Selasa, 20 Agustus 2013

RI Mampu Buat Kapal Induk yang Bisa Didarati 8 Helikopter

Jakarta - BUMN produsen kapal, PT PAL Indonesia (Persero) berencana mengembangkan kapal induk versi militer. Kapal ini nantinya mampu didarati hingga 8 unit helikopter.

Kapal induk versi Indonesia ini, merupakan pengembangan dari kapal tipe Double Skin Bulk Carrier, Star-50 dengan berat 50.000 ton bobot mati (DWT).

"Star 50 dirancang untuk kapal induk. Kita siapkan rancangan. Dirancang untuk 8 helikopter. Belum termasuk yang disimpan di hanggar," ucap Petugas Penjaga Stand PAL Utario EP kepada detikFinance di acara Kongres Diaspora, JCC Senayan Jakarta, Selasa (20/8/2013).

Kapal ini nantinya diproduksi berdasarkan permintaan pemerintah Indonesia. Induk dari kapal ini yakni varian STAR 50 merupakan kapal angkut curah yang hanya dijual untuk pasar internasional. Kapal Induk yang nantinya dibuat dan dirancang di Surabaya, Jawa Timur, namun tidak dikonsep untuk didarati jet tempur.

"Kalau jet tempur kapalnya susah manuver di Indonesia karena laut kita nggak dalam," jelasnya.

Kapal Induk buatan Indonesia ini nantinya akan menjadi kapal angkut helikopter atau helicopter carrier. Untuk versi pendahalunya STAR-50 telah diproduksi sejak tahun 2005 untuk angkutan curah.

  detikFinance 

6 komentar:

  1. saya tdk butuh publikasi tanpa ada hasil, saya butuh hasil baru saya percaya PT. PAL sanggup membuat kapal induk helikopter. terlalu banyak rencana, kalau terlambat realisasi ujung2nya nunggu dana dari pemerintah atau alasan lainnya, spt lapan dari tahu lalu direncanakan pertengahan tahun 2012 diluncurkan RX 550 tapi sampai pada minggu ketiga bulan agustus 2013 ini aja belum dilaksankan, ehhh ternyata indonesia malah kerjasama dng rusia atau dng negara cina utk mempelajari dan produksi bersama utk membuat C 705, pertanyaannya adl apa LAPAN benar bisa utk membuat RX 550 ? kalau RX 550 bisa dibuat sendiri oleh indonesia, sebenarnya mrpk hal mudah bagi indonesia utk membuat rudal dng sistem kendali spt C 705. Krn itu sebaiknya PT. PAL jng gembar gembor.

    BalasHapus
  2. Emang indonesia punya berapa helikopter?... apa nd kelebihan tempat nanti kalau buat kapal induk 8 helikopter?...

    BalasHapus
  3. Sdh ada rencana beli helikopter anti kapal selam dari eropa dan apache dari amerika bro. Saya usul utk kapal induk pertama indonesia ini dinamai kRI gajahmada atau sudirman.

    BalasHapus
  4. Sebaiknya TNI AL harus pesan 1 untuk tahap 2 MEF. PAL memang bikin atas dasar pesanan, pesanan berarti kontrak, kontrak berarti ada uang muka. Tapi memang perlu dipikirkan lagi strategisnya punya kapal induk helikopter nanti fungsionalnya untuk apa? harus jelas. Misalnya untuk misi PBB ke negara-negara kepulauan, kapal induk seperti ini bisa digunakan sekaligus sebagai markas komando.

    BalasHapus
  5. nanggung buat skalian 8 helikopter 5 pesawat

    BalasHapus
  6. laut kita tidak dalam...
    huahahaha.... tidak dalam dari hongkong...!!
    :P :P :P

    nyeberangnya cuman selat sunda ama selat bali doang jangan2 nih orang...

    BalasHapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.