JllGVVhNG7slEOMItIp8gfRIKEJ6yRga9nXH84Eg7uv4EbxG7SVuIsbo/s280/kapal-selam-scorpene.jpg
Kapal Selam Scorpene
Sekarang mari kita bandingkan dengan kapal selam negara tetangga, agar kalkulasi yang kita dapatkan lebih cermat.

Negara mini seperti Singapura,  memiliki 6 kapal selam modern. Namun mereka terus memperkuat armada bawah laut  dengan memesan 4 kapal selam Scorpene class SSKs dari DCNS Perancis. Sebentar lagi Singapura akan memiliki 10 kapal selam yang siap tempur dan menggentarkan.

Bahkan Vietnam yang ekonominya masih di bawah Indonesia sedang mendatangkan 6 kapal selam Improved Kilo (Kilo-636 KMV). Kontrak pembelian kapal selam itu dilakukan Vietnam ke Rusia pada tahun 2010, dan akan datang satu kapal selam, setiap tahunnya.

Adapun Malaysia memiliki dua kapal selam modern Scorpene yang dikerjakan Galangan Kapal Perancis DCNS bersama rekannya Navantia Spanyol. Sebelum menerima kapal selam itu, 150 prajurit Angkatan Laut Malaysia dilatih mengenal dan mengoperasikan kapal selam Agosta Class, yang telah dipensiunkan dari Angkatan Laut Perancis. Malaysia sedang mempertimbangkan penambahan jumlah kapal selam, setelah Angkatan laut mereka terbiasa dengan 2 kapal selam Scorpene yang dibeli dari Perancis.

Malaysia memang baru memiliki 2 kapal selam, namun jangan salah kapal selam mereka sudah modern. Selain itu luas laut yang harus dijaga kapal selam Malaysia, jauh lebih kecil dibandingkan Indonesia.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAn6SJLAqYY7llQYUswsHiqtMKyzWGAeqZe8sZVOBUfcKnK5X2owKzgpohtwfyKQiboYRXQr7_7mzeqGrJzEtzGx8ZRm_WJhNC01DJh_F0GGHCf8pEvwaDNKO-KIVZrYAUiv8FNpcUsbg/s280/Kapal-Selam-Collin-Class-Australia.jpg
Kapal Selam Collin Class Australia
Negara tetangga di Selatan, Australia memiliki 6 kapal selam Collin Class yang dibangun bertahap sejak tahun 1996. Kapal selam ini dibuat oleh Australian Submarine Corporation bekerjasama dengan Galangan kapal Kockums, Swedia- Jerman.

Australia sendiri telah mencanangkan penggantian 6 kapal selam mereka sejak tahun 2007, dengan nama Project SEA 100. Kapal selam Collins akan digantikan oleh 12 kapal selam yang lebih modern.

Dengan konstelasi seperti itu, armada kapal selam Indonesia paling kecil secara kualitas-kuantitas dibandingkan negara-negara di sekitarnya.

Jumlah kapal selam Indonesia yang hanya dua unit, memang cukup diragukan oleh berbagai pengamat militer internasional. Alasannya, secara hitung-hitungan militer, jumlah itu sangat minim. Keraguan lain disebabkan, hingga saat ini pihak Indonesia maupun Rusia belum pernah terdengar membatalkan pembelian 2 kapal selam Kilo Class. Sementara Presiden Rusia Vladimir Putin sudah menyetujui kredit ekspor untuk pengadaan kapal selam itu sebesar 700 juta USD.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhW1ysI2hfM8PlR9uA_Tt96ZmxYUikUB9pwMCXiHJmpkuQ79AEI_KG2oVcFNnZWfFsgNhKpH1cAZNnYIgm46Afiv-qJAvC7bMmImox8RYqqMREHroBpwgziyhmNBKd9ABbVV9BgDfutNjI/s280/kilo-kapal.jpg
Presiden SBY melihat model Kilo Class

Bahkan sebagian pengamat militer negara asing mempercayai Indonesia memiliki 4 hingga 6 kapal selam Kilo Class. Kalaulah dugaan itu betul adanya, beruntunglah Indonesia.

Namun jika dugaan itu tidak benar dan Indonesia hanya memiliki 2 kapal selam tua, tentu kebijakan itu terasa aneh. Yang membuat penasaran adalah, mengapa TNI AL tampaknya tenang-tenang saja, walau hanya memiliki dua kapal selam gaek, sementara armada permukaan laut terus digenjot jumlah dan kualitasnya.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsGBhJDPoOTmBKFH7Rzp_l-4LIIRzwMQreZLmWlkZ-kWc7QAHolZSjGGUBvLjXjHFja55XFCjIKSRehQSC9xFy_MHE1o9kmMTRUAdpL_pPK5pS0S-TjEBqr0Y6JvY9ezxJGNc6hUIR18U/s280/Kapal+Selam+Klas+Kilo+Indonesia+2012.jpg
Penampakan Kapal Selam Kilo Class 412 dalam Sebuah Kalender Militer
© Jkgr

11 komentar:

  1. tidak ada satupun yg bisa menjelaskan misteri ini...
    ditambah lagi luas wilayah laut kita yg sangat amat luas...

    BalasHapus
  2. saya rasa juga demikian Indonesia sudah memiliki KS Kilo, dugaan itu diperkuat dengan adanya kedatangan armada rusia dengan kapal tunda beberapa waktu yg lalu. Ini dilalkukan agar tidak ada negara yang menjegal niat Indonesai memiliki KS Kilo

    BalasHapus
  3. klo ini ks indonesia bukan ya???http://i37.servimg.com/u/f37/15/17/50/11/15hc0u11.jpg

    BalasHapus
    Balasan
    1. kang Asep itu memang kilo punya indonesia,liat aj seragam yg dipakai itu adalah TNI AL kita, ada foto kilo indo dari sisi depan nih bro..

      http://images-cdn01.associatedcontent.com/image/A4700/470086/470_470086.jpg

      selain bendera liat juga seragam mereka.

      Hapus
  4. kang asep liat fotonya ragu2 de.. ada benderanya yg kaya editan. tp ane yakin tni punya lontong kilo.. mudah2an ini bner n suatu hari ada foto2nya yg jelas..

    BalasHapus
    Balasan
    1. untuk kang adit bendera kecil ditengah laut memang agak terlihat seperti samar, barang kali foto yg satu ini bisa lebih meyakinkan....

      http://images-cdn01.associatedcontent.com/image/A4700/470086/470_470086.jpg

      jangan lupa bandingkan juga seragam mereka dengan foto seragam dibawah ya kang...

      http://antasari.net/wp-content/themes/time-news/timthumb.php?src=http://antasari.net/wp-content/uploads/2012/04/6e25_RapimTNI180112-2.JPG&w=230&h=230&q=100&zc=0

      Hapus
  5. dalam foto diatas kode yg dipakai 412, itu adalah pengkodean angka 4 itu untuk armada kapal selam di indonesia artinya kapal selam yg ke 12 milik indonesia saat ini...

    nih ane muat lagi fotonya...

    http://1.bp.blogspot.com/-KEZ6v_5CGNI/UFwy3VD70zI/AAAAAAAAKMY/FXb_qodWhbs/s400/Kapal+Selam+Klas+Kilo+Indonesia+2012.jpg

    BalasHapus
  6. Yah kadang uang belanja negara hanya dibelanjakan buat hal yg tidak bgtu penting dalam alutsista. seharusnya prioritas jet tempur dan kapal selam itu nomer satu dalam pertahanan Angkatan Bersenjata kita. Ingat Luas Wilaya Udara dan laut kita Lebih Lebar dibanding luas daratan kita. Ingak-ingak.

    BalasHapus
  7. TNI memberi nomor lambung depan 3 digit (XXX)Utk Satuan Kapal selam (termasuk kapal permukaan sbg kapal tender kapal selam)diberi nomor lambung 4, sementara 2 digit di belakang selain register kapal,angka dtengah jg menunjukkan klasifiksasi kelas dr kapal yg setipe. utk nomor lambung 412 pda foto tersebut bisa berarti 4:satkasel) 1: kelas kapal selam, 2: no.urut register kapal.
    ex:pada kapal selal KRI Cakra 401... angka "0" menunjukkan jenis kapal selam type 209 made in jerman(barat). contoh lain kapal perang fregat dari satuan eskorta, utk kelompok kpal dgn no.lambung 351-356, angka 5 menunjukkan kapal2 tsb dari kelas van speijk.....
    tp itu pun tidak selalu menjadi pathokan baku dr TNI-AL
    (dr Edisi Koleksi Angkasa :Kapal Perang Indonesia "sejarah dan Perkembangan")
    just 4 share..klo ada yg kliru/salah tulis bsa d.ralat Gan..thank

    BalasHapus
  8. marinir kita memiliki pasukan siluman dan pasukan itu tak pernah keliahatan tapi disegani negara lain termasuk america dan inggris.. Saya rasa masih banyak kekuatan kita yg tak perlu kita gembor2kan

    BalasHapus
  9. bgmn kalau misteri kapal selam itu di wujutkan membeli kapal selam yunani yg bokek ndak punya modal, kalau 6 buah kapal selam jenis U-214nya dijual bisa kita lihat apa masih bagus dan dengar2 baru beli dr jerman U-214 tsb karena ndak punya modal akan dijual. bgmn kalau setuju bisa dilihat, utk menambah pendahulu cakra dan nanggala. siiiip...bro

    BalasHapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.