⚓️ Perkuat Pertahanan Laut di Sultra 
Ilustrasi Lantamal (dispenal)
Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) akan membangun Markas Komando Pangkalan TNI AL di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara, untuk memperkuat sistem pertahanan dan keamanan laut di provinsi ini.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kendari Letkol Laut (P) Abdul Kadir Mulku Zahari di Baubau, Senin, mengatakan Mako Lanal tersebut bakal dibangun di atas tanah seluas 3,2 hektare di Kelurahan Waruruma, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau.
"TNI Angkatan Laut akan membangun Markas Komando (Mako) Lanal Baubau di Kelurahan Waruruma, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara," katanya.
Komandan Lanal Kendari Letkol Laut (P) Abdul Kadir Mulku Zahari bersama pemerintah daerah setempat melakukan peninjauan lokasi rencana pembangunan mako tersebut.
Dia menyampaikan peninjauan lokasi tersebut untuk memastikan infrastruktur pembangunan lanal sudah siap dilaksanakan serta mematangkan ketersediaan lahan dengan harapan tahun 2023 Lanal Baubau sudah terbentuk.
"Sudah menyiapkan tanah 3,2 hektare, memang persiapannya sudah ada namun infrastruktur ini perlu ada pematangan lahan lebih lanjut sehingga diharapkan tahun 2023 Lanal Baubau sudah terwujud," ucap dia.
Danlanal Kendari menambahkan keputusan perubahan dan pengembangan organisasi Angkatan Laut dari Pos Angkatan Laut (Posal) menjadi Lanal Baubau sudah ditetapkan sejak tahun 2020 oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal).
Danlanal Kendari mengatakan Mako Lanal Baubau yang dibangun nantinya dijadikan tempat persinggahan kapal-kapal perang milik TNI AL baik dalam melakukan bekal ulang (bekul) bahan bakar, air tawar, dan bahan makanan saat melakukan patroli.
"Ini penting karena nanti akan menjadi tempat singgah kapal-kapal yang melaksanakan patroli di sekitar perairan Laut Banda dan pengamanan ALKI (alur laut kepulauan Indonesia)," jelas Danlanal Kendari.
Dia menambahkan Lanal Kendari menargetkan Mako Lanal Baubau maksimal akhir tahun 2023 sudah difungsikan.
Camat Kokalukuna, Muslidin berharap dengan adanya Mako Lanal Baubau nantinya putra daerah yang ingin menjadi prajurit Jalasena tidak lagi harus pergi ke Lanal Kendari untuk mendaftar.
"Kami sangat mengapresiasi pembangunan lanal di Baubau karena akan ada beberapa keuntungan buat kami. Nanti kalau lanal ini sudah terbentuk maka putra putri daerah di sini saat ingin mengabdikan dirinya di Angkatan Laut tidak mesti jauh-jauh lagi ke Kota Kendari karena sudah ada di Baubau," katanya.
Ilustrasi Lantamal (dispenal) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) akan membangun Markas Komando Pangkalan TNI AL di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara, untuk memperkuat sistem pertahanan dan keamanan laut di provinsi ini.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kendari Letkol Laut (P) Abdul Kadir Mulku Zahari di Baubau, Senin, mengatakan Mako Lanal tersebut bakal dibangun di atas tanah seluas 3,2 hektare di Kelurahan Waruruma, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau.
"TNI Angkatan Laut akan membangun Markas Komando (Mako) Lanal Baubau di Kelurahan Waruruma, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara," katanya.
Komandan Lanal Kendari Letkol Laut (P) Abdul Kadir Mulku Zahari bersama pemerintah daerah setempat melakukan peninjauan lokasi rencana pembangunan mako tersebut.
Dia menyampaikan peninjauan lokasi tersebut untuk memastikan infrastruktur pembangunan lanal sudah siap dilaksanakan serta mematangkan ketersediaan lahan dengan harapan tahun 2023 Lanal Baubau sudah terbentuk.
"Sudah menyiapkan tanah 3,2 hektare, memang persiapannya sudah ada namun infrastruktur ini perlu ada pematangan lahan lebih lanjut sehingga diharapkan tahun 2023 Lanal Baubau sudah terwujud," ucap dia.
Danlanal Kendari menambahkan keputusan perubahan dan pengembangan organisasi Angkatan Laut dari Pos Angkatan Laut (Posal) menjadi Lanal Baubau sudah ditetapkan sejak tahun 2020 oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal).
Danlanal Kendari mengatakan Mako Lanal Baubau yang dibangun nantinya dijadikan tempat persinggahan kapal-kapal perang milik TNI AL baik dalam melakukan bekal ulang (bekul) bahan bakar, air tawar, dan bahan makanan saat melakukan patroli.
"Ini penting karena nanti akan menjadi tempat singgah kapal-kapal yang melaksanakan patroli di sekitar perairan Laut Banda dan pengamanan ALKI (alur laut kepulauan Indonesia)," jelas Danlanal Kendari.
Dia menambahkan Lanal Kendari menargetkan Mako Lanal Baubau maksimal akhir tahun 2023 sudah difungsikan.
Camat Kokalukuna, Muslidin berharap dengan adanya Mako Lanal Baubau nantinya putra daerah yang ingin menjadi prajurit Jalasena tidak lagi harus pergi ke Lanal Kendari untuk mendaftar.
"Kami sangat mengapresiasi pembangunan lanal di Baubau karena akan ada beberapa keuntungan buat kami. Nanti kalau lanal ini sudah terbentuk maka putra putri daerah di sini saat ingin mengabdikan dirinya di Angkatan Laut tidak mesti jauh-jauh lagi ke Kota Kendari karena sudah ada di Baubau," katanya.
⚓️ antara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.