Senin, 03 Februari 2014

Kronologi Baku Tembak di Yapen, 18 Senjata disita

Ilustrasi
Yapen Patroli gabungan TNI-Polri berhasil menggagalkan kegiatan Latihan Militer GSP/B di wilayah Yapen Barat Kabupaten Kepulauan Yapen, pimpinan Fernando Warobai pada 01 Februari 2014 di Kampung Sasawa Distrik Kosiwo Kabupaten Kepulauan Yapen.

Setelah mendapat informasi bahwa di Kampung Sasawa Distrik Yapen Barat telah berlangsung Latihan Militer yang dilakukan oleh kelompok GSP/B wilayah Yapen Barat maka aparat gabungan TNI-Polri melaksanakan patroli gabungan untuk melakukan penyergapan.

Patroli gabungan dipimpin langsung oleh Dandim 1709/YW Letkol Inf Dedi Iswanto dan Kapolres Kepulauan Yapen AKBP Anwar Narsim.

Setelah tiba di perbatasan Kp. Mariarotu dan Kp. Kanawa tepatnya di sungai Semboi, Tim Patroli gabungan TNI-Polri mendapat gangguan tembakan dan selanjutnya terjadi kontak tembak yang menyebabkan kelompok GSP/B mundur ke arah Pantai.

Setelah keadaan dapat dikuasai oleh Tim Patroli Gabungan TNI-POLRI selanjutnya Patroli gabungan melakukan penyisiran dan ditemukan Gapura bertuliskan "Anda memasuki Zona Merah", serta satu buah Bendera Bintang Kejora.

Setelah sampai di kawasan KP Sasawa melakukan penyisiran di tepi Pantai dengan menggunakan Speed Boat tiba-tiba mendapat gangguan tembakan kembali dari kelompok GSP/B dan terjadi kontak tembak yang mengakibatkan Praka Nur Hasim anggota Kodim 1709/YW luka ringan (lecet/goresan dipinggang kanan bagian belakang) dan Aipda Robert anggota Polres Yapen luka tembak di paha kanan luar serta 1 (satu) orang masyarakat Sopir Speed Boat luka lecet.

Setelah kontak tembak kelompok GSP/B melarikan diri selanjutnya Tim Patroli gabungan TNI-Polri melaksanakan pembersihan. Dari hasil pembersihan Patroli Gabungan TNI-Polri didapatkan hasil 1 (satu) orang anggota GSP/B tewas ditempat atas nama Yohasua Arampayai serta senjata rakitan Laras Panjang 15 pucuk, Pistol rakitan 3 pucuk beserta puluhan munisi senjata, Bendera Bintang Kejora 2 lembar, pakaian Loreng 22 buah, dokumen kegiatan konsolidasi, struktur TNP/B dan konferensi I standarisasi Pertahanan Nasional serta 10 orang anggota GSP/B ditangkap dan diamankan dibawa ke Polres Kepulauan Yapen untuk menjalani pemeriksaan.

Selanjutnya korban yang terkena luka ringan akibat tembakan dirawat di KSA Kodim 1709/YW dan sampai saat ini kondisinya baik, sedangkan korban tewas dari kelompok GSP/B dievakuasi menuju RSUD Kabupaten Serui.

  TNI  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.