Jumat, 19 Desember 2014

Lima Kapal Perang Amankan Kunjungan Jokowi di Kupang

http://img1.beritasatu.com/data/media/images/medium/1412677941.jpgIlustrasi

Komandan Resor Militer (Danrem) 161 Wirasakti Kupang, Brigadir Jenderal TNI Acmad Yuliarto mengatakan, TNI mengerahkan empat helikopter dan lima kapal perang untuk pengamanan Presiden Joko Widodo selama berada di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mulai Jumat (19/12/2014) malam.

"Kita siapkan 2.500 personel anggota TNI untuk pengamanan Presiden di Kupang. Selain itu, kita juga siapkan empat helikopter Puma, Super Puma dan Bell, serta lima unit KRI, termasuk juga barracuda dari Brimobda Polda NTT," kata Yuliarto.

Menurut Yuliarto, kapal perang disiapkan untuk pengamanan perairan. Helikopter disiapkan jika Presiden Joko Widodo mengunjungi daerah perbatasan dengan Timor Leste, khususnya Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dan Kabupaten Belu.

Sementara itu, pihak Kepolisian Daerah (Polda) NTT akan mengerahkan 1.300 personel dari Polda NTT, Polres Kota Kupang, dan Polres Kupang. "Untuk obyek pengamanan berdasarkan hasil rapat semalam, masih ada dua alternatif, yakni di Bandara Eltari, hotel, rumah jabatan Gubernur NTT, rumah sakit umum, tempat pelelangan ikan, Rumah Sakit Siloam, Bendungan Raknamo, dan pengamanan sepanjang jalan yang dilalui Presiden," kata Kepala Bidang Humas Polda NTT, AKBP Agus Santosa.

"Alternatif lainnya ialah di perbatasan Indonesia-Timor Leste, yakni di Napan Kabupaten TTU dan di Motaain Kabupaten Belu," kata Agus Santosa lagi.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan berkunjung ke Kupang malam ini. Rencana kunjungan tersebut berubah setelah sebelumnya dijadwalkan tiba pada Sabtu (20/12/2014) pagi.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTT Frans Salem, Jumat pagi ini, mengatakan, Jokowi akan tiba di Bandara El Tari, Kupang, malam ini sekitar pukul 20.30 Wita. "Pak Jokowi datang lebih awal karena kegiatannya pada hari Sabtu besok akan berlangsung sampai sore hari dengan mengunjungi sejumlah tempat. Beliau nanti akan menginap di rumah jabatan Gubernur NTT, sama seperti kunjungan Pak SBY di Kupang beberapa tahun lalu," kata Frans.

 ★ Kompas  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.