Sabtu, 28 Oktober 2017

KRI Bung Tomo 357 Merapat di Belawan

Setelah 13 Bulan Tugas di Lebanon, http://news.metro24jam.com/files/2017/10/KRI-BUNG-TOMO.jpgKRI Bung Tomo di Belawan. [Syahril/metro24jam.com]

Setelah 13 bulan melaksanakan misi perdamaian di Lebanon, Kapal Republik Indonesia (KRI) Bung Tomo 357 tiba di Dermaga Gudang Arang, Belawan, Kamis (26/10) jam 09.00 wib.

Kedatangan kapal perang yang Komandani, Kolonel Laut (P) Heri Triwibowo disambut Wadanlantamal I, Kolonel Marinir I Made Wahyu Santoso dengan acara upacara yang dihadiri Asisten Danlantamal I, Kadis / Kasatker Lantamal I, Prajurit Lantamal I dan satu pleton Korsik Lantamal I.

Sebagai Inspektur upacara (irup) dalam sambutannya, Wadanlantamal, Kolonel Marinir I Made Wahyu Santoso mengatakan, KRI Bung Tomo 357 adalah salah satu kapal perang perwakilan dari Indonesia mengikuti perdamaian di Lebanon.

KRI Bung Tomo 357 mengikuti misi dunia bersama dengan kapal perang negara lain diantaranya, Brazil, Bangladesh, Jerman, Turki dan Yunani. “Pelaksanaan operasi perdamaian di Lebanon, KRI Bung Tomo 357 melaksanakan selama 13 bulan dengan melibatkan 107 personel TNI AL yang tergabung dalam Satgas Maritim TNI Kontingen Garuda XXVIII-I Unifil,” kata I Made Wahyu Santoso.

Dijelaskan orang nomor dua di Lantamal I ini, KRI Bung Tomo 357 sekembalinya ke Indonesia melintasi perjalanan dengan melewati negara lain seperti, Mesir, Jedah (Arab Saudi), Salalah (Oman), Colombo (Sri Langka).

Sekarang KRI Bung Tomo 357 telah tiba di Indonesia dengan bersandar pertama kali di Belawan dengan keadaan selamat, selanjutnya KRI Usman Harun 359 yang menggantikan melanjutkan misi perdamaian di Libanon,” ungkap I Made Wahyu Santoso.

Setelah upacara penyambutan, dilanjutkan dengan acara pemeriksaan barang di geladak KRI. Kemudian, pemeriksaan ke ruangan ruangan oleh tim Pomal Lantamal I dan tim intel Lantamal I.

Seluruh bekal yang meliputi ruangan Pama, Bintara,Tamtama, dan gudang penyimpanan Senjata oleh tim Intel Lantamal I dan Pomal Lantamal I, setelah selesai dilaksanakan pemeriksaan tidak ditemui barang barang yang berbahaya. (ril)


  ★ Metro24  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.