Sabtu, 21 April 2012

Kepala BIN: Informasi Keterlibatan Petinggi TNI di Geng Motor Diselidiki

Jurnas.com | KEPALA Badan Intelijen Negara (BIN) Letnan Jenderal TNI Marciano Norman menyatakan, Polisi Militer sudah melakukan penyelidikan terkait dugaan keterlibatan petinggi TNI dalam kasus kekerasan geng pita kuning di Jakarta. "Informasi dari Pangdam Jaya itu sudah didalami oleh PM. Saya rasa di internal TNI itu, aturan penegakan hukum berjalan sangat baik," ujar Marciano di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (20/4).

Jika di pengadilan militer hal itu terbukti benar, menurutnya, maka yang bersangkutan pasti akan menerima sanksi sesuai aturan hukum yang berlaku.

Sebagai informasi, maraknya aksi kekerasan yang dilakukan geng motor berpita kuning, kabarnya ternyata juga sampai ke telinga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). SBY pun langsung memanggil Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Pol Untung S Rajab dan Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Waris.

Saat dipanggil SBY, Waris sempat membeberkan keterlibatan empat personel TNI AD dalam aksi pengeroyokan geng motor. Saat itu Waris mengaku ada senior TNI berinisial A yang mendukung aksi tersebut.

Waris menyebutkan, jika ada seniornya kemungkinan pangkatnya hanya dua, letnan jenderal atau jenderal. Waris tidak menyebutkan siapa atasan yang dia maksud dan apakah atasannya itu masih aktif atau tidak di TNI.


- Jurnas -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.