Selasa, 06 Januari 2015

Kalian Membanggakan!

Evakuasi Korban AirAsia Tidak Mudah, Prajurit Kita Bekerja Maksimalhttp://images.detik.com/customthumb/2015/01/06/10/173921_panglima4.jpg?w=460Hari ini Panglima TNI Jenderal Moeldoko mendatangi KRI Bandara Aceh untuk melihat langsung proses evakuasi korban AirAsia QZ8501. Merasakan langsung berada di kapal dengan gelombang ombak yang besar, Moeldoko semakin mengerti sulitnya evakuasi para korban.

"Kemarin saya datang ke crisis center Polda Jatim saya rasakan betapa keluarga korban memiliki keinginan kuat agar keluarga yang belum ditemukan segera ditemukan," kata Panglima TNI Moeldoko dalam jumpa pers di Lanud Iskandar di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Selasa (6/1/2015). Dalam jumpa pers itu dia didampingi atase pertahanan dari berbagai negara sahabat yang turut membantu evakuasi, termasuk Wakil Dubes AS untuk Indonesia.

Moeldoko menuturkan, setelah hari ini ia meninjau langsung proses evakuasi di KRI Banda Aceh, ia melihat banyak halangan yang membuat proses evakuasi tidak bisa berjalan lancar.

"Setelah melihat perkembangan di lapangan dan lingkungan juga tidak mudah karena berbagai kesulitan. Prajurit kita sudah bekerja maksimal. Paradoks itu yang kita rasakan," ucapnya.

Karena itu, ia pun menawarkan keluarga penumpang untuk melihat dan merasakan kesulitan proses evakuasi yang dilakukan tim SAR.(bil/nrl)
Panglima TNI Apresiasi Bantuan Evakuasi AirAsia dari Negara Sahabat Panglima TNI Jenderal Moeldoko menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan negara sahabat dalam upaya pencarian dan evakuasi korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501. Bantuan armada dari luar negeri sangat membantu upaya evakuasi yang dikoordinir Badan SAR Nasional.

"Saya ucapkan terima kasih dan hormat saya sebagai Panglima TNI yang merasa sangat dibantu oleh negara-negara sahabat," kata Moeldoko di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Selasa (6/1/2015).

Moeldoko hari ini memang meninjau lokasi pencarian korban dan badan pesawat AirAsia yang hilang di perairan Selat Karimata. Moeldoko menaiki helikopter Seahawk milik Amerika Serikat dan mengunjungi USS Sampson.

"Saya hanya mengunjungi salah satu kapal perang Amerika Serikat tapi bukan berarti saya mengabaikan yang lain, tidak. kunjungan saya ke salah satu kapal perang negara sahabat bagian dari mewakili semua. Berikutnya saya mendatangi KRI kita dan saya menyampaikan rasa terima kasih dan hormat saya," sambungnya.

Dalam jumpa pers singkat, Moeldoko menyebut sejumlah negara yang terlibat dalam upaya evakuasi yakni AS, Australia, Rusia, Singapura, Malaysia, Jepang dan Korea Selatan.

"Saya juga ucapkan terimakasih karena pemerintah RI sungguh merasakan semua (bantuan) itu," imbuh Moeldoko.

Hingga saat ini total sudah 39 jenazah dari total 162 orang di pesawat AirAsia yang ditemukan. Dua jenazah hari ini ditemukan Kapal Diraja Kasturi milik Malaysia dan JS Onami milik Jepang.(fdn/trq)
Panglima TNI Kepada Pasukan di KRI Banda Aceh: Kalian Membanggakan!http://images.detik.com/customthumb/2015/01/06/10/173959_aevakuasijena1.jpg?w=460Panglima TNI Jenderal Moeldoko mendatangi KRI Banda Aceh. Dia mengucapkan rasa bangga pada para pasukan yang bekerja tanpa mengenal lelah.

Moeldoko datang ke KRI Banda Aceh dengan menggunakan helikopter SeaHawk bersama Panglima Komando RI Armada Wilayah Barat (Pangarmabar) Laksamana Muda (Laksda) Widodo. Rombongan disambut disambut Komandan KRI Banda Aceh, Letnan Kolonel laut Arief Budiman.

Kru kapal dan tim penyelam diapelkan di hanggar untuk mendengar sambutan. Moeldoko mengungkapkan kedatangannya untuk menyampaikan rasa hormat kepada tim yang tidak kenal menyerah.

"Saya monitor terus, sungguh membanggakan karena kalian tidak pernah menyerah," kata Moeldoko.

Setelah memberikan semangat kepada para prajurit, Jenderal Moeldoko masuk ke kapal kemudian menyusul Wakil Dubes AS Kristen Bauer dan US Naval Attache; Captain Mark Stacpoole, (atase angkatan laut AS). Tidak lama kemudian mereka keluar bersamaan dan kembali menaiki SeaHawk meninggalkan KRI Banda Aceh.

Sebelumnya, Moeldoko juga sempat mendatangi USS Sampson milik Amerika Serikat. Pucuk pimpinan TNI itu mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan termasuk kepada negara-negara lain yang juga menurunkan pasukan.

"Saya tadi ke kapal perangnya rekan Amerika USS Sampson. Saya banyak menerima penjelasan. Kita diskusi kira-kira kemungkinan seperti apa," terangnya.

"Saya ucapkan terimakasih kepada US pekerjaan dikerjakan dengan baik," tambahnya.(alg/mad)

  ⚓️ detik  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.