Rabu, 12 Juni 2013

Roket dan Pesawat Tanpa Awak Made in Indonesia akan Dipamerkan di Monas

Putra-putri Indonesia sudah mampu membuat produk-produk canggih seperti roket ringan, pesawat tanpa awak dan satelit. Rencananya produk-produk itu akan mulai diluncurkan akhir bulan ini.

Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Gusti Muhammad Hatta menyebutkan, beberapa ahli di lembaga negara dan BUMN telah memampu menciptakan produk canggih tersebut, dan dinilai tak kalah dengan negara-negara lain.

"Saya berharap ini kita mau memperingati Harteknas (Hari Kebangkitan Teknologi Nasional), cuma launching-nya bulan Juni. Nanti saya akan tampilkan juga. Roket, satelit, kemudian pesawat tanpa awak. Itu kita akan tonjolkan, kita juga bisa buat itu," kata Gusti saat ditemui di Gedung Badan Standarisasi Nasional, Jakarta, Selasa (11/6/2013).

Gusti menambahkan, ketiga produk tersebut akan dipamerkan dan diluncurkan pada tanggal 22 Juni di Monumen Nasional (Monas), dan berlanjut di acara Resmi Hari Kebangkitan Teknologi Nasional pada tanggal 29 Agustus hingga 1 September 2013 nanti di Taman Mini Indonesia Indah.

"Puncaknya sekitar tanggal 30 Agustus, nanti Pak Presiden yang berikan sambutan," katanya.

Dikatakan Gusti, gelaran ini dilakukan setiap 1 tahun sekali. Setiap tahunnya, ada produk-produk teknologi baru yang termasuk ke dalam 7 fokus Kementerian ristek yakni pertanian dan ketahanan pangan, energi baru dan terbarukan, teknologi informasi dan komunikasi, kesehatan dan obat-obatan, hankam, transportasi, material maju.

"Tahun kemarin kan mobil listrik. Tahun ini roket, satelit dan pesawat tanpa awak. Itu buatan kita, PT DI (Dirgantara Indonesia) BPPT, Lapan," katanya.

  detikFinance  

1 komentar:

  1. Luar biasa para ilmuan " buat ku para ilmuan putra putri bangsa terbaik ini ,sang tukang bikin uaf and roket tampa tot tooooot ,hanya bermodal kan akal sehat jujur jadi manjur , kembali tot totttttttt makan duwit triliunan hilang tampa rimba ,hanya berita koran kapal selam ramai segera produksi ??? "" yaaa mungkin 2 abad lagi produksi kapal selam dalam bentuk yata.!!!

    BalasHapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.