Sabtu, 01 Desember 2012

Di HUT OPM, Polisi Tahan Aktivis Papua

Di hari ulang tahun OPM, kondisi Papua masih relatif aman.

Pasukan Organisasi Papua Merdeka
Tanggal 1 Desember merupakan hari ulang tahun Organisasi Papua Merdeka. Biasanya, pada tanggal tersebut, simpatisan, aktivis OPM serta kelompok pro kemerdekaan melakukan berbagai kegiatan, antara lain dengan menaikkan bendera "bintang kejora" dan ibadah syukur.

Hingga saat ini, kondisi Papua secara keseluruhan masih relatif aman. "Situasi kondusif. Tidak ada gerakan yang mencurigakan," kata Juru Bicara Polda Papua AKBP I Gede Sumerta Jaya, Sabtu 1 Desember 2012.

Meski begitu, polisi menahan aktivis Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Viktor Yeimo, saat berada di Perumnas Waena, Jayapura. Belum diketahui alasan penahanan Viktor Yeimo yang selama ini dikenal sebagai ketua Hubungan Internasional KNPB.

Saat dikonfirmasi terkait penahanannya, Victor Yeimo membenarkan. "Ya benar, saya lagi ditahan dan sedang dimintai keterangan," kata Viktor. Tapi, Viktor tidak menjelaskan alasan penangkapan.

Sita ratusan amunisi


Polisi juga menyita ratusan amunisi dari tangan seorang warga, dalam razia gabungan Polri-TNI, Jumat malam, 30 November 2012 sekitar pukul 23.00 WIT. Razia dipusatkan di wilayah Sentani Jayapura, Papua.

I Gede Sumerta Jaya mengatakan, ratusan amunisi itu berhasil disita dari seorang warga berinisial MM. "Saat sweeping gabungan antara Polisi dan anggota Yonif 751 digelar di Sentani, seorang warga kepergok membawa 170 butir amunisi kaliber 5,56," ucapnya.

Warga itu langsung digelandang ke Markas Polres Jayapura untuk diminta keterangan. "Pembawa amunisi itu masih diperiksa secara intensif, dan juga sedang didalami dari mana ia memperolehnya serta untuk siapa," ucapnya.

Selain menyita 170 amunisi, polisi juga menyita sejumlah senjata tajam dan pistol mainan. "Tapi, bukan dari MM yang membawa amunisi," jelasnya. (art)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.