🎥 Diposkan Kemhan RI ✈ 12 drone tersebut akan digunakan tiga matra, 6 UCAV untuk TNI Angkatan Udara, 3 UCAV untuk TNI Angkatan Darat, dan 3 UCAV untuk TNI Angkatan Laut. (Istimewa)
Salah satu penekanan Presiden Joko Widodo @jokowi pada Rapim TNI-Polri tahun 2024, TNI dan Polri diminta cepat beradaptasi dalam perkembangan teknologi pada sistem pertahanan dan keamanan yang pesat, di antaranya penggunaan drone sebagai senjata yang akurat dan mematikan.
Searah dengan penekanan Presiden Jokowi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto @prabowo melalui jajarannya, beberapa waktu lalu telah melakukan penandatanganan kontrak dengan Turkish Aerospace, untuk pembelian 12 unit pesawat nirawak (Unmanned Aerial Vehicle/UAV) ANKA.
Dari jumlah 12 unit, 6 di antaranya akan dirakit di Indonesia, dan pengiriman unit dilakukan 32 bulan setelah berlakunya kontrak.
Berikut video dari Youtube :
Salah satu penekanan Presiden Joko Widodo @jokowi pada Rapim TNI-Polri tahun 2024, TNI dan Polri diminta cepat beradaptasi dalam perkembangan teknologi pada sistem pertahanan dan keamanan yang pesat, di antaranya penggunaan drone sebagai senjata yang akurat dan mematikan.
Searah dengan penekanan Presiden Jokowi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto @prabowo melalui jajarannya, beberapa waktu lalu telah melakukan penandatanganan kontrak dengan Turkish Aerospace, untuk pembelian 12 unit pesawat nirawak (Unmanned Aerial Vehicle/UAV) ANKA.
Dari jumlah 12 unit, 6 di antaranya akan dirakit di Indonesia, dan pengiriman unit dilakukan 32 bulan setelah berlakunya kontrak.
Berikut video dari Youtube :
📹 Youtube
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.