Jakarta | Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Jumat (1/3)
menerima kunjungan Duta Besar Kolombia untuk Indonesia HE Mr Alfonso
Enrique Garzan Mendez di Kantor Kemhan Jakarta. Kedatangannya yang juga
didampingi oleh Wakil Duta Besarnya kali ini adalah untuk
menindaklanjuti hasil kunjungan Wamenhan ke Kolombia pada tahun 2012
lalu.
Dubes Kolombia mengharapkan untuk dapat mendalami kerjasama pertahanan dalam bidang saling membagi informasi dan pengalaman di bidang counter terorisme, informasi intelijen, kejahatan trans nasional, dan saling kunjung pejabat tinggi pertahanan dan Angkatan Bersenjata. Dubes Kolombia mengharapkan hal-hal tersebut dapat disusun dalam MoU kerjasama pertahanan kedua negara.
Wamenhan membenarkan sempat bertemu dan bertukar fikiran dengan pejabat Kementerian Pertahanan Kolombia saat dirinya berkunjung ke Kolombia pada tahun lalu dan menganggap pentingnya kerjasama pertahanan kedua negara. Wamenhan menyambut baik kemungkinan disusunnya draft MoU kerjasama pertahanan kedua negara baik dalam pengembangan kemampuan pertahanan maupun saling tukar informasi dan pengalaman.
Disadari oleh Wamenhan bahwa peningkatan profesionalisme SDM pertahanan juga ditantang dengan semakin meningkatkan ancaman terorisme internasional dan kejahatan trans nasional. Dalam hal inilah kedua negara dapat bertemu dan saling membagi pengalaman dan bertukar pikiran. Selain itu, kerjasama juga dapat dijalin dalam hal industri pertahanan serta peningkatan capacity building. Penyusunan draft kerjasama dapat dimulai antara Kementerian Pertahanan kedua negara dibantu Kedutaan Besar masing-masing negara.
Saat menerima Dubes Kolombia untuk Indonesia beserta rombongannya, Wamenhan didampingi oleh Dirjen Strategi Pertahanan Kemhan Mayjen TNI Sonny ESP dan Dirjen Potensi Pertahanan Kemhan Dr Ir Pos M Hutabarat MA. PhD.(DAS/SR)
Dubes Kolombia mengharapkan untuk dapat mendalami kerjasama pertahanan dalam bidang saling membagi informasi dan pengalaman di bidang counter terorisme, informasi intelijen, kejahatan trans nasional, dan saling kunjung pejabat tinggi pertahanan dan Angkatan Bersenjata. Dubes Kolombia mengharapkan hal-hal tersebut dapat disusun dalam MoU kerjasama pertahanan kedua negara.
Wamenhan membenarkan sempat bertemu dan bertukar fikiran dengan pejabat Kementerian Pertahanan Kolombia saat dirinya berkunjung ke Kolombia pada tahun lalu dan menganggap pentingnya kerjasama pertahanan kedua negara. Wamenhan menyambut baik kemungkinan disusunnya draft MoU kerjasama pertahanan kedua negara baik dalam pengembangan kemampuan pertahanan maupun saling tukar informasi dan pengalaman.
Disadari oleh Wamenhan bahwa peningkatan profesionalisme SDM pertahanan juga ditantang dengan semakin meningkatkan ancaman terorisme internasional dan kejahatan trans nasional. Dalam hal inilah kedua negara dapat bertemu dan saling membagi pengalaman dan bertukar pikiran. Selain itu, kerjasama juga dapat dijalin dalam hal industri pertahanan serta peningkatan capacity building. Penyusunan draft kerjasama dapat dimulai antara Kementerian Pertahanan kedua negara dibantu Kedutaan Besar masing-masing negara.
Saat menerima Dubes Kolombia untuk Indonesia beserta rombongannya, Wamenhan didampingi oleh Dirjen Strategi Pertahanan Kemhan Mayjen TNI Sonny ESP dan Dirjen Potensi Pertahanan Kemhan Dr Ir Pos M Hutabarat MA. PhD.(DAS/SR)
● DMC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.