Minggu, 21 Mei 2017

TNI AD Pimpin Klasemen Sementara Lomba Tembak Militer AASAM 2017

Australian Army Skill at Arms Meetinghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-WBlj0U1friMgXSMhczD46cid3opJ8Y59dcP6UZU6-r03zQRX_7I2pyAyhsLQfCxc408J7XSqbSV_3TnLaUD54q6RpGu1OMaZF4e_AnubcxGBajq6RBR6RYcrZqFeXmaSzdEEbDk9q6iO/s1600/18489741_1307664166008015_6011042038702694347_o.jpgTim sniper TNI AD pada ajang AASAM 2017 [AASAN 2017]

Prajurit Kostrad TNI AD kembali mendominasi perolehan medali kejuaraan internasional dalam kompetisi Australia Army Skill at Arms Meeting (AASAM) 2017 yang berlangsung di Puckapunyal Military Area, Victoria, Melbourne, Australia.

Hingga 20 Mei 2017 pukul 19.00 WIB, Indonesia masih bertengger di posisi puncak dalam klasemen sementara dengan perolehan medali 13 Emas, 2 Perak, dan 4 Perunggu. Adapun tuan rumah Australia, menduduki peringkat kedua dengan perolehan 5 Emas, 11 Perak dan 8 Perunggu.

The Australian Army Skill at Arms Meeting (AASAM) 2017 telah digelar sejak 5 Mei 2017 dan berakhir pada 26 Mei 2017, di Area Militer Puckapunyal, Victoria, Australia. Kompetisi ini diikuti militer berbagai negara, termasuk Indonesia.

Dilansir dari situs resmi penyelenggara AASAM 2017, www.army.gov.au, tujuan diselenggarakannya AASAM adalah untuk meningkatkan kemampuan operasional prajurit Angkatan Darat melalui keterampilan peperangan yang ketat, penuh rintangan dan combat yang difokuskan pada kemampuan prajurit.

AASAM adalah keterampilan bertarung tempur pada kompetisi senjata yang mencakup sistem senjata ringan yang dipakai saat ini, yang bersaing pada tingkat individu dan unit. Adapun pelatihan ini difokuskan pada penerapan senjata yang akurat yang mendasari keberhasilan operasional dan misi.

AASAM menguji secara cermat kemampuan dan keahlian petembak yang bersaing secara individual dan berkelompok, untuk memberikan patokan (benchmark) untuk memvalidasi standar petembak, peralatan, sistem pelatihan untuk individu dan tim, yang bersaing secara internasional.

Sebelumnya, pada AASAM 2016 tahun lalu Prajurit Kostrad TNI AD juga berhasil mendominasi perolehan medali yang juga berlangsung di Puckapunyal Military Area, Victoria, Melbourne, Australia yang diselenggarakan pada 3-30 Mei 2016. Pada saat itu, kontingen TNI AD yang bertanding di Melbourne tersebut berjumlah 19 orang dengan komandan kontingen Mayor Inf. Safrudin yang menjabat sebagai Kasi Operasi Staf Operasi Divisi Infanteri 1 Kostrad.

 Berikut klasemen sementara perolehan medali dalam ajang AASAM 2017 


1. Indonesia : 13 Emas, 2 Perak, 4 Perunggu.
2. Australia : 5 Emas, 11 Perak, 8 Perunggu.
3. Jepang : 4 Emas, 2 Perak, 2 Perunggu.
4. Uni Emirat Arab : 2 Emas.
5. Anzac : 1 Emas, 1 Perak.
6. Philipina : 1 Emas, 2 Perak, 2 Perunggu.
7. US Army : 1 Emas.
8. UK (INGGRIS) : 1 Perak, 1 Perunggu.
9. Canada : 1 Perak, 3 Perunggu.
10. Malaysia : 1 Perak, 1 Perunggu.
11. Thailand : 1 Perak, 1 Perunggu.
12. US Marines : 2 Perunggu.
13. Korea : 1 Emas, 2 Perak, 1 Perunggu.
14. Singapura : 1 Perak.
15. Kamboja : nihil.
16. Timor Leste : nihil.
17. Tonga : nihil.
18. PNG : nihil.
19. Perancis : nihil.
20. New Zealand : nihil.

   Tempo  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.