Pantau kebakaran lahan di Riau dari Udara Hawk TNI AU pantau kebakaran lahan. ©2016 puspen tni ☆
Tak hanya bertugas menjaga kedaulatan negara, pesawat Hawk 100/200 Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin juga melaksanakan pemantauan dari udara terhadap kemungkinan adanya titik api di Provinsi Riau, Selasa (8/3).
Diawali dari titik koordinat yang diberikan oleh staf Dinas Operasi (Disops) Lanud Rsn yang bekerja sama dengan BMKG Riau, maka pesawat-pesawat Skadron Udara 12 akan terbang untuk memeriksa bagaimana kondisi titik api tersebut.
"Pemantauan yang dilakukan oleh pesawat Skadron Udara 12 ini sudah di mulai sejak Senin (7/3) dan dilakukan bersamaan atau di combine dengan latihan rutin yang dilaksanakan oleh Skadron Udara 12," ujar Danskadron Udara 12 Letkol Pnb Dedy Suprianto.
Ditambahkan olehnya, area yang dilaksanakan pemantauan meliputi seluruh wilayah yang ada di Provinsi Riau, karena itu juga menjadi area latihan terbang bagi pesawat Hawk 100/200.
Sementara itu Danlanud Rsn Marsma TNI Henri Alfiandi menyampaikan bahwa apa yang dilakukan oleh Lanud Roesmin Nurjadin dengan mengirimkan pesawatnya untuk melaksanakan pemantauan dari udara merupakan perwujudan kepedulian Lanud Rsn terhadap kondisi provinsi Riau.
"Setiap hasil pemantauan yang kami peroleh, selain kami laporkan kepada pimpinan, juga disampaikan kepada BPBD Riau sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan langkah apa yang akan diambil selanjutnya," lanjutnya. [ian]
Tak hanya bertugas menjaga kedaulatan negara, pesawat Hawk 100/200 Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin juga melaksanakan pemantauan dari udara terhadap kemungkinan adanya titik api di Provinsi Riau, Selasa (8/3).
Diawali dari titik koordinat yang diberikan oleh staf Dinas Operasi (Disops) Lanud Rsn yang bekerja sama dengan BMKG Riau, maka pesawat-pesawat Skadron Udara 12 akan terbang untuk memeriksa bagaimana kondisi titik api tersebut.
"Pemantauan yang dilakukan oleh pesawat Skadron Udara 12 ini sudah di mulai sejak Senin (7/3) dan dilakukan bersamaan atau di combine dengan latihan rutin yang dilaksanakan oleh Skadron Udara 12," ujar Danskadron Udara 12 Letkol Pnb Dedy Suprianto.
Ditambahkan olehnya, area yang dilaksanakan pemantauan meliputi seluruh wilayah yang ada di Provinsi Riau, karena itu juga menjadi area latihan terbang bagi pesawat Hawk 100/200.
Sementara itu Danlanud Rsn Marsma TNI Henri Alfiandi menyampaikan bahwa apa yang dilakukan oleh Lanud Roesmin Nurjadin dengan mengirimkan pesawatnya untuk melaksanakan pemantauan dari udara merupakan perwujudan kepedulian Lanud Rsn terhadap kondisi provinsi Riau.
"Setiap hasil pemantauan yang kami peroleh, selain kami laporkan kepada pimpinan, juga disampaikan kepada BPBD Riau sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan langkah apa yang akan diambil selanjutnya," lanjutnya. [ian]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.