Selasa, 05 April 2022

[Global] Rudal Starstreak Ukraina Tumbangkan Helikopter Rusia

 🚀 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wm3xdbrqrz_Q8iofX0m10mJvYmM3Rz8djOOM02QCokbJ5oLj-q-mc1uA9kvUfOCqdmxjkBrPGW1hHx0sNmYEzc-PM_8w2raDgOtOchHfelRjLjU1MrkX1LP90hnVO8-Mf7QidXhot593Mh2-_1LJtzR6RZui3vDup_nv4neF7GWA-RFhaJVVzGrH/w320-h180/Firing-Test-Starstreak-1.jpgggUji Tembak Rudal Starstreak TNI AD [Kemhan]

U
kraina mengklaim berhasil menembak jatuh helikopter Rusia hingga jatuh menggunakan rudal Starstreak yang dikirim pemerintah Inggris Maret lalu.

Menurut Kementerian Pertahanan Ukraina, rudal yang dapat meluncur sangat cepat ini baru pertama kali digunakan di Ukraina.

Pada sebuah video yang viral di internet diyakini helikopter Rusia terbelah dua kemudian jatuh setelah ditembak rudal yang diduga kuat Starstreak. Kemampuan pertahanan udara Ukraina ini diyakini dapat membuat Rusia lebih waspada dalam upayanya menguasai langit Ukraina.

Strastreak merupakan Short Range Air Defence (Shorad) dengan kemampuan velositas tinggi. Sistem pertahanan udara ini dibuat perusahaan senjata militer dan kedirgantaraan asal Prancis, Thales.

Thales mendeskripsikan Starstreak sebagai sistem pertahanan udara jarak pendek sekaligus senjata untuk menyerang pesawat tempur jenis fixed-wing dan helikopter.

Sistem pertahanan udara ini dapat dikendalikan dengan remote, dipasang di kendaraan tempur, maupun diluncurkan dari pundak tentara menggunakan Shoulder-Launched (SL) dan Lighweight Multiple Launcher (LML).

Starstreak yang tersedia saat ini merupakan rudal generasi kelima. Generasi ini disebut memiliki kemampuan signifikan dalam melacak target dan semakin mudah digunakan meski operator hanya melakukan latihan ringan.

Rudal Starstreak sendiri pertama kali digunakan saat konflik Irak pada 2003. Selama 19 tahun terakhir rudal ini telah dimiliki militer global termasuk Inggris


https://pict-b.sindonews.net/dyn/850/pena/news/2022/04/03/41/731985/detikdetik-tentara-ukraina-tembak-jatuh-helikopter-rusia-dengan-rudal-inggris-bqv.jpgDetik-detik Helikopter Mi28 Rusia tertembak dan Jatuh [Foto/Evening Standard]

Starstreak hadir dengan rancangan yang sangat unik dan membuatnya berbeda dari rudal pertahanan udara jarak dekat lainnnya. Rudal Starstreak didesain untuk menyerang target dengan cepat, lincah, dan berkcepatan tinggi.

Kemudian rudal ini juga memiliki bobot yang cukup ringan sehingga memudahkan tentara di medan perang untuk membawa maupun menyiapkannya ketika dibutuhkan.

Starstreak terdiri dari tiga anak panah berbahan tungsten yang ditenagai motor roket. Anak panah tersebut mampu melesat hingga melebihi kecepatan Mach 3 (sekitar 3.700 kilometer per jam) dengan dipandu sistem kontrol panas untuk memastikan akurasinya.

Karakteristik tersebut membuat rudal ini sangat efisien karena pilot pesawat tempur tidak memiliki banyak waktu untuk mengelak.

Lebih lanjut, Starstreak yang diproduksi oleh Thales di Belfast, Inggris disebut juga sebagai sistem pertahanan udara portabel Man-portable (MANPADS) jarak pendek. Selain itu, senjata ini juga dikenal sebagai Starstreak HVM (Rudal Kecepatan Tinggi).

Dilansir dari Military History Fandom, setelah diluncurkan, rudal tersebut berakselerasi hingga kira-kira Mach 3,5, di mana ia meluncurkan tiga submunisi penunggang sinar laser.

Rudal Starstreak yang sudah bersama militer Inggris sejak 1997 dikirim bersama senjata antitank NLAW dan Javelin ke Ukraina. Menurut The Independent, sistem antipesawat tersebut telah digunakan pasukan Ukraina selama hampir sepekan terakhir. (lom/mik)

  ★
CNN  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.