Sersan Satu (Sertu) Abdullah Khafids. (andika prabowo/sindonews.com)
Selain menjadi salah satu prajurit TNI AD, Sersan Satu (Sertu) Abdullah Khafids, juga sukses mengukir prestasi yang cukup mentereng di bidang menembak. Bati Protokol Staff Personil Kodam IV Diponegoro ini ternyata banyak menjuarai berbagai perlombaan di bidang menembak reaksi.
Antara lain, menjadi juara 1 Divisi Standar Grade C lomba tembak terbuka International Practical Shooting Confederation (IPSC) Kandang Menjangan Campionship yang diselenggarakan Danjen Kopassus Cup tahun 2013. Juara 3 Divisi Standar Jateng & DIY, serta berhasil menjadi juara dua kelas Grade C Kepulauan Riau Open pada September 2014 lalu.
Saat ditemui usai acara peringatan HUT ke-69 TNI dan HUT ke-64 Kodam IV/Diponegoro beberapa waktu lalu, Khafids menceritakan kisah suksesnya itu. Menurutnya, keberhasilannya itu tidak dicapai dalam waktu singkat dan memerlukan latihan ekstra keras setiap hari.
“Untuk berprestasi seperti sekarang ini, saya terus latihan selama empat tahun terakhir. Setiap hari saya terus melatih kemampuan menembak saya agar lebih baik lagi,” kata Khafids mengawali obrolan.
Awalnya, suami dari Ekawati ini mengaku cukup terkendala untuk mengembangkan bakatnya di bidang menembak itu. Sebab, sarana prasarana yang tidak mendukung waktu itu untuk berlatih.
“Sehingga saya berlatih dengan sarana seadanya. Tapi setahun terakhir saya bersyukur sudah mendapat fasilitas dari Kodam IV Diponegoro dan dari Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin) Jateng sehingga membuat latihan saya semakin mudah,” imbuhnya.
Meski telah mencatatkan prestasi cukup mentereng di bidang kejuaraan menembak reaksi, namun semangat Khafids belum juga terpuaskan. Ia mengaku akan terus berusaha dan berlatih untuk menjadi yang terbaik.
“Setiap ada kejuaraan saya usahakan bisa mengikutinya. Yang saya impikan adalah menjadi pemenang dalam perlombaan menembak reaksi internasional,” papar ayah dari Ade Muhammad Iqbal dan Nauval Aidtya Rahman ini sambil tersenyum.
Khafids tak menutupi perasaan bangganya atas hasil dari jerih payahnya itu. Menurutnya, prestasi yang diraihnya selama ini dapat membanggakan diri dan keluarganya sekaligus membanggakan kesatuannya yakni Kodam IV Diponegoro dan TNI.
Tak lupa, ia juga berpesan kepada seluruh jajaran tentara terutama yang masih muda untuk mengikuti jejaknya. Menurutnya, semua dapat mengikuti jejaknya dalam rangka menjadi tentara yang berprestasi tidak hanya dalam tugas resmi Negara.
“Selain menunaikan kewajiban sebagai tentara, kita juga dapat berprestasi di berbagai bidang lainnya. Tentunya harus dilakukan dengan tekun dan terus berlatih. Pesan saya, keinginan dan motiviasi tinggi adalah kunci untuk meraih prestasi,” pungkasnya sambil tertawa.(lis)
★ sindonews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.