Minggu, 15 Juli 2012

Jangan Gunakan Pendekatan Militer di Papua

Pembangunan di Papua bisa menyejahterakan rakyat di sana.

http://media.viva.co.id/thumbs2/2012/06/18/159866_bentrokan-massa-di-kwamki-lama--timika--papua_663_382.jpg
AKekerasan kerap terjadi di Papua
Mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Endriartono Sutarto menilai Pemerintah harus menggunakan pendekatan kesejahteraan di Papua. Sebab, masyarakat Papua mendambakan pembangunan dan kehidupan yang setara dengan daerah lain di Indonesia.

"Selama kesejahteraan itu belum tercapai maka mereka berupaya untuk cari alternatif. Saya khawatir, alternatifnya memisahkan diri," ujar Endriartono di Gedung Serbaguna Komppleks Perumahan anggota DPR RI Kalibata, Jakarta, Minggu 15 Juli 2012.

Dengan demikian, jika pembangunan berhasil dan masyarakat Papua sejahtera, maka keinginan untuk mencari alternatif lain jadi tidak ada.

Selain itu, Endriartono yakin pendekatan kesejahteraan ini jauh lebih efektif ketimbang peningkatan keamanan melalui pengerahan aparat militer. "Jangan gunakan pendekatan militer, tapi gunakan pendekatan kesejahteraan," kata Endriartono.

Meski langkah pendekatan kesejahteraan terhadap Papua yang dilakukan pemerintah sudah dilakukan, namun gejolak masih terjadi. Hal tersebut, menurut Endriartono, karena program yang dilakukan belum berjalan dengan baik dan tidak menyentuh masyarakat Papua secara langsung.

"Memang sebenarnya sudah ada upaya itu, cuma pengelolaannya mungkin belum sesuai dengan apa yang dibutuhkan masyarakat di sana," kata Endriartono. (umi)
© VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.