Minggu, 27 Desember 2015

Daya Jelajah Pespur TNI AU

Melihat radius tempur pesawat TNI AUPesawat Tempur TNI AU

Dengan berbagai jenis pesawat temput TNI AU, hanya tiga jenis yang menjadi andalan menjaga kedaulatan Indonesia. Yakni, Sukhoi, F16 dan Hawk 109/209.

Mengutip situs indomiliter, Ketiga jenis pespur TNI AU mempunyai daya jelajah yang berbeda. Berikut data pesawat TNI AU:

✈ Sukhoi


SU-27
– Maximum speed: Mach 2.35 (2,500 km/h).
– Range: 3.530 km.

Su-30 MK2
– Maximum speed: Mach 2.0 (2,120 km/h).
– Range: 3,000 km.

✈ F16

F-16 C/D
– Maximum speed: Mach 2 (2.120 km/h).
– Combat radius: 550 (on a hi-lo-hi mission with four 1,000 lb (450 kg) bombs).
– Ferry range: 4.220 km with drop tanks.

✈ Hawk 209

– Maximum speed: 1.037 km/h at sea level.
– Range: 892 km internal fuel only.
– Combat range: 617 km with 3x Sea Eagle and 2x 592 l.
– Ferry range: 1.950 km with 3 drop tanks.
 

SEA-Aust-Map-2JA

Berikut gambaran daya jelajah tempur pesawat tempur Sukhoi. [Indomiliter.com]
jangkauan_pesawat_tempur_indonesia-(1)

Gambar diatas hanya perkiraan kasar kemampuan daya jelajah 3 jenis pesawat tempur dalam mengcover wilayah udara Indonesia. [Indomiliter.com]
Sumber: Hasil repro dari brosur resmi Eurofighter Typhoon.

Berikut ini perkiraan kemampuan daya jelajah tempur pesawat Typhoon. Dengan bahan bakar standar, pesawat Typhoon mampu terbang sejauh 2.900 km. Bila menggunakan 3 drop tanks fuel mampu terbang ferry sejauh 3.970 km. [Indomiliter.com]
Sumber: Saab AB.

Kalau ini merupakan perkiraan daya jelajah tempur pesawat Saab Gripen. Dengan kecepatan sekitar Mach 2, radius tempurnya sekitar 800 km. Bila ditambahkan extra fuel tanks, jarak ferry pesawat bisa mencapai 3.200 km. [Indomiliter.com]
Ilustrasi jangkauan jet tempur AU Singapura F-15SG.

Gambar diatas hanya perkiraan kemampuan daya jelajah sebagian pesawat tempur tetangga. [Indomiliter.com]
  Garuda Militer  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.