Senin, 14 November 2022

TNI AU Kirim 6 Penerbang Skadron Udara 31 ke Lockheed Martin

 Untuk menjadi instruktur C-130J-30[LM, Skadron 31, Nguyen] ✈️

Pada Rabu, 9 November 2022, Komandan Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma Letkol Pnb Anjoe Manik melaksanakan uji terbang dengan pesawat C-130J-30 Super Hercules.

Uji terbang dilaksanakan dari fasilitas Lockheed Martin di Marietta, Georgia ke Alabama, Amerika Serikat dengan pola terbang Area High Altitude melatihkan Exercise Go Around dan Touch and Go.

Kemudian pesawat kembali lagi ke Lockhed Martin dengan pola terbang Low Altitude dilanjutkan Touch and Go di Lockheed Martin.

Sebanyak enam penerbang dari Skadron Udara 31 dikirimkan oleh TNI AU ke Lockheed Martin AS untuk melaksanakan pendidikan transisi.

Keenam pilot ini kelak menjadi instruktur C-130J-30 yang akan mendidik penerbang-penerbang baru Super Hercules di Indonesia.

Para penerbang tersebut dipimpin langsung oleh Komandan Skadron Udara 31 Letnan Kolonel Pnb Anjoe Manik.

Sementara sebagai anggota tim yaitu Letkol Pnb Alfonsus, Mayor Pnb Chandra, Mayor Pnb Ulung, Mayor Pnb Galuh, Mayor Pnb Aleg, serta Resident Project Officer Mayor Tek Fauzan.

C-130J-30 dengan nomor ekor A-1339 adalah pesawat pertama dari lima yang dipesan oleh Kementerian Pertahanan RI untuk TNI AU.

Pesawat direncanakan tiba di Indonesia pada bulan Februari 2023 mendatang.

Selanjutnya pesawat akan mengisi kekuatan Skadron Udara 31, Wing Udara 1, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta. -RBS-
 

 
Airspace Review  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.