Senin, 09 Mei 2016

450 Pasukan TNI AD Diberangkatkan

Untuk Jaga Perbatasan RI- Papua NuginiPasukan TNI AD penjaga perbatasan [Foto: Bisma/detikcom]

450 personel TNI-AD dari Satgas Yonif Para Raider 330 inf 1 Kostrad dilepas untuk misi pengamanan perbatasan RI - PNG (Papua Nugini) di kabupaten Merauke. Pasukan akan menjaga perbatasan selama 9 bulan kedepan dan direncanakan kembali ke Jakarta pada Februari 2017.

Panjang perbatasan RI - Papua Nugini yang akan dijaga sepanjang kurang lebih 250 KM dan akan dibagi dalam 16 pos. Perjalanan dari Jakarta menuju Merauke sendiri akan ditempuh dalam waktu 12-14 hari dengan rute Jakarta-Makassar-Ambon-Tual-Merauke.

"Kegiatan disana ada intelegen, operasi menjaga perbatasan, sweeping darat dan kegiatan bidang teritorial seperti menyejahterkan rakyat, kesehatan dan pendidikan. Dibawah pimpinan dan komandan satgas Mayor Inf Kamil Bahren Pasha," ujar Pangkostrad Letjend Edy Rahmayadi di Pelabuhan Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (9/5/2016).

Bertindak sebagai inspektur upacara, Pangdivif 1 Kostrad, Brigjen TNI Agus Suhardi berpesan kepada para prajurit agar meningkatan keimanan kepada Tuhan selama bertugas, kedua meningkatkan profesionalisme, ketiga meningkatkan kepekaan dari ancaman yang bisa merongrong kedaulatan bangsa.

"Selalu jaga nama baik Kostrad, selanjutnya tegakan solitidas dalam kesatuan. Dan terakhir tingkatkan kepedulian lingkungan sekitar," ujar Agus di lokasi yang sama.

Dirinya juga mengingatkan bahwa di Papua kondisinya masih labil dan mudah berubah. Oleh sebab itu para prajurit harus menyakipi hal tersebut dengan melakukan pembinaan teritorial agar mendapat dukungan dari masyarakat untuk mendapatkan informasi.

"Lakukan dengan sebaik-baiknya tugas disana. Tunjukkan bahwa TNI sebagai tentara nasional dan tentara masyarakat. Jangan mudah terpancing provokasi. Kami menunggu keberhasilan kalian," tutupnya. (rvk/rvk)

   detik  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.