Sabtu, 24 Mei 2014

[World Article] Intelijen Militer Serbia Ujung Tombak Intelijen Militer

Vojno-obaveštajna Agencija (VOA) Dragan Vladisavljević, Wakil Direktur VOA (ist)Dragan Vladisavljević, Wakil Direktur VOA(ist)

Tugas dan fungsi VOA didasari oleh satu misi utama, yakni untuk memberikan dukungan intelijen kepada pemerintah negara Republik Serbia dan Serbian Armed Forces (SAF).

Dalam laporannya di depan Parlemen Serbia, wakil direktur VOA, Dragan Vladisavljević menyatakan bahwa pada 2010, Serbia akan membuka misi kerja sama militer di beberapa negara, di antaranya Spanyol, Libya, Bosnia dan Irak.

Hal itu disampaikan Dragan Vladisavljević ketika menyampaikan laporan VOA pada 2009 lalu. Ia juga mengumumkan alasan misi itu. Alasan misi kerja sama militer dengan Spanyol lebih karena posisi Spanyol yang tidak mendukung kemerdekaan Kosovo.

Adapun, misi kerja sama militer di Libya dan Irak lebih karena alasan kepentingan ekonomi dan industri militer. Sedangkan Bosnia, merupakan negara tetangga yang populasi penduduk Serbianya paling banyak.

Demikian itu merupakan strategi VOA, dinas intelijen militer Serbia untuk membangun kekuatan negara tersebut di bidang militer. Serbia, sebuah negara bekas federasi Yugoslavia. Dan ketika menyebut repubik ini, maka tidak dapat dipisahkan dari Republik Federal Yugoslavia (RFY) itu sendiri. Yakni sebuah negara sosialis yang terpecah setelah terjadinya konflik dan kekerasan pada awal 1990-an.

Perpecahan itu meninggalkan Serbia dan Montenegro yang tetap memilih bersatu dalam federasi sampai 2003. Lalu eksislah sebuah negara bernama Serbia Montenegro. Namun pada akhirnya, persatuan itu pun gagal mengikat keduanya dalam sebuah republik dalam waktu yang panjang.

Pada 21 Mei 2006, Montenegro menyelenggarakan referendum untuk meraih kemerdekaan secara penuh dari negara gabungan. Hasil resmi menunjukkan bahwa lebih dari 50% penduduk memilih merdeka.

Dari peristiwa bersejarah inilah kemudian uni negara ini berakhir dan masing-masing, Serbia dan Montenegero, menjadi negara yang bertetangga. Fakta ini kemudian menjadi bukti berakhirnya perjalanan dari sisa-sisa bekas Yugoslavia.

Pemerintah Serbia, mau tidak mau, menyatakan pengakuannya terhadap bekas saudara republiknya itu dan menyatakan sebagai negara merdeka serta berdaulat. Dan dimulailah hubungan diplomatik antara kedua negara tersebut.

Pada 5 Juni di tahun yang sama, Serbia menyatakan merdeka dan berdaulat. Keduanya, kemudian memiliki ibukota masing-masing. Serbia di Beograd dan Montenegro di Podgorica. Menilik, bagaimana, peran dinas intelijen Republik Serbia, karenanya tidak bisa memisahkan dan melupakan akar sejarahnya, yakni keberadaan Yugoslavia. Dengan kata lain, intelijen Serbia berhubung erat dengan Yugoslavia.

Demikian halnya, ketika ingin mengetahui sepak terjang intelijen negara-negara bekas federasi Yugoslavia lainnya, seperti Makedonia. Mengenai intelijen militer, VOA merupakan ujung tombak intelijen di militer di tubuh SAF (Serbian Armed Forces). Dalam bahasa Serbia, dinas ini disebut Vojno- Obaveštajna Agencija (VOA).

Sebagaimana namanya, VOA merupakan intelijen yang berada dalam struktur militer atau non sipil. Sebagai sebuah dinas intelijen militer, sebagaimana di negara-negara lain, VOA berada di bawah komando militer.

Ia mengatur dan membidangi layanan intelijen di Departemen Pertahanan Serbia. Dan menjadi satu bagian yang integral dalam sistem keamanan Republik Serbia. VOA bertugas dan bertanggungjawab untuk menyediakan informasi yang dihasilkan dari operasi intelijen.

VOA juga bertanggungjawab melindungi kepentingan negara di luar negeri. Adapun operasinya berkisar pada dua operasi besar yaitu pada wilayah intelijen militer (military intelligence) dan diplomasi militer (military diplomacy).

Pimpinan tertinggi VOA dijabat oleh seorang kepala. Di bawahnya terdapat beberapa bagian atau divisi. Ada lima divisi (SAF) serta anggota baik yang ada di dalam maupun luar negeri.

Adapun tujuan dasar dibentuknya VOA tidak lain adalah untuk melakukan pencegahan secara dini terhadap berbagai bentuk kejahatan dan menyediakan data tentang situasi keamanan baik dalam lingkup sempit maupun luas.

Fokus dari operasinya adalah mendeteksi dan memantau kekuatan, operasi dan kekuatan musuh, seperti teroris, dan pasukan ekstrimis. Informasi-informasi lain yang menjadi fokus operasi VOA adalah mengumpulkan informasi seputar kegiatan tentara, ekonomi, politik yang dapat berpengaruh buruk terhadap keamanan negara.

VOA dalam menjalankan tugas, fungsi, tanggungjawab dan kerjasamanya diatur oleh Book of Regulations on Internal Organization and Work Position Systematization.

Secara global, Serbia memiliki beberapa dinas atau badan yang menjadi bagian dari sistem keamanan negara yang secara garis besar dapat dibagi ke dalam dua bagian yaitu sipil dan militer.

Di tubuh sipil terdapat Bezbednosno Informativna Agencija (BIA). Yaitu satu dinas keamanan informasi yang berada di bawah pengawasan pemerintah dan parlemen. Dinas ini merupakan kelanjutan dari UDBA yaitu dinas polisi rahasia di era Yugoslavia.

Selain BIA, ada Služba za Istraživanje I Dokumentaciju (SID), yaitu dinas investigasi di bawah Kementerian Luar Negeri.

Di tubuh militer, ada dua dinas intelijen yaitu VOA dan Vojno-Bezbednosna Agencija (VBA). VBA adalah dinas keamanan militer yang berada di bawah naungan Departemen Pertahanan. VBA juga merupakan kelanjutan dari Kontraobaveštajna Služba (KOS), yaitu dinas kontra intelijen di tubuh militer Yugoslavia.

Terkhusus pada dua dinas intelijen di tubuh militer, pada Oktober 2009 lalu, parlemen Serbia mengundangkan UU terkait dengan VOA dan VBA. UU ini dinilai dapat mendukung upaya reformasi di bidang pertahanan dan keamanan serta sistem keamanan secara keseluruhan.

UU ini juga dipandang siginifikan untuk merealisasikan dan memungkinkan untuk memperbaiki kedua dinas tersebut.

Selain itu, UU ini ditujukan untuk menempatkan dua dinas tersebut agar mampu berperan pada taraf internasional dalam bidang intelijen. Tujuan lain adalah untuk memperkuat mekanisme kontrol terhadap kedua dinas tersebut.

  Intelijen  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.