Selasa, 19 Februari 2013

Kemenhan Percepat Realisasi Modernisasi 45 Alutsista TNI

Jakarta | Kementerian Perhatanan menargetkan dapat mempercepat realisasi program modernitasi alat utama sistem persenjataan TNI hingga kekuatan pokok minimun. Target awal program pada 2014 diharapkan dapat dipenuhi pada 2019.

"Kita tidak perlu menunggu sampai 2024, bisa dipercepat 2019 untuk mencapai kekuatan pertahanan kita sampai kepada minimum essential forces," kata Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro di kantor Kementerian Pertahanan, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (19/2/2013).

Salah satunya adalah mempercepat penamahan 10 unit pesawat angkut Hercules tipe C-130A untuk TNI AU. Sebanyak empat unit di antaranya merupakan hibah dari Australia sementara enam sisanya adalah unit yang dibeli dalam kondisi baru.

"Sekarang sebagian sudah dalam proses produksi. Sebagian lagi sudah datang. Kita harapkan akhir semester pertama 2014 sudah hadir," imbuhnya.

Selain pesawat angkut militer, TNI AU juga akan mendapatkan tambahan satu lagi squadron pesawat jet tempur Sukhoi dari Rusia dan F-16 dari Amerika Serikat. Sedangkan TNI AL akan diperkuat dengan kapal selam.

"Totalnya ada 45 alutsista yang besar," jelas menhan dalam keterangan pers hasil evaluasi Isu-Isu Pertahanan 2013 sore ini.

  Detik  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.