Perjanjian termasuk produksi, rekayasa dan ToT
Kesepakatan ToT ditandatangani di Istambul, Turkiye (TAI)
Turkish Aerospace Industries menandatangani perjanjian dengan PT Republik Aero Dirgantara dan PT Dirgantara Indonesia untuk mengekspor 48 unit KAAN selama Pameran Industri Pertahanan Internasional 2025.
Turkish Aerospace Industries (TAI) pada hari Kamis mengumumkan kesepakatan dengan dua perusahaan pertahanan Indonesia, PT Republik Aero Dirgantara dan PT Dirgantara Indonesia, untuk mengekspor jet tempur KAAN.
TAI menandatangani perjanjian ekspor 48 unit KAAN selama Pameran Industri Pertahanan Internasional (IDEF) 2025.
Perjanjian tersebut membahas produksi, rekayasa, dan pembagian teknologi.
Presiden Recep Tayyip Erdogan mengumumkan ekspor KAAN pada pertengahan Juni.
TAI akan mengirimkan unit KAAN dalam 120 bulan, dengan mesin yang diproduksi di dalam negeri di Turki.
Edisi ke-17 pameran pertahanan IDEF yang berlangsung selama enam hari, dimulai pada hari Selasa, diselenggarakan secara serentak di Istanbul Fair Center, Bandara Atatürk, Hotel Wow, dan Marina Atakoy.
Acara yang diselenggarakan oleh KFA Fairs dengan dukungan dari Sekretariat Industri Pertahanan Turki (SSB) dan Yayasan Angkatan Bersenjata Turki ini, menggandeng Anadolu sebagai mitra komunikasi globalnya.
Kesepakatan ToT ditandatangani di Istambul, Turkiye (TAI)Turkish Aerospace Industries menandatangani perjanjian dengan PT Republik Aero Dirgantara dan PT Dirgantara Indonesia untuk mengekspor 48 unit KAAN selama Pameran Industri Pertahanan Internasional 2025.
Turkish Aerospace Industries (TAI) pada hari Kamis mengumumkan kesepakatan dengan dua perusahaan pertahanan Indonesia, PT Republik Aero Dirgantara dan PT Dirgantara Indonesia, untuk mengekspor jet tempur KAAN.
TAI menandatangani perjanjian ekspor 48 unit KAAN selama Pameran Industri Pertahanan Internasional (IDEF) 2025.
Perjanjian tersebut membahas produksi, rekayasa, dan pembagian teknologi.
Presiden Recep Tayyip Erdogan mengumumkan ekspor KAAN pada pertengahan Juni.TAI akan mengirimkan unit KAAN dalam 120 bulan, dengan mesin yang diproduksi di dalam negeri di Turki.
Edisi ke-17 pameran pertahanan IDEF yang berlangsung selama enam hari, dimulai pada hari Selasa, diselenggarakan secara serentak di Istanbul Fair Center, Bandara Atatürk, Hotel Wow, dan Marina Atakoy.
Acara yang diselenggarakan oleh KFA Fairs dengan dukungan dari Sekretariat Industri Pertahanan Turki (SSB) dan Yayasan Angkatan Bersenjata Turki ini, menggandeng Anadolu sebagai mitra komunikasi globalnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.