Rabu, 20 Juli 2016

Kasal Resmikan KRI Cakalang 852

Perkuat Kedaulatan di Laut KRI Cakalang 852 (BeritaSatu Photo/Carlos Roy Fajarta) ★

T
entara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) mendapatkan tambahan armada kapal baru yakni KRI Cakalang 852. Peresmian operasional kapal tersebut digelar di dermaga Pelabuhan Sunda Kelapa, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Rabu (20/7).

Dalam peresmian yang dihadiri langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi tersebut, dilantik pula Mayor Laut (P) Akhmad Effendy Kurniansyah selaku Komandan dari KRI Cakalang 852 yang merupakan buatan dari galangan PT Caputra Mitra Sejati (CMS) Banten itu.

Sebagai gambaran, KRI Cakalang 852‎ merupakan kapal patroli yang dirancang untuk mampu melaksanakan operasi tunggal maupun bersama dengan kapal sejenis dalam kegiatan tugas operasi laut.

Nama KRI Cakalang 852 sendiri digunakan dari salah satu ikan yang ada di Indonesia, yakni ikan cakalang atau Katsuwonus pelamis yang dikenal sebagai perenang cepat dan gesit di laut bahkan dapat beradaptasi dengan hidup di‎ tiga samudera sekaligus, yakni Samudera Pasifik, Samudera Atlantik, dan Samudera Hindia.

Kapal ini diharapkan dapat bermanuver dengan cepat dan gesit dalam mengemban tugasnya menjaga kedaulatan negata, terutama dalam operasi peperangan anti kapal permukaan, peperangan anti udara, operasi patroli laut, dan operasi Serach and Rescue (SAR).

Dengan persenjataan meriam kaliber 30 milimeter (mm) dan mitraliur kaliber 12,7 mm, KRI Cakalang 852 yang baru diselesaikan pada Maret 2016 lalu akan bertugas di jajaran Satuan Kapal Patroli Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) dengan markas di Belawan, Sumatera Utara.

Bobot dari KM Cakalang 852 yang memiliki berat hingga 230 ton ini dapat menampung bahan bakar hingga 56 ribu liter‎.

Kapal ini juga memiliki‎ panjang 43,25 meter, lebar 7,4 meter, tinggi tengah kapal 3,4 meter, dengan penggerak mesin utama berkekuatan 3x1.800 horse power dan putaran 2.300 rpm sehingga dapat melajukan kapal ini dengan kecapatan maksimal 24 knot, daya jelajah 17 knot, dan daya jangkau 1.632 Nm.

  Berita Satu  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.