Kamis, 06 Februari 2014

Latma Multilateral Komodo Naval Exercise 2014 : Marinir Surabaya Berlayar ke Jakarta


Surabaya ☆ Prajurit Korps Marinir dari Pasmar I Surabaya yang tergabung dalam Satuan Tugas Engineering Civic Action Project (Satgas Encap) yang merupakan bagian dari personel Latihan Bersama (Latma) Multilateral Komodo Naval Exercise 2014 melaksanakan Embarkasi dan berlayar menuju Jakarta sebagai tahapan kedua pada awal pelaksanaan latihan, Selasa (4/02/2014).

Pergerakan pasukan pimpinan Lettu Mar Putu Dwi A Syarifudin yang akan berpartisipasi pada latihan terbesar Angkatan Laut negara-negara Asean di kepulauan Natuna tersebut menggunakan jalur laut dengan KRI Banjarmasin bernomor lambung 592 dari Dermaga Ujung, Surabaya. Pada minggu sebelumnya, mereka telah menerima pembekalan dari Dansatgas Encap Kol. Mar Tri Subandiana di Yon Zeni 1 Karangpilang Surabaya.


Dengan dilaksanakannya embarkasi pasukan dari Surabaya tersebut maka seluruh personel Satgas dari Pasmar 1 selanjutnya akan bergabung dengan personil Satgas yang sama dari Pasmar 2 Jakarta.

Direncanakan proses penggabungan dan penyusunan organisasi tugas disesuaikan dengan pembagian pekerjaaan proyek berdasarkan pulau yang telah ditentukan akan dilaksanakan pada Minggu (9/2) di Markas Marinir Cilandak, Jakarta Selatan setelah kapal merapat di Jakarta.



Selama pelayaran menuju Jakarta, seluruh personel Satgas Encap Pasmar 1 tetap melaksanakan pembinaan fisik dan olah raga di atas geladak kapal untuk mempersiapkan diri dan guna menampilkan performa terbaiknya dalam pelaksaan tugas di daerah latihan.

Pembinaan fisik yang juga telah dilaksanakan di homebase termasuk Uji Pemeriksaan Kesehatan (Urikes) ini sesuai perintah Dansatgas agar setiap prajurit harus tahu kondisi fisiknya terkini dan benar-benar siap jasmani dan rohani untuk melaksanakan tugas.

“Di sana kalian harus menjadi solusi, bukan pembawa masalah, kita ke sana datang untuk mlaksanakan tugas kemanusiaan membantu masyarakat kepulaan Natuna, jangan sampai di sana malah jatuh sakit dan justru menjadi beban orang-orang sekitar kita,” demikian pesan Dansatgas yang kembali ditekankan Lettu Mar Putu saat pelaksanaan pembinaan fisik di geladak helly KRI Banjarmasin.


“Profil prajurit Marinir harus mampu menunjukkan profesionalitas dan performa yang terbaik pada event internasional sehingga kesan yang akan ditinggalkan adalah sosok Prajurit Marinir yang mampu mengayomi dan bekerjasama dengan siapapun pada event apapun, demi menuju Korps Marinir kelas dunia atau World Class Marines”, tegasnya.

   Marinir  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.