Jumat, 08 Maret 2013

Prajurit Kostrad Penyelamat Nasabah Bank Dapat Penghargaan Kasad


JAKARTA | Aksi heroik Prada Yayang Puput Suroso Putro menyelamatkan nasabah BCA yang menjadi korban perampokan pada 26 Februari lalu membuahkan hasil. Pangkostrad Letjen TNI M. Munir atas nama Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Pramono Edhie Wibowo dalam acara syukuran Hari Ulang Tahun ke-52 Kostrad memberikan penghargaan kepada Yayang berupa kenaikan pangkat.

Yayang naik pangkat dari prada menjadi pratu. Penghargaan diberikan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad) di Ruang Mandala Markas Komando Kostrad.

Pratu Yayang diberi penghargaan istimewa lantaran secara heroik menyelamatkan korban perampokan nasabah BCA Kota Malang, pada 26 Februari 2013.

“Akibat aksi heroiknya itu, Prada Yayang mendapatkan kenaikan pangkat istimewa karena mengharumkan nama Kostrad dan tindakan heroiknya patut menjadi contoh bagi setiap masyarakat,” kata pembawa acara HUT Kostrad ke 52 di Mako Kostrad.

Pratu Yayang melakukan aksi penyelamatan bersama rekannya Serma Abdul Wahab. Mereka mendengar teriakan dari seorang korban perampokan ketika melintasi pertigaan Bank BCA Pusat Kota Malang.

“Waktu itu kita melihat seorang lelaki berlari dikejar seorang lelaki juga di belakangnya. Dan dugaan kita dialah perampoknya. Karena itu kita kejar sehingga kita kejar-kejaran di tengah jalan raya,” tutur Serma Abdul Wahab.

Dalam kejar-kejaran itu, lanjut dia, Pratu Yayang berhasil melumpuhkan perampok tersebut. Kemudian perampok dibawa ke pinggir jalan untuk diamankan. Dalam aksinya, Pratu Yayang dan Serma Abdul Wahab berhasil merebut Rp 38,5 juta bersama surat-surat milik korban dari tangan pelaku.

“Kita juga menunggu Polisi datang sehingga pelaku tidak di kroyok massa,” ucap Serma Abdul Wahab.

Pratu Yayang mengucapkan terima kasihnya kepada kesatuan TNI yang telah memberikan kenaikan pangkat istimewa. Dia berharap aksi heroik semacam ini bisa memotivasi masyarakat untuk ikut bahu-membahu menolong sesama.

“Harapan saya, ini bisa memotivasi semuanya agar banyak membantu sesama masyarakat,” ungkap Pratu Yayang yang lahir di Lamongan, 29 Januari 1992 ini.

(dispenad/sir)

  ● Poskota  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.