⚓ Merupakan kapal hibah dari Brunei
KRI Salawaku-842 merupakan kapal hibah dari Brunei (Klik warta)/ ⚓
Unsur yang berada dibawah Satuan Kapal Patroli Lantamal V, KRI Salawaku - 842 melaksanakan Sea Acceptance Test (SAT) 1 x 24 jam di perairan sekitar perairan Laut Jawa, Jumat (08/04).
Dalam kesempatan ini Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Yoos Suryono Hadi, hadir guna meninjau langsung kesesuaian dan kelaikan hasil dari overhaul atau perbaikan yang telah dilaksanakan.
Bergerak dari Surabaya, unsur Satuan Kapal Patroli Lantamal V tersebut berlayar menuju Tanjung Paciran di wilayah Lamongan Jawa Timur dan Kembali lagi menuju Surabaya.
Serangkaian tes dan uji dilaksanakan oleh KRI Salawaku – 842 dalam pelayaran ini, hingga pelaksanaan Latihan penyegaran kemampuan personel para prajurit unsur tersebut, khususnya pada aspek operasional.
Selain itu, KRI Salawaku-842 juga melaksanakan Latihan Mine Field Transit (MFT) yang merupakan suatu prosedur dalam melewati medan ranjau, atau proses penuntunan melewati alur terobos pada medan ranjau demi keamanan dan keselamatan personel dan kapal itu sendiri, bersama dengan KAL Warakas.
“Hal tersebut selaras dengan Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Magono dimana salah satunya menekankan terkait Peningkatan kesiapan dan kesiapsiagaan Sistem Senjata Armada Terpadu yang memiliki daya gerak dan daya gempur tinggi”, ungkap Komandan Lantamal V.
KRI Salawaku-842 merupakan kapal hibah dari Brunei (Klik warta)/ ⚓Unsur yang berada dibawah Satuan Kapal Patroli Lantamal V, KRI Salawaku - 842 melaksanakan Sea Acceptance Test (SAT) 1 x 24 jam di perairan sekitar perairan Laut Jawa, Jumat (08/04).
Dalam kesempatan ini Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Yoos Suryono Hadi, hadir guna meninjau langsung kesesuaian dan kelaikan hasil dari overhaul atau perbaikan yang telah dilaksanakan.
Bergerak dari Surabaya, unsur Satuan Kapal Patroli Lantamal V tersebut berlayar menuju Tanjung Paciran di wilayah Lamongan Jawa Timur dan Kembali lagi menuju Surabaya.
Serangkaian tes dan uji dilaksanakan oleh KRI Salawaku – 842 dalam pelayaran ini, hingga pelaksanaan Latihan penyegaran kemampuan personel para prajurit unsur tersebut, khususnya pada aspek operasional.Selain itu, KRI Salawaku-842 juga melaksanakan Latihan Mine Field Transit (MFT) yang merupakan suatu prosedur dalam melewati medan ranjau, atau proses penuntunan melewati alur terobos pada medan ranjau demi keamanan dan keselamatan personel dan kapal itu sendiri, bersama dengan KAL Warakas.
“Hal tersebut selaras dengan Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Magono dimana salah satunya menekankan terkait Peningkatan kesiapan dan kesiapsiagaan Sistem Senjata Armada Terpadu yang memiliki daya gerak dan daya gempur tinggi”, ungkap Komandan Lantamal V.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.