Dengan personil sekitar 400 ribu
Function Dinner dalam rangka HUT ke-71 Bhayangkara di PTIKJamuan makan malam dalam rangka HUT ke-71 Bhayangkara di PTIK [Kanavino Ahmad Rizqo/detikcom] ★
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan institusinya merupakan organisasi kepolisian terbesar kedua di dunia setelah China. Tercatat ada sekitar 400 ribu lebih anggota Polri.
"Organisasi kita organisasi yang sangat besar seperti tadi yang disampaikan pada saat syukuran. Lebih dari 423 ribu anggota Polri. Ini mungkin anggota kepolisian kedua terbesar di dunia setelah China," kata Tito saat memberikan sambutan di acara Function Dinner dalam rangka HUT ke-71 Bhayangkara di PTIK, Jl Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (10/7/2017).
Tito menyampaikan terima kasih kepada semua pendahulunya yang telah membesarkan Polri hingga saat ini. Meski melewati banyak era pemerintahan, Tito menyebut Polri bisa bertahan, bahkan menjadi salah satu elemen penting dalam menjaga kesatuan bangsa.
"Posisi Polri menjadi institusi yang sangat penting," ucapnya.
Polri saat ini telah mempunyai ratusan polres dan ribuan polsek yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan tersebarnya polisi hingga pelosok desa, Tito mengungkapkan Polri merupakan organisasi yang paling ekstensif di Indonesia.
"Saat ini, dari 34 provinsi, sudah ada 33 polri, tinggal satu, Kaltara, yang sedang kita proses. Hampir 500 polres, di Indonesia dan juga hampir 5.000 polsek dan memiliki salah satu atau mungkin satu-satunya lembaga vertikal di Indonesia yang memiliki jangkauan network yang sangat ekstensif sampai ke desa-desa, ke kampung-kampung," ucapnya.
Dia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh anggota yang telah bekerja keras sehingga Presiden Joko Widodo memuji Polri dalam upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-71 di Monas. Kepercayaan ini, kata Tito, harus dijaga dan ditingkatkan lagi ke depannya.
"Dan sekaligus juga bersama-sama untuk meningkatkan tingkat kepercayaan publik yang makin membaik. Akhir-akhir ini, berdasarkan survei sebagaimana disampaikan oleh Bapak Presiden tadi," sambungnya.
Hadir juga dalam kegiatan ini sejumlah pejabat utama Polri. Perwakilan pemerintahan dan kepolisian dari negara sahabat juga terpantau mengikuti jamuan makan malam tersebut. (knv/fdn)
Function Dinner dalam rangka HUT ke-71 Bhayangkara di PTIKJamuan makan malam dalam rangka HUT ke-71 Bhayangkara di PTIK [Kanavino Ahmad Rizqo/detikcom] ★
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan institusinya merupakan organisasi kepolisian terbesar kedua di dunia setelah China. Tercatat ada sekitar 400 ribu lebih anggota Polri.
"Organisasi kita organisasi yang sangat besar seperti tadi yang disampaikan pada saat syukuran. Lebih dari 423 ribu anggota Polri. Ini mungkin anggota kepolisian kedua terbesar di dunia setelah China," kata Tito saat memberikan sambutan di acara Function Dinner dalam rangka HUT ke-71 Bhayangkara di PTIK, Jl Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (10/7/2017).
Tito menyampaikan terima kasih kepada semua pendahulunya yang telah membesarkan Polri hingga saat ini. Meski melewati banyak era pemerintahan, Tito menyebut Polri bisa bertahan, bahkan menjadi salah satu elemen penting dalam menjaga kesatuan bangsa.
"Posisi Polri menjadi institusi yang sangat penting," ucapnya.
Polri saat ini telah mempunyai ratusan polres dan ribuan polsek yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan tersebarnya polisi hingga pelosok desa, Tito mengungkapkan Polri merupakan organisasi yang paling ekstensif di Indonesia.
"Saat ini, dari 34 provinsi, sudah ada 33 polri, tinggal satu, Kaltara, yang sedang kita proses. Hampir 500 polres, di Indonesia dan juga hampir 5.000 polsek dan memiliki salah satu atau mungkin satu-satunya lembaga vertikal di Indonesia yang memiliki jangkauan network yang sangat ekstensif sampai ke desa-desa, ke kampung-kampung," ucapnya.
Dia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh anggota yang telah bekerja keras sehingga Presiden Joko Widodo memuji Polri dalam upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-71 di Monas. Kepercayaan ini, kata Tito, harus dijaga dan ditingkatkan lagi ke depannya.
"Dan sekaligus juga bersama-sama untuk meningkatkan tingkat kepercayaan publik yang makin membaik. Akhir-akhir ini, berdasarkan survei sebagaimana disampaikan oleh Bapak Presiden tadi," sambungnya.
Hadir juga dalam kegiatan ini sejumlah pejabat utama Polri. Perwakilan pemerintahan dan kepolisian dari negara sahabat juga terpantau mengikuti jamuan makan malam tersebut. (knv/fdn)
★ detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.