Sidoarjo, Jawa
Timur - Korps Marinir TNI AL berulang tahun ke-67 hari
ini. Di seluruh negara Asia, cuma sedikit yang punya korps marinir yang
terbukti mumpuni, salah satunya Indonesia, yang dinilai Kepala Staf TNI
AL, Laksamana TNI Soeparno, selalu menapaki kemajuan dari tahun ke
tahun.
Korps itu dikenal secara fisik oleh
masyarakat umum dengan ciri baret berwarna merah keunguan dan pola
seragam lapangan yang khas. Pasukan marinir merupakan pasukan pendarat
dari matra laut ke pesisir daratan yang direbut, memakai berbagai wahana
tempur, di antara yang terkini adalah tank amfibi BMP-3F buatan Rusia.
Dalam
melaksanakan doktrin perang dan pertempurannya, Korps Marinir TNI AL
juga dilengkapi dengan batalion-batalion artileri berat howitzer 155
milimeter dan mortir serta senapan runduk berat 20 milimeter Nechem
buatan Afrika Selatan.
Korps Marinir TNI AL
--sebagaimana satuan-satuan komando lain TNI-- juga kerap dikerahkan
dalam mitigasi bencana dan pengamanan, dalam tugas militer selain
perang.
"Korps Marinir TNI AL yang merupakan pasukan ujung tombak pertahanan negara yang siap mencabik-cabik setiap musuh yang mengancam NKRI, selalu ada kemajuan setiap tahun," sesuai sambutan tertulis dalam upacara di Lapangan Apel Detasemen Markas Pasukan Marinir 1 Korps Marinir TNI AL, di Sidoarjo, Kamis.
Peringatan Hari Lahir Korps Marinir ke-67 itu dilaksanakan unit itu dalam upacara militer dengan inspektur upacara Perwira Pembantu Administratif dan Personel Markas Komando Pasmar-1, Mayor Marinir Suwito.
Dalam sambutan itu, Korps Marinir TNI AL diberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan loyalitas pelaksanaan tugas bagi bangsa dan negara. Pula terhadap insan-insan Korps Marinir TNI AL dan PNS di lingkungan komaando itu, yang telah mendharmabhaktikan diri semaksimal mungkin bagi Tanah Air. (*)
"Korps Marinir TNI AL yang merupakan pasukan ujung tombak pertahanan negara yang siap mencabik-cabik setiap musuh yang mengancam NKRI, selalu ada kemajuan setiap tahun," sesuai sambutan tertulis dalam upacara di Lapangan Apel Detasemen Markas Pasukan Marinir 1 Korps Marinir TNI AL, di Sidoarjo, Kamis.
Peringatan Hari Lahir Korps Marinir ke-67 itu dilaksanakan unit itu dalam upacara militer dengan inspektur upacara Perwira Pembantu Administratif dan Personel Markas Komando Pasmar-1, Mayor Marinir Suwito.
Dalam sambutan itu, Korps Marinir TNI AL diberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan loyalitas pelaksanaan tugas bagi bangsa dan negara. Pula terhadap insan-insan Korps Marinir TNI AL dan PNS di lingkungan komaando itu, yang telah mendharmabhaktikan diri semaksimal mungkin bagi Tanah Air. (*)
Berikut Foto HUT Ke 67 Korps Marinir :
Prajurit Marinir TNI AL berjalan menuju lapangan untuk mengikuti
upacara Peringatan HUT ke-67 Korps Marinir TNI AL di Brigif-2 Marinir,
Cilandak, Jakarta, Kamis (22/11). Peringatan HUT Korps Marinir mengambil
tema "Dengan semangat pengabdian tanpa batas kita tingkatkan
profesionalisme prajurit yang kaya kompetensi serta berkarakter sebagai
prajurit petarung yang relegius dan humanis".
Warga menyaksikan Demo Material Tempur Marinir Roket multi laras
RM 70 Grad ketika upacara Peringatan HUT ke-67 Korps Marinir TNI AL di
Brigif-2 Marinir, Cilandak, Jakarta, Kamis (22/11). Peringatan HUT Korps
Marinir mengambil tema "Dengan semangat pengabdian tanpa batas kita
tingkatkan profesionalisme prajurit yang kaya kompetensi serta
berkarakter sebagai prajurit petarung yang relegius dan humanis".
Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) A. Faridz Washington
(kiri) mendampingi Kepala Staff Angkatan Laut Laksamana TNI Soeparno
(kanan) berjalan bersama sebelum upacara Peringatan HUT ke-67 Korps
Marinir TNI AL di Brigif-2 Marinir, Cilandak, Jakarta, Kamis (22/11).
Peringatan HUT Korps Marinir mengambil tema "Dengan semangat pengabdian
tanpa batas kita tingkatkan profesionalisme prajurit yang kaya
kompetensi serta berkarakter sebagai prajurit petarung yang relegius dan
humanis".
Komandan Upacara Dan Pasmar-2 Brigjen TNI (Mar) Buyung Lalana
(kiri) mendampingi Kepala Staff Angkatan Laut Laksamana TNI Soeparno
(kanan) ketika memeriksa pasukan pada upacara Peringatan HUT ke-67 Korps
Marinir TNI AL di Brigif-2 Marinir, Cilandak, Jakarta, Kamis (22/11).
Peringatan HUT Korps Marinir mengambil tema "Dengan semangat pengabdian
tanpa batas kita tingkatkan profesionalisme prajurit yang kaya
kompetensi serta berkarakter sebagai prajurit petarung yang relegius dan
humanis".
Prajurit Marinir TNI AL melakukan Demo perkelahian Sangkur dan
Mixed Martial Art Marinir ketika upacara Peringatan HUT ke-67 Korps
Marinir TNI AL di Brigif-2 Marinir, Cilandak, Jakarta, Kamis (22/11).
Peringatan HUT Korps Marinir mengambil tema "Dengan semangat pengabdian
tanpa batas kita tingkatkan profesionalisme prajurit yang kaya
kompetensi serta berkarakter sebagai prajurit petarung yang relegius dan
humanis".
© Antara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.