Sabtu, 12 Oktober 2024

Marinir Uji Fungsi Amunisi HESH-T Tank PT-76

♞ Di SitubondoUji fungsi amunisi HESH-T Tank PT-76 (Pasmar 2)

Prajurit Resimen Kavaleri (Menkav) 2 Marinir melakukan uji fungsi amunisi tank PT-76 M jenis High Explosive Squash Head Tracer (HESH-T) kaliber 90 milimeter di Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Jumat (11/10).

Uji fungsi amunisi itu dipimpin oleh Komandan Menkav 2 Marinir Kolonel (Mar) La Ode Jimmy Herizal Rahman, dan instrumentasi alat uji yang diawaki personel Laboratorium Induk Senjata Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI AL (Labinsen Dislitbangal).

Sebelum pelaksanaan uji fungsi, Kasilabsenum Labinsen Dislitbangal Letkol Laut (E) Ali Mashudi memberikan penjelasan tentang teknis pelaksanaan uji fungsi amunisi, arah tembakan, dan sasaran sejauh 1000 dan 2000 meter.

Mekanisme pelaksanaan uji fungsi dengan menembak sasaran baja setebal 8 milimeter dengan jarak 1000 meter dan 2000 meter, sedangkan uji fuse diuji pada jarak 20 meter,” jelas Ali, dikutip dari keterangan Pasmar 2.

Dia juga mengatakan, uji amunisi tank PT-76 M jenis HESH-T bertujuan mengevaluasi kemampuan tempur alutsista yang dimiliki oleh Korps Marinir, khususnya tank amfibi PT-76 ini.

Uji fungsi melibatkan serangkaian tes untuk mengukur akurasi tembakan, jarak tembak efektif, dan kekuatan penetrasi amunisi kaliber 90 milimeter,” katanya.

Ini merupakan momentum penting, semoga dengan pengujian ini dapat memperkuat alutsista TNI AL, khususnya tank amfibi menambah daya tembak dan daya gempur yang tinggi,” imbuh Ali.

Adapun HESH-T pada tank PT-76 M merupakan buatan Belgia, hasil pengadaan dari PT Lentera Sumber Utama.

HESH sendiri adalah amunisi yang mengandalkan energi kimia untuk menjebol target dan biasanya sangat efektif terhadap kendaraan tempur musuh dengan armor yang mudah untuk ditembus, seperti APC, IFV, atau bahkan bunker. (at)


  💣
IDM  

Kemhan Berdayakan Industri Pertahanan Dalam Negeri Ekspor Alutsista

https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2023/10/07/IMG_9262.jpg.webpAnalis Kebijakan Madya Nir Militer Bidang Teknologi Dit Tekindhan Ditjen Pothan Kementerian Pertahanan Kolonel Tek Anang Setiawan (kiri) bersama General Manajer PT Sari Bahari Putra Prathama Nugraha, pada saat melihat bom P-100P (Practise), yang diekspor ke Vietnam, di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (7/10/2023). (ANTARA/Vicki Febrianto)

K
ementerian Pertahanan (Kemhan) memberdayakan pelaku industri pertahanan dalam negeri untuk melakukan ekspor produk alat utama sistem senjata (alutsista) yang memiliki potensi menjanjikan.

Analis Kebijakan Madya Nir Militer Bidang Teknologi Dit Tekindhan Ditjen Pothan Kementerian Pertahanan Kolonel Tek Anang Setiawan, di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu mengatakan, ada sejumlah upaya yang dilakukan untuk membuka pasar ekspor produk alutsista tersebut.

"Kami berkoordinasi dengan kementerian terkait, termasuk Kementerian Perdagangan dan Kementerian Luar negeri (untuk memperluas akses pasar produk alutsista)," kata Anang.

Anang menjelaskan, koordinasi dengan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Luar negeri tersebut, bertujuan untuk melakukan pemetaan apakah produk alutsista buatan industri pertahanan dalam negeri sesuai dengan kebutuhan negara tujuan.

Menurutnya, salah satu pelaku industri pertahanan dalam negeri yakni PT Sari Bahari, yang merupakan binaan Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan (Ditjen Pothan) mampu mengekspor produk bom P-100P (Practise) untuk Vietnam Air Defense Air Force (VADAF) pada Agustus 2023.

"Ekspor ke Vietnam yang dilakukan oleh PT Sari Bahari ini memberikan arti penting pada industri pertahanan kita," katanya.

Ia menambahkan, untuk menembus pasar internasional produk alutsista, bukan merupakan pekerjaan mudah, mengingat ada ketentuan ketat pada negara tujuan. Sehingga, produk dalam negeri yang berhasil menembus pasar internasional, memiliki daya saing tinggi dan berkualitas.

"Untuk menembus pasar internasional tidak mudah, harus memenuhi sejumlah ketentuan yang disyaratkan oleh negara pembeli. Saya yakin, PT Sari Bahari akan menambah kepercayaan kita untuk alutsista jenis bom dan munisi," katanya.

Selain itu, untuk mempromosikan berbagai produk alutsista buatan industri pertahanan dalam negeri, Kementerian Pertahanan juga secara rutin menggelar pameran alutsista dan mengoptimalisasi keberadaan Atase Pertahanan yang ada di berbagai negara di dunia.

Dalam kesempatan itu, General Manajer PT Sari Bahari Putra Prathama Nugraha menambahkan, bom P-100 P yang diekspor tersebut merupakan produk asli Indonesia yang dipergunakan untuk alternatif latihan rutin bagi pilot tempur Angkatan Udara Vietnam.

Produk tersebut, lanjutnya, memiliki Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) mencapai 82,77 persen sesuai hasil survei Kementerian Perindustrian. Bom tersebut diuji dan dikembangkan bersama Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Udara (Dislitbang TNI AU).

Ia menambahkan, produk-produk yang diproduksi oleh PT Sari Bahari tersebut memiliki kompatibilitas yang baik terhadap sejumlah pesawat, khususnya buatan Rusia. Sehingga, peluang untuk memperluas ekspor terbuka lebar.

"Kami bersyukur produk kami telah diakui oleh dunia internasional. Tentunya tidak akan berhenti sampai di sini, karena kami memiliki komitmen yang pada akhirnya menciptakan kemandirian," katanya.

Ke depan, lanjutnya, sebagai anggota dari Perhimpunan Industri Pertahanan Swasta Nasional Indonesia (Pihantanas), pihaknya telah melakukan pemetaan untuk perluasan pasar ekspor produk alutsista, diantaranya adalah Afrika Timur dan Asia Tenggara.

PT Sari Bahari saat ini memproduksi sebanyak 16 jenis alutsista udara, termasuk bom standar North Atlantic Treaty Organization (NATO) yang seluruhnya memiliki rancang bangun buatan anak bangsa.

  💥 antara  

Jumat, 11 Oktober 2024

[Teror] Israel Kembali Serang Markas UNIFIL

  Lukai tentara Sri LankaTank Merkava Israel ketika berada di depan pos penjagaan UNIFIL. (Foto/The Telegraph)

Tentara Israel pada Jumat kembali meluncurkan serangan ke markas Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL) di Lebanon selatan, dan melukai beberapa tentara penjaga perdamaian dari Sri Lanka yang bertugas disana.

Menurut Kantor Berita Nasional Lebanon, sebuah tank Merkava Israel menargetkan salah satu menara pengawas UNIFIL di jalan utama yang menghubungkan Tyre dengan Naqoura, di depan pos pemeriksaan Tentara Lebanon, dan melukai kontingen Sri Lanka.

Disebutkan bahwa tank tentara Israel itu menembakkan peluru meriam yang menghantam pintu masuk utama pusat komando UNIFIL di Naqoura, menyebabkan kerusakan di lokasi itu.

Pusat komando UNIFIL di Naqoura menjadi target pasukan artileri Israel untuk kedua kalinya dalam tiga hari terakhir.

Pada Kamis, pasukan penjaga perdamaian PBB itu mengatakan bahwa markas besar UNIFIL di Naqoura dan posisi pasukannya berulangkali ditembaki pasukan Israel, hingga melukai dua anggotanya.

Situasi di lokasi tetap tegang karena UNIFIL beroperasi dalam lingkungan yang menantang di tengah aksi militer yang sedang berlangsung di kawasan tersebut.

Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran di Lebanon dengan dalih menyasar Hizbullah sejak 23 September, menewaskan sedikitnya 1.351 orang, melukai lebih dari 3.800 orang lainnya, dan membuat lebih dari 1,2 juta orang mengungsi.

Serangan udara tersebut merupakan eskalasi dari perang lintas batas selama setahun antara Israel dan Hizbullah sejak dimulainya serangannya di Jalur Gaza, di mana Israel telah menewaskan lebih dari 42.000 orang, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak, sejak serangan Hamas tahun lalu.

Meskipun ada peringatan internasional bahwa Timur Tengah berada di ambang perang kawasan di tengah serangan gencar Israel terhadap Gaza dan Lebanon, Israel tetap memperluas konflik dengan meluncurkan serangan darat ke Lebanon selatan pada 1 Oktober.

  👹 antara  

Wakil Perdana Menteri Sekaligus Menhan Slovakia Kunjungi Pindad

 Jajaki Kerja Sama 
https://pindad.com/uploads/images/article/full/091024_Kunjungan_Menhan_Slovakia_4_resize.jpgKunjungan Menhan Slovakia (Pindad)

W
akil Perdana Menteri sekaligus Menteri Pertahanan Republik Slovakia, Robert Kalinak didampingi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Slovakia, Tomas Ferko dan jajaran delegasi Slovakia mengunjungi fasilitas produksi PT Pindad Bandung pada Rabu, 9 Oktober 2024. Direktur Keuangan, Managemen Risiko dan SDM PT Pindad, Kemal Sudiro beserta jajaran VP GM menerima kunjungan rombongan Wakil Perdana Menteri. Adapun kunjungan kerja kali ini dimaksudkan untuk meninjau secara langsung fasilitas produksi dan berbagai produk Alpalhankam yang dimiliki PT Pindad.

Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan SDM PT Pindad, Kemal Sudiro menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan delegasi Slovakia ke Pindad. Ia menyampaikan bahwa saat ini PT Pindad tidak hanya memproduksi Alpalhankam, tetapi juga produk industrial. Kemal berharap pertemuan ini dapat berlanjut dan menjadi hubungan kemitraan strategis di masa mendatang.

Terima kasih dan merupakan suatu kehormatan bagi kami mendapatkan kunjungan dari Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Pertahanan Slovakia. Saat ini, Pindad terus mencari hubungan strategis yang dapat mendukung serta meningkatkan kapasitas dan kompetensi baik di sektor pertahanan maupun industrial. Merupakan suatu kebanggaan apabila kami mendapat kesempatan untuk dapat menjalin hubungan baik dan komunikasi dengan Slovakia,” jelas Kemal Sudiro.

https://pindad.com/uploads/images/article/full/091024_Kunjungan_Menhan_Slovakia_3_resize.jpgSementara itu Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Pertahanan Republik Slovakia, Robert Kalinak menyebutkan, industri pertahanan merupakan hal yang krusial di masa ini. Industri pertahanan merupakan ‘tulang punggung’ bagi tiap tentara nasional. Robert Kalinak terkesan dengan portofolio Pindad yang sangat luas, serta kemampuan produksi Pindad mulai dari produksi senjata hingga kendaraan 8x8. Ia kemudian menyampaikan semoga kedepannya ada kerja sama untuk transfer teknologi hubungan baik antara Indonesia melalui Pindad dengan industri pertahanan Slovakia terus menjalin hubungan baik.

Kami terkesan dengan kinerja Pindad. Bukanlah hal mudah untuk mempertahankan kualitas terhadap banyaknya produk yang dihasilkan. Artileri berat, tank, kendaraan khusus merupakan aspek yang harus terus dikembangkan teknologinya. Kami berharap dapat menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan Indonesia dan dapat berharap dapat melakukan transfer teknologi serta bertukar informasi sehingga munculnya ide-ide gabungan untuk meningkatkan kemampuan bersama,” jelasnya.

Kegiatan kunjungan kemudian dilanjutkan dengan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Pertahanan Republik Slovakia, Robert Kalinak beserta jajaran delegasi meninjau secara langsung lini produksi PT Pindad meliputi fasilitas produksi senjata, kendaraan khusus hingga produk industrial. Mengakhiri kunjungan, Direktur Utama PT Pindad memperlihatkan berbagai produk kendaraan khusus yang sudah dihasilkan PT Pindad meliputi Ranpur Anoa 6x6, Ranpur Pandur 6x6, Medium Tank Harimau hingga Ranops Maung MV3 4x4.

 
Pindad  

[Teror] Israel Serang 2 TNI Personel UNIFIL

  Negara NATO : Tak Bisa Ditoleransi!Kecaman meluas atas serangan tank Merkava militer Israel terhadap dua prajurit TNI personel UNIFIL di Lebanon selatan. Italia menilai serangan ini dapat merupakan kejahatan perang. (Foto/The Telegraph)

Italia, salah satu negara NATO, mengecam keras serangan pasukan Israel terhadap dua Tentara Nasional Indonesia (TNI) personel UNIFIL di Lebanon selatan pada Kamis.

Serangan terjadi ketika pasukan Zionis Israel mengintensifkan agresinya di Lebanon dengan dalih memerangi kelompok Hizbullah. Agresi yang dimulai sejak bulan lalu itu telah menewaskan lebih dari 2.000 orang.

UNIFIL adalah akronim dari United Nations Interim Force in Lebanon atau Pasukan Sementara PBB di Lebanon.

Dua prajurit TNI yang tergabung dalam UNIFIL tersebut mengalami luka ringan akibat serangan tentara Zionis Israel ketika mereka menjalankan tugas pemantauan di menara pemantau di markas kontingen Indonesia di Naqoura.

Markas besar UNIFIL Naqoura dan posisi-posisi di dekatnya telah berulang kali diserang,” kata UNIFIL dalam sebuah pernyataan.

Pagi ini [Kamis], dua pasukan penjaga perdamaian terluka setelah tank IDF Merkava menembakkan senjatanya ke menara observasi di markas UNIFIL di Naqoura, langsung mengenai menara tersebut dan menyebabkan mereka jatuh," lanjut UNIFIL.

Menteri Pertahanan Italia Guido Crosetto memanggil duta besar Israel untuk Italia atas serangan di pangkalan UNIFIL.

Insiden ini tidak dapat ditoleransi dan harus dihindari dengan hati-hati dan tegas,” kata Crosetto.

Karena alasan ini, saya mengajukan protes kepada mitra saya dari Israel dan duta besar Israel untuk Italia," lanjut dia, seperti dikutip dari kantor berita Ansa, Jumat (11/10/2024).

Crosetto telah mengirim pesan resmi kepada PBB untuk menegaskan kembali bahwa apa yang terjadi di Lebanon Selatan tidak dapat diterima."Dan untuk memastikan kerja sama penuh dan konstruktif Italia dalam semua inisiatif militer yang bertujuan untuk mendorong de-eskalasi situasi dan pemulihan hukum internasional," paparnya.

Italia juga memiliki personel militer yang bertugas untuk UNIFIL.

"Keselamatan tentara Italia yang ditempatkan di Lebanon tetap menjadi prioritas utama bagi saya dan seluruh pemerintah Italia, sehingga pasukan penjaga perdamaian Italia dapat melanjutkan pekerjaan mediasi dan dukungan mereka untuk perdamaian dan stabilitas di Lebanon dan seluruh wilayah," paparnya.

 Israel Langgar Hukum Internasional 
Pemerintah Indonesia juga marah dan mengecam keras serangan pasukan Israel di Lebanon selatan yang melukai dua TNI personel UNIFIL.

"Kedua personel tersebut segera memperoleh perawatan di rumah sakit terdekat dan saat ini dalam kondisi baik," kata Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Lestari Priansari Marsudi.

"Luka yang dialami dua personel tersebut berasal dari luncuran peluru berasal dari tank Merkava IDF," imbuh Retno dalam keterangan tertulisnya.

Menlu Retno sudah berkomunikasi langsung dengan komandan kontingen Garuda FHQSU (Force Headquarter Support Unit).

Indonesia mengingatkan kepada Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengenai pentingnya penghormatan terhadap pasukan dan properti UNIFIL dan memastikan keselamatan dan keamanan personel UNIFIL.

"Indonesia menegaskan serangan apapun terhadap peacekeepers adalah pelanggaran berat hukum humaniter internasional dan resolusi DK PBB 1701 sebagai dasar mandat UNIFIL," tegas Menlu Retno.

Indonesia meminta semua pihak untuk menjamin dihormatinya inviolability (tidak dapat dilanggarnya) wilayah PBB dalam segala waktu dan keadaan.

"Indonesia mendesak dilakukannya penyelidikan atas serangan tersebut dan pelakunya dimintai pertanggungjawaban," papar diplomat top Indonesia tersebut.

 Kecaman Meluas, Dianggap Kejahatan Perang 
Kecaman semakin meluas atas serangan tank Merkava militer Israel terhadap dua orang Tentara Nasional Indonesia (TNI) personel UNIFIL di Lebanon selatan.

Serangan ini terjadi pada Kamis ketika pasukan Zionis Israel mengintensifkan agresinya di Lebanon dengan dalih memerangi kelompok Hizbullah. Agresi yang dimulai sejak bulan lalu itu telah menewaskan lebih dari 2.000 orang.

UNIFIL adalah akronim dari United Nations Interim Force in Lebanon atau Pasukan Sementara PBB di Lebanon.

Dua prajurit TNI personel UNIFIL mengalami luka ringan akibat serangan tersebut ketika mereka menjalankan tugas pemantauan di menara pemantau di markas kontingen Indonesia di Naqoura.

Naqoura terletak di Lebanon selatan, dalam area yang disebut blue line (garis biru). Pasukan perdamaian PBB berada kawasan tersebut di bawah mandat Dewan Keamanan (DK) PBB untuk mendukung stabilitas Lebanon.

"Pasukan penjaga perdamaian tidak mengalami luka serius, tetapi mereka masih dirawat di rumah sakit," kata UNIFIL. "Mereka adalah warga negara Indonesia."

Negara-negara yang Kecam Serangan Israel


 1. Indonesia

Duta Besar Indonesia untuk PBB Hari Prabowo mengatakan serangan Israel tersebut telah membuktikan pelanggaran hukum internasional oleh rezim Zionis.

"Insiden ini dengan jelas menunjukkan bagaimana Israel memposisikan dirinya di atas hukum internasional, di atas impunitas, dan di atas nilai-nilai perdamaian kita bersama," kata Hari.

 2. Italia

Menteri Pertahanan Italia Guido Crosetto mengatakan serangan dan insiden lain oleh Israel terhadap UNIFIL dapat merupakan "kejahatan perang".

Dia meminta penjelasan Israel karena insiden yang melukai dua prajurit TNI personel UNFIL "bukan kekeliruan".

Dia menggambarkan penembakan tank Merkava Israel sebagai hal yang tidak dapat ditoleransi. Crosetto mengajukan protes kepada mitranya dari Israel dan duta besar negara itu untuk Italia.

 3. Amerika Serikat

Gedung Putih mengatakan bahwa pihaknya "sangat prihatin" atas serangan Israel terhadap UNIFIL yang melukaui dua prajurit TNI.

"Kami memahami bahwa Israel sedang melakukan operasi yang ditargetkan di dekat Garis Biru untuk menghancurkan infrastruktur Hizbullah... sangat penting bahwa mereka tidak mengancam keselamatan dan keamanan pasukan penjaga perdamaian PBB," kata Gedung Putih.

 4. Spanyol

Kementerian Luar Negeri Spanyol mengatakan bahwa pihaknya mengutuk keras penembakan Israel yang menghantam markas besar UNIFIL.

"Itu pelanggaran berat terhadap hukum internasional," kata kementerian tersebut.

 5. Irlandia

Perdana Menteri Irlandia Simon Harris, yang negaranya memiliki sekitar 370 tentara dalam misi UNIFIL, mengatakan: "Setiap penembakan di sekitar pasukan atau fasilitas UNIFIL adalah tindakan yang gegabah dan harus dihentikan." (mas)

  🛡 sindonews  

Wamenhan Soroti Kemandirian Industri Pertahanan

 Dalam rapat pleno KKIP 2024 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgtXBqvcwz6r32ZBmoSUwyi_mxDecQNlKgl56nPL8SeyiBrjj6jj1uHyJBCNmwaoEq0Prekd_YF7D6LP_6z7pxIL8p_0E3ACw1gjl-be6oSoObct2WMJglDlzvNy_3HU1ok-RiWjNZoFZyJuGc2Xnqrvyik6Vhqa4JuBpCOzOJ9jnlxlqWxA1NVx6e6PYEV/s1440/IMG_0147.jpegRantis Maung MV3 Komando Pindad (Pindad)

W
akil Menteri Pertahanan (Wamenhan) M Herindra membuka Rapat Pleno Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) 2024 yang menyoroti kemandirian industri pertahanan dalam negeri.

Di hadapan perwakilan beberapa kementerian, industri pertahanan BUMN dan swasta, pejabat TNI, Bakamla, Polri, dan Basarnas, Wamenhan di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Kamis menegaskan kemandirian industri pertahanan itu merupakan tindak lanjut atas visi dan misi pertahanan negara.

"Kita harus mampu mengidentifikasi peluang, mengatasi tantangan, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan besar, yaitu tercapainya kemandirian industri pertahanan Indonesia. Saya yakin bahwa upaya kita akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan pertahanan nasional dan peningkatan daya saing industri pertahanan Indonesia di tingkat global," kata Wamenhan.

Dia melanjutkan kemandirian industri pertahanan juga menjadi tujuan puncak dari kebijakan industri pertahanan.

"Industri pertahanan dibangun melalui peran serta pemangku kepentingan yang aktif, sinergis, dan harmonis dalam menuju kemandirian. Sinergi dan koordinasi aktivitas seluruh pemangku kepentingan dalam pengembangan dan pembangunannya memerlukan rencana sebagai bagian integral dalam rencana pembangunan nasional," kata Herindra.

Dalam rapat yang sama, Wamenhan juga kembali mengingatkan pentingnya membeli produk-produk alutsista buatan dalam negeri, meskipun barang-barang itu harganya relatif lebih mahal daripada barang impor.

Herindra mencontohkan salah satunya kebijakan pembelian kendaraan taktis buatan Pindad, yaitu Maung. Dia menyebut meskipun ada kendaraan taktis lain buatan luar negeri yang harganya lebih murah, tetapi TNI tetap mengupayakan membeli Maung.

"(Maung) itu mahal dan belum sempurna ya, tetapi saya sampaikan pada TNI, pakai! Jangan itu ya dibandingkan ya dengan mobil-mobil impor yang sudah developed, sudah maju," ujar Wamenhan.

Dia berkeyakinan pembelian produk alutsista buatan dalam negeri itu menjadi faktor penting yang mendukung kemandirian industri pertahanan.

"Kita terus sampaikan pihak user (pengguna) jangan dicacat itu bahasa Jawa artinya jangan dicela, pakai saja dulu, pakai dulu, nanti kalau ada kekurangan bisa diperbaiki," tutur Herindra.

Rapat Pleno KKIP 2024, yang dipimpin oleh Wamenhan RI, dihadiri sejumlah pejabat yaitu Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, Kepala Tim Pelaksana KKIP Letjen TNI (Purn) Dr Yoedhi Swastanto, dan perwakilan industri salah satunya Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Gita Amperiawan. Kemudian, ada juga perwakilan dari Mabes TNI, yaitu Inspektur Jenderal (Irjen) TNI Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa, Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma, Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra, dan Kepala Bakamla Laksamana Madya TNI Irvansyah.

Dalam acara yang sama, ada juga perwakilan dari Perhimpunan Industri Pertahanan Swasta Nasional (Pinhantannas).

 Usul setop impor peluru kaliber kecil 

Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) M. Herindra saat membuka Rapat Pleno Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) 2024 di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Kamis, mengusulkan untuk setop impor peluru-peluru kaliber kecil dari luar negeri.

Dia mengatakan industri pertahanan dalam negeri, misalnya PT Pindad, saat ini mampu memproduksi peluru-peluru kaliber kecil misalnya yang berukuran 5,56 mm dan 7,62 mm.

Setop kalau perlu, saya sampaikan end user (pengguna akhir/pembeli) saya lihat izin impor lagi, kaliber 5,56 mm, 7,62 mm, masa sih kita tidak bisa (membeli dari dalam negeri)? Kalau untuk pasukan khusus boleh lah,” kata Wamenhan M. Herindra di hadapan beberapa pejabat TNI, Polri, Bakamla, dan instansi lainnya saat Rapat Pleno KKIP 2024.

Dia menjelaskan pembelian produk-produk pertahanan, misalnya peluru dan pistol buatan dalam negeri, itu penting, karena mendukung upaya membangun kemandirian industri pertahanan di tanah air.

Herindra lanjut mencontohkan produk pistol G2 buatan Pindad.

Kita berharap pistol G2 mau dipakai Filipina, (itu dapat terwujud) kalau kita pakai, nanti (mereka) baru pakai SS1 dan SS2, anggota kita sudah banyak yang pakai dan beberapa kali memenangkan turnamen, sehingga mendapatkan kredit poin,” kata Herindra mencontohkan pentingnya menggunakan senjata-senjata buatan dalam negeri, misalnya senapan serbu SS1 dan SS2 buatan Pindad.

Dalam acara yang sama, dia juga menekankan pentingnya membeli kendaraan taktis buatan dalam negeri, meskipun harganya mahal dan masih banyak kekurangannya. Herindra menjelaskan langkah itu merupakan bentuk keberpihakan dan dukungan terhadap industri pertahanan dalam negeri.

Kementerian Pertahanan RI membeli puluhan unit kendaraan taktis Maung buatan Pindad untuk Mabes TNI dan tiga matra TNI. Dia menyebut tingkat komponen dalam negeri (TKDN) Maung mencapai 60 persen lebih.

Maung itu mahal dan belum sempurna ya, tetapi saya sampaikan kepada TNI, pakai! Jangan itu dibandingkan dengan mobil-mobil yang sudah developed, yang sudah maju. Kadang-kadang ada yang bilang, Pak mobil LC (land cruiser) lebih murah, tetapi itu impor,” kata Herindra.

Dia optimistis harga Maung ke depannya akan bersaing dan mendekati harga pasar manakala pemesanan terhadap kendaraan taktis itu bertambah. Dia memperkirakan jika pemesanan Maung mencapai 20.000 unit, harganya pun perlahan akan turun.

Ingat tidak, dulu kita sering ejek India. Di India itu dulu pakai mobil-mobil tua kaya mobil Wilis, tetapi sekarang lihat industri pertahanan India luar biasa. Oleh karena itu, kalau kita sendiri tidak mau pakai produk buatan dalam negeri, siapa yang mau pakai?” ujar dia.

KKIP menggelar rapat pleno di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Kamis. Rapat itu mengangkat tema “Kemandirian Industri Pertahanan Menuju Indonesia Emas 2045”.

  💥 antara  

[Teror] 2 Personel TNI Kena Serangan Israel ke Markas PBB UNIFIL Lebanon

Ilustrasi tank Merkava Israel. (REUTERS/Jim Urquhart) 👹

Dua personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) dilaporkan terluka imbas serangan militer Israel ke markas besar pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Lebanon atau UNIFIL pada Kamis (11/10) pagi.

Juru bicara misi PBB UNIFIL, Andrea Tanenti, mengatakan Israel menargetkan tiga pangkalan UNIFIL di Lebanon. Ketiga pangkalan tersebut terdiri dari satu markas besar UNIFIL dan dua pos UNIFIL yang berada di bawah pengawasan Italia.

Melansir AFP, dua pasukan penjaga perdamaian PBB terluka imbas serangan tank Merkava Israel yang menargetkan menara pengamatan markas UNIFIL di Naqura.

"Pagi ini, dua penjaga perdamaian terluka setelah tank Merkava IDF menembakkan senjatanya ke arah menara pengamatan di markas UNIFIL di Naqura. Tembakan tersebut mengenai langsung dan menyebabkan mereka jatuh," kata bunyi pernyataan UNIFIL, seperti dikutip AFP.

Menurut laporan kantor berita Italia, ANSA, Sumber intelijen militer Lebanon mengatakan tentara Israel melepaskan tembakan ke salah satu pangkalan milik Italia di sepanjang garis demarkasi dengan Lebanon.

Sumber tersebut menuturkan lokasi yang ditembaki oleh IDF adalah pangkalan UNP 1-31 di bukit Laboune, area yang berada di bawah tanggung jawab kontingen Italia.

Masih menurut sumber yang sama, setelah sebuah drone Israel berulang kali terbang di atas pangkalan tersebut, tembakan artileri Israel menargetkan pintu masuk bunker yang melindungi tentara Italia. Sistem komunikasi antara pangkalan tersebut dan markas komando UNIFIL di Naqura juga mengalami kerusakan akibat serangan Israel ini.

ANSA juga melaporkan pasukan penjaga perdamaian PBB yang terluka di Naqura merupakan personel asal Indonesia. Sementara itu, sumber medis lokal menyatakan bahwa kedua penjaga perdamaian PBB tersebut tidak mengalami cedera serius.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Hariyanto mengonfirmasi kabar dua personel TNI yang terluka itu.

"Akibat kejadian tersebut personel TNI terkena rekoset. Mengalami luka ringan pada kaki dan dalam kondisi normal," kata Hariyanto.

Namun, Hariyanto tak menyebutkan berapa jumlah pasti personel TNI yang luka.

Indonesia memang menjadi salah satu negara yang paling banyak mengirimkan tentara untuk membantu misi pasukan PBB di Lebanon. Ada sekitar 1.232 anggota TNI yang bertugas di UNIFIL Lebanon.

Serangan Israel ke markas UNIFIL ini berlangsung kala Tel Aviv terus melancarkan gempuran udara hingga invasi darat ke Lebanon dengan dalih berperang melawan milisi Hizbullah.

Serangan ini juga terjadi berselang beberapa hari setelah Israel membangun pos militer dekat dengan pos pasukan UNIFIL di tenggara Maroun al-Ras di dalam wilayah Lebanon. (yog/rds)

  👹 CNN  

Kamis, 10 Oktober 2024

KSAU Libatkan Teknologi Siber dan Drone Dalam Latihan Angkasa Yudha

TNI AU telah beradaptasi dengan perkembangan teknologi dalam memperkuat pertahanan. Salah satu yang telah dilakukan yakni membentuk skuadron drone ✈ UCAV CH4 Rainbow TNI AU (Dispenau)

Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono mengatakan pihaknya akan melibatkan unsur siber dan drone (pesawat tanpa awak) dalam latihan Angkasa Yudha dalam waktu dekat.

"TNI AU berupaya mengeksplorasi keterlibatan unsur cyber dan UAV atau drone dalam Latihan Angkasa Yudha tahun ini. Diharapkan, akan ada penyempurnaan doktrin terkait penggunaan drone," kata Tonny dalam siaran pers resmi TNI AU yang diterima di Jakarta, Kamis.

Saat membuka rapat soal persiapan latihan Angkasa Yudha di Mabes AU Cilangkap, Jakarta Timur (9/10), Tonny menjelaskan, pihaknya sengaja ingin melatih unsur siber dan drone agar para personel memiliki keahlian untuk mendeteksi ancaman dan membaca kelemahan musuh menggunakan teknologi.

Dengan mengasah kemampuan tersebut, Tonny yakin personelnya akan semakin siap menghadapi ancaman siber yang dapat mengganggu stabilitas negara.

Tidak hanya latihan di bidang siber dan drone, pihaknya juga akan menggelar latihan fisik yang akan melibatkan beragam alat utama sistem senjata (alutsista) milik TNI AU.

Dalam persiapan latihan tersebut, Tonny meminta jajarannya untuk mengutamakan keselamatan dan keamanan para personel.

Dia juga meminta seluruh proses latihan didokumentasikan sehingga pihak TNI AU dapat mengevaluasi setiap metode latihan yang dilakukan.

Untuk diketahui, TNI AU telah beradaptasi dengan perkembangan teknologi dalam memperkuat pertahanan. Salah satu yang telah dilakukan yakni membentuk skuadron drone.

Sejauh ini, TNI AU memiliki dua skadron drone yakni yaitu Skuadron Udara 51 di Lanud Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat dan Skuadron Udara 52 di Lanud Raden Sadjad, Kepulauan Natuna.

  Didik personel bidang teknologi untuk perkuat pertahanan siber 
Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono mengatakan TNI AU akan memberikan pendidikan terbaik di bidang teknologi untuk personelnya agar dapat berkontribusi dalam memperkuat pertahanan siber.

"Sumber daya manusianya bagaimana? Kita siapkan melalui pendidikan-pendidikan, baik di dalam negeri maupun luar negeri," kata Tonny saat ditemui di Mabes TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu.

Menurut KSAU, sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni merupakan kebutuhan dasar yang harus dipenuhi dalam membangun pertahanan siber di TNI AU. Pembentukan SDM yang unggul pun harus dilakukan secara bersama-sama.

Selain mengirim personel TNI AU mengenyam pendidikan hingga luar negeri, Tonny juga berupaya berkolaborasi dengan ahli siber dalam negeri untuk memperkuat pertahanan siber TNI AU.

"Untuk itulah semua insan elektronika saya minta ikut semua di sini untuk membuka wawasan dan inilah Angkatan Udara," katanya.

Selain kebutuhan SDM, Tonny juga menyinggung pentingnya peningkatan fasilitas elektronik untuk menunjang kerja dalam pertahanan siber.

Namun demikian, ia tidak memungkiri jika peningkatan fasilitas teknologi tersebut merupakan investasi pertahanan yang cukup mahal.

"Kita tetap mengikuti perkembangan kemajuan elektronika dan saya menyadari bahwa mengikuti perkembangan elektronika ini tidak mudah dan tidak murah," kata KSAU.

Kendati demikian, ia yakin kebutuhan akan teknologi siber dan SDM yang berkualitas bisa terpenuhi secara bertahap hingga TNI AU memiliki sistem pertahanan siber yang kuat pada tahun-tahun mendatang.

Sebelumnya, TNI AU telah memasukkan rencana pengembangan teknologi siber dalam rencana strategis TNI AU untuk 20 tahun ke depan.

Menurut Tonny, pengembangan teknologi siber menjadi salah satu prioritas TNI AU karena saat ini dunia sedang memasuki era peperangan siber atau cyber warfare.

Cyber warfare tersebut seringkali menyerang jaringan informasi, pembobolan data pemerintah hingga penyebaran berita propaganda demi menghancurkan sebuah negara.

  💻 antara  

Pelayaran KRI WSH-991 ke Pasifik Untuk Uji Kemampuan Kapal

⚓️ Muhibah ke empat negara di wilayah Pasifik Selatan KRI WSH 991 (antara)

Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI TNI AL Laksamana Madya TNI Denih Hendrata menyebut pelayaran KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 ke empat negara kawasan Pasifik Selatan bertujuan untuk menguji kemampuan kapal buatan galangan dalam negeri PT PAL Indonesia.

Dalam acara pelepasan misi muhibah dan diplomasi Satgas Port Visit Pasifik KRI WSH-991 di Dermaga Kolinlamil, Jakarta, Rabu, Pangkoarmada RI menyebut untuk pertama kalinya kapal bantu rumah sakit buatan dalam negeri itu bakal menempuh pelayaran panjang selama 48 hari ke empat negara di Pasifik Selatan, yaitu Solomon, Fiji, Vanuatu, dan Papua Nugini.

Kami mencoba menguji kemampuan dari kapal bantu rumah sakit ini (berlayar) ke beberapa negara sekaligus juga menguji kemampuan tenaga medis sehingga ini salah satu kebanggaan kita bersama untuk KRI Wahidin yang kami tunjuk untuk melaksanakan tugas ke empat negara di wilayah Pasifik Selatan ini,” kata Pangkoarmada RI saat melepas keberangkatan pelayaran Satgas Port Visit Pasifik di Dermaga Kolinlamil, Jakarta, Rabu.

Dalam upacara melepas KRI WSH-991 di Jakarta, Pangkoarmada RI turut didampingi oleh Pangkoarmada III Laksamana Muda TNI Hersan, Pangkolinlamil Laksda TNI Hudiarto Krisno Utomo, dan Komandan Korps Marinir TNI AL Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi.

Satgas Port Visit Pasifik, yang dipimpin oleh Kolonel Laut (P) Arif Prasetyo Irbianto, memulai pelayarannya untuk muhibah dan diplomasinya ke empat negara Pasifik dari Jakarta, Rabu. Rute pelayaran kapal bantu rumah sakit Koarmada III itu diawali dari Jakarta menuju Sorong, kemudian ke Solomon, Fiji, Vanuatu, Papua Nugini, dan kembali ke markas di Sorong, Papua Barat Daya.

Denih menjelaskan TNI AL sebelumnya pernah melaksanakan misi pelayaran ke kawasan Pasifik, tepatnya ke Papua Nugini. Namun, untuk pelayaran ke empat negara di kawasan Pasifik dalam satu rangkaian yang sama baru dilakukan kali ini oleh KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991.

Angkatan Laut sudah sejak lama melaksanakan kegiatan muhibah, termasuk untuk kawasan Pasifik Selatan, kami pernah ke Papua Nugini, tetapi sebelumnya itu kita belum punya kapal sebesar ini,” kata Denih.

Dalam misi muhibah dan diplomasi ke empat negara, KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 mengangkut total 177 personel, yang terdiri atas 141 pengawak kapal, dan 36 staf satgas yang terdiri atas tim penyelam, pasukan pengamanan, dokter spesialis dan dokter umum, pelajar dari Papua, serta perwira penerangan dari Dinas Penerangan TNI AL.

Dalam kapal bantu rumah sakit itu, TNI AL juga mengangkut paket bantuan obat-obatan yang akan disalurkan ke masing-masing negara. Obat-obatan yang disuplai oleh Kementerian Kesehatan RI itu di antaranya obat untuk darah tinggi, asam lambung, gejala rematik, obat antiradang, gangguan mata, antibiotik, alergi, gangguan pencernaan, asam urat, kolestrol, infeksi kulit, asma, serta aneka vitamin dan suplemen.

Bantuan obat-obatan yang disalurkan Indonesia ke empat negara di Pasifik Selatan itu, menurut Denih, merupakan wujud itikad baik.

Kita datang ke sebuah negara apa yang bisa kita berikan? Kali ini kita memberikan sesuatu yang memiliki nilai manfaat bagi kemanusiaan,” kata Pangkoarmada RI.

KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 merupakan salah satu kapal bantu rumah sakit buatan galangan kapal dalam negeri PT PAL Indonesia. Kapal itu dibangun sejak 2019 dan rampung pada awal 2021.

KRI WSH-991 memiliki spesifikasi sebagai berikut, yaitu panjang 124 meter, lebar 21,8 meter, dan displacement 7.290 ton. Kapal itu mampu berlayar selama 30 hari dengan jangkauan 10.000 mil laut. KRI WSH-991 juga dapat memberikan pelayanan seperti RS tipe C, serta mampu menampung 150 lebih pasien.

Beberapa layanan kesehatan yang mampu disediakan oleh KRI WSH-991 mencakup pemeriksaan dan perawatan kesehatan umum, mata dan gigi, ruang operasi, unit gawat darurat, rawat inap, dan radiologi.

 🚑 
antara  

Menteri & Wamen BUMN Tinjau Maung MV3 Pindad di Kementerian BUMN

 💥 Dorong Varian Elektrik Rantis Maung MV3 4x4 produksi Pindad (Pindad)

Menteri BUMN, Erick Thohir mengapresiasi secara khusus produk kendaraan taktis PT Pindad, Maung MV3 4x4 sejumlah 2 unit yang dihadirkan di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta (9/10). Beliau terkesan dan sangat bangga dengan 250 unit Maung MV3 4x4 yang tampil dan berpartisipasi pada Defile Alpalhankam HUT ke-79 TNI pada 5 Oktober lalu. PT Pindad sebagai bagian dari BUMN dan industri dalam negeri telah berkontribusi secara penuh melalui produk-produk alpalhankam dan memenuhi kebutuhan pertahanan Indonesia.Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose didampingi Direktur Produksi PT Pindad, Budhiarto turut hadir dan memberikan penjelasan mengenai Maung MV3 4x4.

Dalam pernyataannya, Menteri BUMN menyatakan rasa bangga dan memberikan dukungan penuh kepada PT Pindad. Ke depan, beliau berpesan agar PT Pindad dapat bersaing untuk pasar kendaraan elektrik dan memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Saya melihat bahwa produk-produk PT Pindad saat ini kelasnya sangat tinggi sekarang. Salah satunya Maung ini, kita dapat order hampir 4.000 unit untuk beberapa tahun ke depan. Saya juga menanyakan apakah Maung ini bisa menjadi kendaraan listrik? Ternyata memungkinkan, saat ini sedang dalam proses pengembangan dan saya yakin ke depan Pindad dapat terus meningkatkan kualitasnya.” Jelas Erick Thohir.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo turut mengapresiasi dan mencoba mengendarai secara langsung Maung MV3 4x4. Beliau mengaku puas dan merasa bangga akan capaian produk PT Pindad.

Saya sudah mencoba mengendarai Maung dan saya menyukai desain dan tampilannya. Secara kelengkapan interior dan dashboard, mobil ini sudah menyamai mobil mewah pada umumnya. Saya juga mengapresiasi detail-detail seperti ban yang sudah dikustomisasi khusus untuk fungsi off road dan menyempurnakan tampilan Maung.” Jelas Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo.

Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose terkesan dengan apresiasi Menteri & Wakil Menteri BUMN. Dukungan yang diberikan oleh Kementerian BUMN mendorong PT Pindad untuk terus maju dan mengembangkan diri melalui berbagai produk inovatif.

Terima kasih untuk dukungan yang diberikan oleh Bapak Menteri BUMN & Bapak Wakil Menteri BUMN kepada PT Pindad terkhusus pada produk Maung MV3 4x4. Kami berharap Kementerian BUMN terus memberikan dukungan agar PT Pindad dapat terus tumbuh. Selanjutnya kami sedang mengembangkan Maung EV untuk pemenuhan kebutuhan kendaraan elektrik. Untuk saat ini kami sedang menyelesaikan kebutuhan Maung MV3 4x4 dari Kementerian Pertahanan.” Jelas Abraham Mose.

Maung MV3 merupakan kendaraan taktis ringan 4x4 produksi PT Pindad yang diinisiasi Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) sekaligus Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto.

Kendaraan ini ditujukan untuk mendukung operasi dan mobilisasi pertempuran jarak dekat dengan kemampuan manuver yang gesit dalam segala medan. Menggunakan mesin turbo diesel 2.200 cc, Maung mampu melaju pada kecepatan aman 100 km/jam dan memiliki jarak tempuh hingga 500 km. Maung mampu mengangkut 4 personel dan memiliki 5 pintu yang dapat diakses yakni 4 pintu samping dan 1 pintu belakang.

Pada momen HUT ke-79 TNI, 250 unit Maung MV3 yang dilengkapi dengan senapan SM3-A1 berpartisipasi pada defile alpalhankam serta mendapatkan antusias yang besar dari masyarakat.

Kendaraan ini juga tersedia dalam berbagai varian yakni Maung MV3 Komando yang dilengkapi dengan atap Hard Top, Maung MV3 Jelajah yang dilengkapi dengan atap Soft Top dan Maung MV3 Tangguh dengan atap terbuka.

Kustomisasi Maung antara lain varian Maung VIP untuk angkut personel VIP, Maung Mobile Jammer yang dilengkapi dengan perangkat anti-drone dan bersifat mobile serta Maung Inspektur Upacara untuk kendaraan seremonial dan digunakan Presiden pada HUT ke-79 TNI.

Salah satu yang bersejarah dan istimewa adalah varian Maung Popemobile, yaitu kendaraan mobilisasi Paus Fransiskus di Indonesia pada perhelatan Kunjungan Apostolik pada 5 September 2024 di Gelora Bung Karno, Jakarta.

Kendaraan ini berwarna putih dengan logo Maung Pindad di bagian grill depan kendaraan, dilengkapi bendera dan segel Vatikan serta plat nomor "SCV1" yang merupakan singkatan dari “Status Latin Civitatis Vaticanae” (Negara Kota Vatikan).

Setelah ibadah berakhir, Paus Fransiskus berkenan untuk menandatangani Maung MV3 Popemobile sebagai tanda "diberkati" dan mencatatkan sejarah di Indonesia.

  Pindad  

Rabu, 09 Oktober 2024

Momen Prabowo Telepon Mantu Erdogan untuk Pesan Drone

 🛩 Drone Beyond line-of-sight (BLOS) untuk TNI AU Drone Bayraktar TB2 sanggup bermanuver “Barrrel Roll” (Baykar)

Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono menceritakan momen Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto membeli pesawat tanpa awak atau drone dengan kemampuan beyond line of sight (BLOS) dari Turki untuk pengadaan tahun depan.

Dalam sambutannya pada seminar bertajuk "Perkembangan Teknologi Elektronika Modern Mengubah Pola Peperangan" di Mabes TNI AU Jakarta Timur, Rabu,Tonny menceritakan momen pembelian drone tersebut.

"Pada satu kesempatan saya ditanya oleh Bapak Menhan, Presiden Terpilih, 'Angkatan Udara butuh apa?' kata beliau," ujar KSAU.

Tonny pun menjelaskan bahwa TNI AU membutuhkan drone dengan kemampuan BLOS untuk mendukung operasi pemantauan di Papua.

Ia menjelaskan drone itu dibutuhkan karena dapat melewati segala medan dengan menggunakan teknologi satelit.

Selain itu, drone BLOS juga memiliki kemampuan memancarkan sinyal sehingga membantu proses komunikasi sekaligus pemantauan di daerah-daerah yang terbilang sulit dijangkau sinyal.

Mendengar hal itu, Menhan Prabowo langsung setuju untuk membeli drone tersebut.

"Langsung beliau (Prabowo) telpon ke pemilik pabrik, ternyata pemilik pabriknya mantunya dari Erdogan (Presiden Turki). Beliau menyampaikan bahwa 'saya akan beli.' Jadi, seperti itu," kata Tonny.

Usai membuka seminar, KSAU sempat ditanya soal pembelian drone tersebut oleh awak media, namun ia belum bisa memastikan berapa unit drone BLOS yang akan dibeli pemerintah.

"Unitnya nanti tergantung anggaran ya, saya tidak menyebutkan berapa banyak. Tetapi, Pak Menhan, Presiden Terpilih, itu sudah menjanjikan akan memberikan drone yang berkemampuan BLOS," katanya.

Dengan adanya drone kemampuan BLOS itu, Tonny yakin TNI AU akan lebih maksimal melakukan operasi militer di medan yang sulit dijangkau sinyal. (Antara)

  🛩
CNN  

[Teror] Israel Bangun Pos Militer di Lebanon Dekat Markas Pasukan PBB UNIFIL

Israel bangun pos militer di Lebanon dekat markas pasukan PBB UNIFIL. (AFP/-)👹

Pasukan perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) menyampaikan kekhawatiran usai Israel membangun pangkalan di dekat pasukan penjaga itu.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dilaporkan membangun pangkalan operasi terdepan dalam jarak yang sangat dekat dengan Pos PBB 6-52. Pos tersebut dikelola pasukan penjaga perdamaian Irlandia.

"UNIFIL sangat prihatin dengan aktivitas terkini IDF yang berdekatan dengan posisi Misi 6-52, di tenggara Maroun al-Ras di dalam wilayah Lebanon," demikian rilis mereka, dikutip Middle East Eye, Rabu (9/10).

Kehadiran pasukan Zionis, lanjut pernyataan itu, meningkatkan kekhawatiran UNIFIL soal kemungkinan ancaman terhadap aktivitas mereka.

"Ini adalah perkembangan yang sangat berbahaya. Tak bisa diterima jika keselamatan pasukan penjaga perdamaian PBB yang melaksanakan tugas yang diamanatkan Dewan Keamanan terancam," ujar UNIFIL lagi.

UNIFIL juga menyebut mereka berulang kali memberitahu pasukan Israel tentang situasi yang sedang berlangsung.

Gambar yang ditayangkan media Irlandia RTE menunjukkan setidaknya 20 peralatan militer Israel, termasuk tank dan kendaraan lapis baja, ditempatkan tepat di sebelah pos PBB.

Pasukan Irlandia di pos 6-52 ditempatkan di pangkalan yang lebih besar, Kamp Shamrock.

Pos itu juga mengawasi kamp 6-50, yang dipimpin kontingen Polandia.

Kekhawatiran UNIFIL juga muncul usai Israel menggempur desa Yaroun, dekat Bint Jbeil. Imbas operasi itu sebagian besar bangunan hancur termasuk Masjid Al Imam Ali bin Abi Thalib.

Yaroun terletak hanya dua kilometer dari kamp 6-50.

Israel mengklaim operasi di tempat tersebut untuk menghancurkan "infrastruktur teroris."

Usai invasi Israel ke Lebanon pada 2006, pasukan UNIFIL menjaga perbatasan kedua negara itu. (isa/bac)

  👹 CNN  
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...