Senin, 31 Juli 2017

TNI AU-RTAF Gelar Latihan Bersama

★ Di Riau Ilustrasi pesawat F16 TNI AU bersama RTAF pada Elang Thainesia  [indomiliter] ★

TNI AU bersama dengan Royal Thai Air Force (RTAF) menggelar latihan militer gabungan Elang Thainesia XVIII tahun 2017 di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

Melalui latihan gabungan ini kita berharap dapat bertukar ilmu pengetahuan serta kemampuan,” kata Komandan Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Marsekal Pertama Age Wiraksono kepada Antara di Pekanbaru, Senin(31/7).

Ia menuturkan latihan gabungan dengan melibatkan 200 prajurit dari RTAF dan 100 prajurit TNI AU tersebut akan berlangsung mulai hari ini hingga dua pekan mendatang.

Latihan gabungan itu juga melibatkan enam unit jet tempur jenis F16 dan dua Hercules milik RTAF. Sementara itu, TNI AU mengerahkan jet tempur F16 “Fighting Falcon” serta Hawk 100/200 masing-masing dari Skadron Udara 16 dan 12 Lanud Roesmin Nurjadin.

Ia menuturkan, latihan gabungan bilateral tersebut merupakan yang ke 18 kalinya dilakukan antara TNI AU dan RTAF. Kali ini, Pekanbaru menjadi tuan rumah latihan gabungan tersebut, setelah pekan lalu latihan yang sama dilakukan bersama Republic of Singapore Air Force.

Lebih jauh, Marsma Age berharap melalui latihan gabungan itu semakin memperkuat hubungan bilateral antar ke dua negara.

Kemudian, untuk ke depan harapannya hubungan ‘people to people’ antara kita dengan Thailand semakin dekat. Sehingga komunikasi prajurit kita yang merupakan calon pemimpin masa depan semakin baik. Banyak hal positif yang bisa kita ambil dari sini,” tuturnya.

Latihan gabungan ini nantinya akan dilangsungkan di langit Provinsi Riau dengan sejumlah pola latihan tempur telah disiapkan antar kedua militer tersebut.

Sementara itu, Group Captain Suppachai Silanil dari RTAF mengucapkan terima kasih atas sambutan dan dukungan yang diberikan oleh TNI AU sehingga diharapkan latihan gabungan berjalan dengan baik.

Selain mempererat persahabatan diantara kita, selama berlatih kita juga dapat bertukar pengetahuan, pengalaman, taktik, bahkan juga budaya. Saya percaya hal tersebut akan memberikan manfaat yang besar bagi kita semua,” kata Suppachai.

  Rayapos  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.