Sabtu, 20 April 2024

[Global] Iran Disebut Remehkan Serangan Israel

 Tak Ada Rencana Membalas 
https://www.indomiliter.com/wp-content/uploads/2022/11/IMG20100107021852-1.jpgIlustrasi drone kamikaze hasil kerjasama  Pindad (Ist) 💥

L
edakan bergema di sebuah kota di Iran pada Jumat (19/4/2024) yang menurut sejumlah sumber merupakan serangan Israel.

Namun, Iran tampaknya meremehkan insiden tersebut, mengindikasikan pihaknya tidak memiliki rencana untuk melakukan pembalasan.

Ini jadi respons yang tampaknya ditujukan untuk menghindari perang yang lebih luas.

Dilansir dari Reuters, Menteri Luar Negeri Iran mengatakan drone tersebut, yang menurut sumber diluncurkan Israel ke kota Isfahan, adalah drone mini dan tidak menimbulkan kerusakan atau korban jiwa.

Skala serangan yang terbatas dan tanggapan Iran yang tidak terdengar tampaknya menandakan keberhasilan upaya para diplomat.

Mereka telah berupaya mencegah perang habis-habisan sejak serangan pesawat tak berawak dan rudal Iran terhadap Israel pada Sabtu (13/4/2024).

Media dan pejabat Iran menggambarkan sejumlah kecil ledakan, yang menurut mereka diakibatkan oleh pertahanan udara yang menghantam tiga drone di Isfahan di Iran tengah.

Mereka menyebut insiden tersebut sebagai serangan yang dilakukan oleh penyusup, bukan oleh Israel, sehingga tidak perlu adanya pembalasan.

Seorang pejabat senior Iran mengatakan bahwa tidak ada rencana untuk menanggapi Israel atas insiden tersebut.

"Sumber asing dalam insiden ini belum dapat dikonfirmasi. Kami belum menerima serangan dari luar, dan diskusi lebih mengarah pada infiltrasi dibandingkan serangan," kata pejabat tersebut.

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian juga berhati-hati dalam memberikan komentarnya kepada utusan negara-negara Muslim di New York.

Media pendukung rezim Zionis (Israel), dalam upaya putus asa, mencoba meraih kemenangan dari kekalahan mereka, sementara mini-drone yang jatuh tidak menimbulkan kerusakan atau korban jiwa,” kata Amirabdollahian seperti dikutip media Iran.

Israel tidak mengatakan apa pun tentang insiden itu dan sekutunya AS menolak untuk ikut campur.

  💣
Kompas  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.