Kamis, 01 September 2016

Bakamla Diminta Tingkatkan Koordinasi dengan TNI AL

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOjmDTFq88nSkxeRS1zvKqYAYr0H3rZJy5U1b57kxDIIgRrEjQoEpFKuaj7NQQZ3ghhGPN6Ew_SjOjQHF4WZPCmzHVWhyphenhyphenNveOjcyNXpzqI-UxBVLQk5l0hXTAjOjg5GAPkB9BxO48WiUwK/s1600/482002_873e911604b4c051e2ac03796847d47e.jpgSalah satu kapal Bakamla [detik] ☆

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto mengatakan pemerintah tengah meningkatkan upaya pengamanan di wilayah perairan Indonesia untuk menghindari peristiwa pembajakan kapal kembali terulang.

Namun dia mengakui saat ini Badan Keamanan Laut RI (Bakamla), salah satu institusi yang bertugas melakukan patroli, masih memiliki keterbatasan dari sisi kemampuan dan perlengkapan.

Menurut Wiranto keterbatasan itu memengaruhi Bakamla dalam menjalankan patroli keamanan dan keselamatan di wilayah perairan dan wilayah yurisdiksi Indonesia.

"Saat ini Bakamla memang kemampuannya masih terbatas dalam arti perlengkapan yang dia miliki terbatas," ujar Wiranto usai melakukan pertemuan dengan Kepala Bakamla RI Laksamana Madya TNI Ari Soedewo di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (30/8/2016).

Wiranto menuturkan, saat ini Bakamla hanya memiliki enam kapal laut. Itu tak sebanding dengan fungsi Bakamla yang bertanggungjawab menjaga keamanan seluruh wilayah perairan Indonesia.

Apalagi belakangan, tanggungjawab itu kian besar karena banyak terjadi terjadi tindak kejahatan seperti penangkapan ikan secara ilegal, keamanan transportasi laut dan pembajakan kapal.

"Masalah-masalah seperti itu semua kan berkaitan dengan tugas Bakamla," ungkapnya.

Wiranto pun berharap keterbatasan yang ada tidak mengurangi kinerja Bakamla dalam menjaga keamanan laut Indonesia.

Dia berharap Bakamla bisa menjalin kerja sama dan meningkatkan koordinasi dengan TNI Angkatan Laut yang memiliki armada patroli laut yang lebih banyak.

Hal tersebut juga harus dilakukan supaya tidak terjadi tumpang tindih tugas dan kewenangan antara Bakamla dan TNI AL.

"Tadi saya sampaikan, sementara ini harus rajin untuk koordinasi dengan lembaga lain terutama Angkatan Laut yang memiliki begitu banyak armada. Paling tidak mereka bisa koordinasikan kekuatan di laut dalam melakukan pengamanan," pungkasnya.

  Kompas  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.