Kamis, 23 Juli 2020

Disinilah Lahirnya Prototipe Pindad Maung, P6 ATAV, Bima M31 & DMV 30T

Daniel Zebedeus owner FAD Works [Jip] ★

P
ada 14 Juli kemarin, dunia otomotif kembali dihebohkan dengan hadirnya kendaraan taktis (rantis) buatan Indonesia.

Yup, semua pasti sudah pada kenal dengan Pindad Maung, rantis terbaru milik PT. Pindad.

Dengan munculnya Pindad Maung, menambah catatan rantis yang diproduksi oleh anak bangsa.

Bima M-31 [Jip]

Rantis sebelum Maung 4x4 milik PT. Pindad, juga sudah muncul rantis Bima M-31 yang akhirnya dikembangkan oleh PT Cakra Tunggal Dharma (CTD).

Kemudian yang tidak kalah heboh adalah P6 ATAV, yang ditumpangi Presiden Jokowi pada acara HUT ke 72 TNI. Sebuah light strike vehicle milik PT Sentra Surya Ekajaya (SSE Defence).

Dan terakhir adalah DMV-30T milik PT DI (Dirgantara Indonesia). Yang sudah lebih dahulu muncul di tahun 2007.

DMV-30T [Paskhas]

Empat rantis diatas dapat muncul berkat tangan dingin Daniel Zebedeus. Dikalangan penghobi off-road, nama pemilik bengkel FAD Works ini sudah tidak asing lagi pastinya.

Lewat bengkel miliknya, Daniel memang kerap menghasilkan kendaraan off-road berkualitas. Konsep dan hasilnya memang tidak diragukan lagi.

Bermarkas di Cimahi, Bandung. Bengkel FAD Works miliknya mulai dipercaya membangun purwarupa rantis sejak 2007.

P6 ATAV [Skyshieldstwo]

Bahkan JIP sempat melihat langsung beberapa karya rantisnya saat proses produksi.

Dimana saat itu PT DI ingin membuat purwarupa DMV-30T tahun 2007. Berbekal dari Ford Ranger yang diubah bodinya dan sasisnya menggunakan pipa. Juga sistem suspensi pakai gardan solid.

Setelah lama tidak produksi kendaraan rantis, pada 2016 FAD Works kembali dipercaya memproduksi rantis.

Rangka pipa P6 ATAV garapan FAD Works [Jip]

Dan P6 ATAV pun lahir ditahun tersebut olehnya, dengan mengambil beberapa part dari Toyota Hilux. Sasis semua dibuat custom dari tubular dan sistem kaki-kaki independent depan dan belakang.

Setelah P6, FAD Works pun mulai sering mendapat 'tugas' untuk membuat prototipe rantis. Setelahnya kemudian Bima M-31 yang selesai diproduksi pada tahun 2018.

Bima M-31 dibuat dari basis Ford Ranger. Kali ini Daniel tetap mempertahankan sasis, mesin dan kaki aslinya. Hanya bodi yang diperkuat dengan bahan pipa dan plat besi.

Basis Toyota Hilux diambil untuk prototipe Pindad Maung [Jip]

Sukses dengan Bima M-31, giliran Pindad Maung yang dibuat dengan konsep yang sama. Yaitu mengubah bodi jadi bahan plat serta tubular.

Untuk Maung memang dilahirkan dari basis Toyota Hilux Revo. Merupakan basis yang sama seperti P6 ATAV. Bedanya Maung masih pertahan konstruksi sasis, mesin dan kaki-kaki seperti Toyota Hilux.

Kira-kira kedepannya FAD Works bakal melahirkan kendaraan taktis apalagi ya? Kita tunggu kabarnya ya...

  Jip  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.