Kamis, 22 Agustus 2013

Yonarmed I/105 Tarik Malang siap terima Astros II dari Brazil

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTdtyd6Imu4wQOw_bVko88OoNM_BHIlin2HVStbZ0q7K6M69HwmL0TO3cFHQri-8bmcpU-0GlvXsLlcaihUpIoNdSeaQXVAHGEnkg7RELPBozw-h1wn3xKNeOhyRcUHooo7trMXQxtvpQk/s320/galeryastros+2.jpg
MLRS Astros II (ARC)
Demi meningkatkan kekuatan TNI Angkatan Darat (AD), pengadaan alat tempur berat yang lebih canggih terus didatangkan ke Tanah Air. Selain Tank Leopard dari Jerman, TNI Angakatan Darat juga membeli MLRS Astros II dari Brazil.

Salah satu tempat menampungnya Astros II adalah Yonarmed I/105 Tarik Ajusta Yudha, Singosari, Malang, Jawa Timur.

MLRS Astros II merupakan mobil tempur yang mampu meluncurkan 2 roket, 4 roket dan 16 roket. Jika dalam posisi laras peluncuran 2 roket, jangkauan yang dicapai hingga 300 km.

Rencananya, pengiriman pertama pada Desember 2014. Berbagai kesiapan juga telah dibenahi untuk mengandangkan alutsista berharga miliaran rupiah, itu.

"Garasi yang telah kami siapkan untuk 18 unit," ujar Komandan Batalyon Armed I/105 Tarik Ajusta Yudha, Letkol Arm Arya Yudha di markasnya, Kamis (22/8).

Selain itu, Yudha menambahkan, prajurit yang ada juga telah dipersiapkan mulai dari pelatihan bahasa inggris, teknisi dan lain-lainnya. "Karena alat canggih menggunakan sistem komputering, makanya kita terus mempersiapkan personel yang ada," katanya.

Menurut dia alat tempur berat yang digunakan saat ini adalah Meriam 105 mm dengan jarak jangkauan 10 km. Nanti, jika Astros II tiba dari Brazil, Meriam 105 mm tersebut akan ditarik ke markas Armed pusat yang berada di Cimahi. "Diletakkan di mana itu urusan dari pusat," katanya.

Selain itu, alasan TNI AD memilih Astros II lantaran alat perang tersebut canggih dan pantas untuk menjaga kedaulatan Bangsa Indonesia. Jadi, jika terjadi pertempuran jarak jauh, Indonesia mampu menahan gempuran musuh.

"Tetapi untuk tempat latihan penggunaan Astros II masih dicari, karena membutuhkan tempat luas, bebas penduduk dan aman," tuturnya.[mtf]

  Merdeka  

3 komentar:

  1. Tempat latihan di medan aja. Jadi sasaranya kuala lumpur.

    BalasHapus
  2. saya berharap indonesia dapat mengakusisi ribuan astros II dng peluncur 2 roket lengkap dengan paket radar, dan truk pengangkut radar dan baterai serta pengangkut roket astros II, utk mengantisipasi meletusnya perang antara cina LCS dan antara indonesia dng negara2 yg mengusik papua dan aceh serta yg mengusik indonesia dng masalah perbatasan, dan utk menjaga spy astros 2 tdk dihancurkan oleh musuh, maka indonesia juga perlu utk mengadakan 25 skuadron pesawat tempur, krn negara2 tetangga akan mengadakan pesawat tempur generasi 4 ++, maka dr 25 skuadron pswt tempur bisa diadakan dr SU 35 BM, SU 35 S, T 50 PAK FA (generasi 5) utk mengimbangi rencana negara tetangga yg akan mendatangkan F 35, Rafale, SU 30 MKI Retrofit dan modifikasi persenjataan dan avioniknya, SU 37, Pantsyr S1, tank atau panser dng meriam oerlikon dan S 300, antey 2500, sbg pertahanan udara.

    BalasHapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.