Sabtu, 29 Juli 2023

PTDI Garap Proyek Rawat Pesawat CN-235 Senegal

Berikan ‘Hibah’ Paket Pemeliharaan CN-235 220 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJZudP5_EUqjJvWzOqOA6RpvD8JTTftyrLjh_Y253wbP87EOKk-OG7I3xeIXzCQ7pLqPqe5JzdaLSQb4TmoMpW3iVC3w7J5IGz6FBLK0SUC2Nj5u42AU5_p06JSwcZy0f6ZDfOTNHuX0I/s1165/EosvYkuVoAAFrBE.jpgCN-235 220 Milik AU Senegal (PTDI) 🛩
I
ndonesian AID dan PT Dirgantara Indonesia (PTDI), Jumat (28/7/7) menyepakati komitmen kerja sama pemberian dukungan penguatan kapasitas patroli maritim bagi Senegal. Kerja sama itu berupa pemeliharaan 1 unit pesawat CN235-220M Multi Purpose Aircraft milik Senegal Air Force buatan PTDI, termasuk paket pelatihan pilot dan mekanik.

Kesepakatan ini merupakan tindak lanjut atas komitmen Indonesian AID kepada Pemerintah Senegal untuk memberikan dukungan penguatan kapasitas patroli maritim negara tersebut senilai Rp 24,5 miliar.

Kerja sama strategis ini dinilai dapat mendukung rencana bisnis PT Dirgantara Indonesia di Kawasan Afrika Barat. Di antaranya menjadi jalan membuka peluang pengembangan ekspansi pemasaran pesawat produksi PT DI seperti CN235 series dan NC212 series di negara-negara Afrika lainnya.

"Bagi kami kerja sama ini menjadi pilot project yang sangat menginspirasi. Penerima manfaat hibah adalah Senegal, di sisi lain PTDI juga mendapatkan revenue lebih dari 20 milliar", ungkap Dirut PTDI Gita Amperiawan dalam keterangan tertulis, Jumat (28/7/2027).

Direktur Utama LDKPI Tormarbulang Lumbantobing menambahkan Indonesian AID akan terus berkomitmen mendorong pelaku usaha dalam negeri, terutama BUMN, untuk mendapatkan manfaat dari program kerja sama pembangunan internasional yang dilaksanakan.

Melalui pendanaan Indonesian AID, PTDI akan memberikan pemeliharaan 6-years calendar Periodic Inspection, pelatihan terhadap 4 orang pilot untuk Type Rating, Captaincy, Type Rating Instructor dan Maintenance Check Pilot, serta pelatihan terhadap 4 orang mekanik untuk Airframe/Engine & Electronic Avionic System Line Maintenance yang akan dilakukan di Indonesia.

Kontrak kerja sama tersebut ditandatangani di Kantor Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional, Jakarta. (hns/hns)

  detik  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.