Personel TNI AU dan RSAF yang mengikuti Latma Camar Indopura 23/16 berfoto bersama di Appron Baseops Lanud Rsn.
Setelah berlatih bersama selama kurang lebih empat hari, Latihan Bersama (Latma) Camar Indopura 23/16 secara resmi berakhir, ditandai dengan acara penutupan latihan yang berlangsung di Shelter Charlie Lanud Roesmin Nurjadin, Jum’at (21/10).
Dalam kesempatan ini Kadisops Lanud Rsn Kolonel Pnb M. Yani Amirullah menyampaikan ucapan terima kasihnya atas seluruh partisipasi dari peserta Latma baik TNI AU maupun RSAF hingga latihan dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Sementara itu, Colonel Zakir Hamid dari RSAF juga berterima kasih atas keramahan yang telah diberikan oleh seluruh personel Lanud Rsn dan TNI AU yang terlibat dalam latihan ini.
“Tentunya dari kegiatan ini akan banyak manfaat yang dapat dipetik, namun dibalik itu, yang terpenting adalah persahabatan dan ikatan yang terjalin lebih erat diantara kedua negara”, tambahnya.
Ungkapan rasa syukur juga disampaikan oleh Danlanud Rsn Marsma TNI Henri Alfiandi karena latihan bersama ini dapat berjalan dengan aman, lancar dan tanpa hambatan.
“Harapan saya, melalui latihan ini selain persahabatan diantara kedua negara dan juga TNI AU serta RSAF akan terjalin lebih erat, para personel yang mengikuti kegiatan ini pun dapat saling berdiskusi dan berbagi pengetahuan sehingga kemampuan akan meningkat”, tambahnya.
Latihan ini sendiri berlangsung sejak Selasa (18/10), dengan melibatkan sekitar empat puluh personel baik dari TNI AU dan RSAF, satu buah pesawat Boeing 737-200 dari Skadron Udara 5 Lanud Sultan Hasanuddin Makassar dan satu buah pesawat F-50 MPA dari 121st Sqn RSAF.
Setelah berlatih bersama selama kurang lebih empat hari, Latihan Bersama (Latma) Camar Indopura 23/16 secara resmi berakhir, ditandai dengan acara penutupan latihan yang berlangsung di Shelter Charlie Lanud Roesmin Nurjadin, Jum’at (21/10).
Dalam kesempatan ini Kadisops Lanud Rsn Kolonel Pnb M. Yani Amirullah menyampaikan ucapan terima kasihnya atas seluruh partisipasi dari peserta Latma baik TNI AU maupun RSAF hingga latihan dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Sementara itu, Colonel Zakir Hamid dari RSAF juga berterima kasih atas keramahan yang telah diberikan oleh seluruh personel Lanud Rsn dan TNI AU yang terlibat dalam latihan ini.
“Tentunya dari kegiatan ini akan banyak manfaat yang dapat dipetik, namun dibalik itu, yang terpenting adalah persahabatan dan ikatan yang terjalin lebih erat diantara kedua negara”, tambahnya.
Ungkapan rasa syukur juga disampaikan oleh Danlanud Rsn Marsma TNI Henri Alfiandi karena latihan bersama ini dapat berjalan dengan aman, lancar dan tanpa hambatan.
“Harapan saya, melalui latihan ini selain persahabatan diantara kedua negara dan juga TNI AU serta RSAF akan terjalin lebih erat, para personel yang mengikuti kegiatan ini pun dapat saling berdiskusi dan berbagi pengetahuan sehingga kemampuan akan meningkat”, tambahnya.
Latihan ini sendiri berlangsung sejak Selasa (18/10), dengan melibatkan sekitar empat puluh personel baik dari TNI AU dan RSAF, satu buah pesawat Boeing 737-200 dari Skadron Udara 5 Lanud Sultan Hasanuddin Makassar dan satu buah pesawat F-50 MPA dari 121st Sqn RSAF.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.