Sejak Selasa, (19/11) crew (awak) Pesawat Hercules C-130 TNI AU dengan tail number A-1323 melakukan distribusi bantuan sosial dari pemerintah Indonesia ke daerah terdekat di Tacloban, Filipina. Untuk itu Pesawat Hercules telah melaksanakan kegiatan penerbangan sebanyak 2 sortie ke daerah bencana tersebut.
Mayor Pnb Puguh Yuliono sebagai PIC (Pilot in Command), menyatakan pada hari keempat telah 2 sortie penerbangan yang dilakukan yang meliputi 1 sortie ke Roxas dan 1 sortie ke Ilo ilo. “Pada sortie pertama, penerbangan berjalan lancar yaitu dari Mactan ke Roxas berangkat pada pukul 00.16 membawa 15.000 kilogram bahan makanan dan 8 wartawan. Setelah unloading di Roxas, crew kembalii ke Mactan melaksanakan sortie berikutnya”, ujarnya. Ditambahkan setiba di Mactan, crew menyiapkan sortie selanjutnya ke Ilo ilo sebagai penerbangan pertama Hercules ke bandara tersebut dengan membawa 15.000 kilogram bahan makanan dan 7 wartawan. Setelah loading, crew melaksanakan penerbangan ke Ilo ilo pukul 12.00 dan sampai pada pukul 04.37 UTC. Selanjutnya setelah crew melaksanakan unloading, kembali ke Cebu dan mendarat pada pukul 06.30 UTC atau 14.30 waktu Filipina dengan aman.(Pentak Lanud Halim PK)
(photo: crew hercules TNI-AU) |
Berdasarkan informasi crew Pesawat Hercules C-130 dengan PIC (Pilot in Command) Mayor Pnb Puguh Yuliono, memutuskan untuk berangkat lebih pagi karena banyaknya traffic pesawat dari negara lain yang melaksanakan misi pengiriman bantuan. Sortie pertama A-1323 take off dari Mactan Air Base, Cebu pada pukul 07.10, membawa bahan makanan seberat 11.225 kilogram dan 23 pengungsi serta 24 wartawan.
Menurut Mayor Pnb Puguh Yuliono, kendala di daerah bencana selain keterbatasan makanan, tempat tinggal warga juga tidak layak, karena tinggal di bangunan-bangunan bekas bencana yang rentan untuk roboh. Selain itu, dalam segi penerbangan disebabkan keterbatasan appron yang tersedia, maka setelah unloading, crew Hercules harus segera kembali lagi ke Cebu dengan membawa 94 pengungsi serta 6 personel militer ke Cebu.
Ditambahkan, pada sortie kedua crew Hercules berangkat dari Mactan pukul 13.23 membawa sekitar 14.528 kilogram bahan makanan beserta 8 orang wartawan dan seorang personel militer. Tidak berbeda dengan sortie sebelumnya, pada sortie kedua crew Hercules juga harus segera kembali ke Cebu dengan mengangkut 95 pengungsi dan 15 personil militer. Pada pukul 15.15 waktu setempat Pesawat Hercules berhasil mendarat di Mactan dengan aman.
Pada hari keempat, Rabu (20/11) crew (awak) Pesawat Hercules C-130 TNI AU dengan tail number A-1323 selain melakukan distribusi bantuan sosial di Tacloban juga menjangkau Bandara Ilo Ilo, Filipina untuk distribusi bahan makanan.
Menurut Mayor Pnb Puguh Yuliono, kendala di daerah bencana selain keterbatasan makanan, tempat tinggal warga juga tidak layak, karena tinggal di bangunan-bangunan bekas bencana yang rentan untuk roboh. Selain itu, dalam segi penerbangan disebabkan keterbatasan appron yang tersedia, maka setelah unloading, crew Hercules harus segera kembali lagi ke Cebu dengan membawa 94 pengungsi serta 6 personel militer ke Cebu.
Ditambahkan, pada sortie kedua crew Hercules berangkat dari Mactan pukul 13.23 membawa sekitar 14.528 kilogram bahan makanan beserta 8 orang wartawan dan seorang personel militer. Tidak berbeda dengan sortie sebelumnya, pada sortie kedua crew Hercules juga harus segera kembali ke Cebu dengan mengangkut 95 pengungsi dan 15 personil militer. Pada pukul 15.15 waktu setempat Pesawat Hercules berhasil mendarat di Mactan dengan aman.
Pada hari keempat, Rabu (20/11) crew (awak) Pesawat Hercules C-130 TNI AU dengan tail number A-1323 selain melakukan distribusi bantuan sosial di Tacloban juga menjangkau Bandara Ilo Ilo, Filipina untuk distribusi bahan makanan.
(photo: crew hercules TNI-AU) |
Mayor Pnb Puguh Yuliono sebagai PIC (Pilot in Command), menyatakan pada hari keempat telah 2 sortie penerbangan yang dilakukan yang meliputi 1 sortie ke Roxas dan 1 sortie ke Ilo ilo. “Pada sortie pertama, penerbangan berjalan lancar yaitu dari Mactan ke Roxas berangkat pada pukul 00.16 membawa 15.000 kilogram bahan makanan dan 8 wartawan. Setelah unloading di Roxas, crew kembalii ke Mactan melaksanakan sortie berikutnya”, ujarnya. Ditambahkan setiba di Mactan, crew menyiapkan sortie selanjutnya ke Ilo ilo sebagai penerbangan pertama Hercules ke bandara tersebut dengan membawa 15.000 kilogram bahan makanan dan 7 wartawan. Setelah loading, crew melaksanakan penerbangan ke Ilo ilo pukul 12.00 dan sampai pada pukul 04.37 UTC. Selanjutnya setelah crew melaksanakan unloading, kembali ke Cebu dan mendarat pada pukul 06.30 UTC atau 14.30 waktu Filipina dengan aman.(Pentak Lanud Halim PK)
● ARC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.