✈ Tingkatkan Kemampuan Pengamanan Hawk TNI AU siap terbang malam [TNI AU]
Para penerbang tempur dari Skadron Udara 12 dan 16 Wing 6 Lanud Roesmin Nurjadin melaksanakan latihan terbang malam untuk melatih dan meningkatkan kemampuannya, sejak Senin (13/3) malam.
Latihan ini sendiri akan berlangsung hingga Kamis (16/3) dengan area latihan di sekitar wilayah Lanud Rsn.
“Latihan ini dilakukan secara rutin oleh para penerbang Skadron Udara 12 dan 16 guna melatih, mengasah dan meningkatkan kemampuan mereka agar dapat melaksanakan tugas dengan lebih baik di masa depan”, ujar Danlanud Rsn Marsma TNI Henri Alfiandi.
Danlanud juga menambahkan bahwa dalam latihan ini tak hanya para penerbangnya saja yang meningkatkan kemampuannya, namun juga melihat dan meningkatkan kesiapan para ground crew dan alutsista yang dimiliki dalam pelaksanaan tugas.
“Sebagai satu-satunya Lanud operasional di pulau Sumatera yang memiliki dua skadron tempur, tentu kesiapsiagaan operasi harus selalu terjaga guna menjalankan misi, kapanpun dibutuhkan, baik siang ataupun malam, untuk itulah latihan terus dilakukan”, lanjut Danlanud.
Kepada seluruh personel yang terlibat dalam latihan, Danlanud berpesan untuk selalu memperhatikan dan mengutamakan faktor keselamatan terbang dan kerja, agar latihan dapat berjalan dengan aman, lancar dan tanpa kendala hingga nanti berakhir.
Para penerbang tempur dari Skadron Udara 12 dan 16 Wing 6 Lanud Roesmin Nurjadin melaksanakan latihan terbang malam untuk melatih dan meningkatkan kemampuannya, sejak Senin (13/3) malam.
Latihan ini sendiri akan berlangsung hingga Kamis (16/3) dengan area latihan di sekitar wilayah Lanud Rsn.
“Latihan ini dilakukan secara rutin oleh para penerbang Skadron Udara 12 dan 16 guna melatih, mengasah dan meningkatkan kemampuan mereka agar dapat melaksanakan tugas dengan lebih baik di masa depan”, ujar Danlanud Rsn Marsma TNI Henri Alfiandi.
Danlanud juga menambahkan bahwa dalam latihan ini tak hanya para penerbangnya saja yang meningkatkan kemampuannya, namun juga melihat dan meningkatkan kesiapan para ground crew dan alutsista yang dimiliki dalam pelaksanaan tugas.
“Sebagai satu-satunya Lanud operasional di pulau Sumatera yang memiliki dua skadron tempur, tentu kesiapsiagaan operasi harus selalu terjaga guna menjalankan misi, kapanpun dibutuhkan, baik siang ataupun malam, untuk itulah latihan terus dilakukan”, lanjut Danlanud.
Kepada seluruh personel yang terlibat dalam latihan, Danlanud berpesan untuk selalu memperhatikan dan mengutamakan faktor keselamatan terbang dan kerja, agar latihan dapat berjalan dengan aman, lancar dan tanpa kendala hingga nanti berakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.