Senayan - Wakil
Ketua Komisi I DPR RI Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan respons
positif terhadap kesepakatan kerja sama bidang pertahanan antara
Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Inggris. Ia yakin kerja sama ini akan memperkuat sistem pertahanan Indonesia.
"Kerja
sama ini perlu ditingkatkan dalam kerangka peningkatan kapasitas
industri pertahanan di Indonesia. Dengan demikian, upaya kemandirian
alutsista dalam negeri dapat segera terwujud," kata Agus Gumiwang
Kartasasmita di Jakarta, Sabtu (3/11).
Menurut Agus, selama ini
Inggris merupakan salah satu negara yang punya keunggulan bidang
pertahanan. Salah satunya, dalam hal pengembangan alutsista berikut
industrinya. Adanya kerja sama ini dapat dimanfaatkan pemerintah untuk
meminta kesediaan Inggris melakukan transfer teknologi pertahanannya.
Starstreak - rudal berpenuntun laser (Foto Militaryphotos) |
"Inggris memilliki banyak produk milter yang berkualitas baik. Kita harus mendorong perusahaan-perusahaan Inggris untuk melalukan kerja sama dengan perusahaan di Indonesia," kata politisi Partai Golkar ini.
Seperti diketahui, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Perdana Menteri Inggris David Cameron meneken nota kesepahaman antarkedua negara. Kerja sama yang disepakati adalah di bidang pertahanan, pendidikan, dan ekonomi kreatif. Kerja sama di bidang pertahanan antara lain berupa peningkatan kapasitas bagi TNI dan kontrak penjualan alat pertahanan seperti peluru kendali, senapan sniper, kapal perang kecil multiguna, dan onderdil pesawat tempur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.