Pilot Tewas 
Ilustrasi pesawat jet tempur F-7 Pakistan. (pafwallpapers)
Sebuah pesawat jet tempur Angkatan Udara Pakistan jatuh saat latihan pada hari Sabtu di dekat Kota Jamrud, kawasan Khyber Pass. Pilot tempur bernama Letnan Omer Shazad tewas dalam insiden ini.
Angkatan Udara Pakistan dalam sebuah pernyataan mengatakan, jatuhnya pesawat jet tempur F-7 tidak menyebabkan korban tewas dan luka dari kalangan sipil. Pihak militer masih berupaya menyelidiki penyebab kecelakaan pesawat tempur, meski dugaan awal penyebab kecelakaan karena kabut.
”Pilot pesawat Letnan Omer Shazad menderita luka fatal,” tulis media saya militer Pakistan, Inter-Services Public Relations yang dikutip Express Tribune, Minggu (25/9/2016). ”Tidak ada korban jiwa (dari kalangan) sipil dan kerusakan properti sipil yang telah dilaporkan,” lanjut laporan itu.
Para pejabat Pakistan menduga pesawat F-7 jatuh karena masalah teknis. ”Sebuah tim Swat dan pejabat terkait telah dikirim ke lokasi kejadian,” kata seorang pejabat senior Pemerintah Pakistan yang menolak disebut namanya.
Militer Pakistan telah menderita dalam beberapa beberapa kecelakaan pesawat selama 18 bulan terakhir, termasuk kecelakaan yang menewaskan pilot jet tempur perempuan dalam latihan bulan November tahun lalu.
Pada bulan Mei 2015, sebuah helikopter militer yang membawa para diplomat untuk memeriksa proyek pariwisata jatuh. Sebanyak tujuh orang tewas, termasuk diplomat Indonesia. (mas)
Ilustrasi pesawat jet tempur F-7 Pakistan. (pafwallpapers)Sebuah pesawat jet tempur Angkatan Udara Pakistan jatuh saat latihan pada hari Sabtu di dekat Kota Jamrud, kawasan Khyber Pass. Pilot tempur bernama Letnan Omer Shazad tewas dalam insiden ini.
Angkatan Udara Pakistan dalam sebuah pernyataan mengatakan, jatuhnya pesawat jet tempur F-7 tidak menyebabkan korban tewas dan luka dari kalangan sipil. Pihak militer masih berupaya menyelidiki penyebab kecelakaan pesawat tempur, meski dugaan awal penyebab kecelakaan karena kabut.
”Pilot pesawat Letnan Omer Shazad menderita luka fatal,” tulis media saya militer Pakistan, Inter-Services Public Relations yang dikutip Express Tribune, Minggu (25/9/2016). ”Tidak ada korban jiwa (dari kalangan) sipil dan kerusakan properti sipil yang telah dilaporkan,” lanjut laporan itu.
Para pejabat Pakistan menduga pesawat F-7 jatuh karena masalah teknis. ”Sebuah tim Swat dan pejabat terkait telah dikirim ke lokasi kejadian,” kata seorang pejabat senior Pemerintah Pakistan yang menolak disebut namanya.
Militer Pakistan telah menderita dalam beberapa beberapa kecelakaan pesawat selama 18 bulan terakhir, termasuk kecelakaan yang menewaskan pilot jet tempur perempuan dalam latihan bulan November tahun lalu.
Pada bulan Mei 2015, sebuah helikopter militer yang membawa para diplomat untuk memeriksa proyek pariwisata jatuh. Sebanyak tujuh orang tewas, termasuk diplomat Indonesia. (mas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.