Sabtu, 06 Juli 2013

Pengadaan Alutsista Terus Dikebut

Su27 TNI AU (Kaskus)
JAKARTA : Pengadaan alat utama sistem senjata TNI Angkatan Udara akan dikebut sehingga mencapai kekuatan pokok minimum (Minimum Essential Force/MEF). Sampai akhir tahun 2014, akan ada tambahan pesawat tempur, diantaranya Sukhoi, F-16, T-50, Super Tucano.

"Alutsista tersebut untuk menjaga kedaulatan, karena berkewajiban untuk mempertahankan negara dan bangsa ini," ujar Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia ketika meninjau bakti sosial yang digelar TNI AU di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, Selasa (3/7).

Selain pesawat tempur, konsentrasi pemenuhan alutsista diarahkan pada pengadaan pesawat angkut C-130 Hercules, CN-295, Helikopter Cougar dan pesawat latih Grobs, serta sejumlah radar.

Pemerintah telah memberikan dana, seperti yang telah ditetapkan dalam tiga rencana strategis."Untuk meningkatkan kekuatan alutsista hingga tahun 2014 Renstra I dalam tiga rentra yang disebut MEF yaitu kekuatan yang cukup untuk menghadapi tugas yang nyata," jelas KSAU.Terkait pelaksanaan bakti sosial dan karya bakti di Sumbawa menjadi rangkaian menyambut Hari Bakti TNI AU.

KSAU terjun langsung dalam kegiatan yang dihadiri Gubernur NTB, Tuan Guru HM Zainul Majdi tersebut.Diakui Dunia, prajurit maupun kelembagaan TNI AU akan selalu membutuhkan dukungan dari masyarakat dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab menjaga kedaulatan NKRI.

."Anggota TNI AU dihadapkan pada kenyataan tugas diluar kebiasaan hidup manusia yang mengadung resiko yang cukup tinggi, namun dengan dukungan dan doa restu bangsa Indonesia TNI AU dapat menjalankan tugas dengan baik," jelas KSAU.Dari seluruh rangkaian kegiatan bakti sosial itu, KSAU juga mengapresiasi dukungan masyarakat.

Bakti sosial berjalan lancar."Kegiatan ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat, dan mohon maaf apabila dalam pelaksanaan kegiatan ini ada hal-hal yang tidak berkenan," kata KSAU.Apresiasi sama ditunjukan Gubernur NTB, Zainul Majdi.

Ia mengucapkan terima kasih kepada TNI AU karena memilih Kabupaten Sumbawa sebagai sasaran bakti sosial dan karya bakti TNI AU. Ribuan warga Sumbawa telah mendapatkan pelayanan kesehatan dengan cuma-cuma.Pelayanan kesehatan yang diberikan seperti pengobatan umum dan mata, pengobatan gigi dan mulut, pembuatan gigi palsu, operasi katarak, pemberian kaca mata baca, bedah minor, bedah bibir sumbing, pelayanan KB dan Khitanan massal.

Sedangkan sasaran karya bakti berupa restorasi balai pertemuan dan kesenian warga, renovasi masjid dan perbaikan jalan desa yang kesemuanya terletak di Dusun pamulung. (Feber S)

  Suara Karya  

1 komentar:

  1. Jangan beli us product nanti tdk bisa dpakai krn embargo sparepart

    BalasHapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...