Latihan ini bertujuan agar prajurit lebih mahir dan profesional Ambon ★ Segenap prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) IX Ambon melaksanakan latihan navigasi laut malam hari di Dermaga Irian Lantamal IX Ambon, Rabu (23/04/2014).
Kegiatan yang dipimpin langsung Danyonmarhanlan IX Ambon Mayor Marinir Datuk Sinaga ini merupakan latihan parsial dan Raid Ampibi LSD II Laut TW. II TA. 2014, yang bertujuan meningkatkan kemampuan dan kemahiran prajurit Yonmarhanlan IX dalam membaca Peta, Kompas dan penggunaan GPS di laut dalam melaksanakan Raid Ampibi.
Kegiatan yang di mulai pada pukul 20.00 WIT, diawali dengan pengecekan personel, pembagian Tim, serta pengarahan dari Danyonmarhanlan IX dan Pasiops Yonmarhanlan IX Kapten Marinir Erwin Triyulianto selaku Periwa Pelaksana Latihan (Palaklat).
Dalam latihan ini masing-masing Tim dilepas dari titik start, selanjutnya melaksanakan Long Range Navigation (LRN) menuju ke sasaran antara yang telah ditentukan koordinatnya di tengah-tengah laut, berjarak lebih kurang dari 1,8 km dari dermaga dengan sudut kompas yang berbeda-beda.
Setelah menemukan sasaran, masing-masing Tim menerima titik koordinat yang diberikan oleh pelatih untuk mencari dan menemukan koordinat sasaran selanjutnya yang berjarak kurang lebih 1,5 km.
Setelah menemukan titik koordinat sasaran, Tim menuju sasaran dan mendarat mencari sasaran yang sudah ditentukan oleh pelatih berupa tanda taktis. Usai menemukan koordinat sasaran yang ditentukan, Tim melaksanakan konsolidasi dan kembali ke titik start.
Dengan berbekal Peta, GPS dan Kompas, prajurit Yonmarhanlan IX yang dibagi 6 Tim, bergantian menyeberangi Teluk Ambon menggunakan 4 perahu karet untuk menemukan sasaran dan melaporkan koordinat tanda-tanda sasaran tersebut ke Pos Komando Latihan.
Danyonmarhanlan IX Mayor Marinir Datuk Sinaga dalam arahannya menyampaikan bahwa latihan ini bertujuan agar prajurit lebih mahir dan profesional serta mampu menggunakan dan mengoperasikan peralatan yang ada seperti perahu karet, GPS, Kompas, membaca dan mengorientir peta, sehingga mampu melaksanakan pendaratan di titik pendaratan yang ditentukan dengan tepat saat melaksanakan Raid Ampibi.
Lebih lanjut, Mayor Marinir Datuk Sinaga menekankan kepada seluruh prajurit, agar latihan ini dilaksanakan dengan serius dengan mengutamakan faktor keselamatan dan memperhatikan prosedur keamanan serta melaksanakan perintah sesuai dengan arahan pelatih.
Kegiatan yang dipimpin langsung Danyonmarhanlan IX Ambon Mayor Marinir Datuk Sinaga ini merupakan latihan parsial dan Raid Ampibi LSD II Laut TW. II TA. 2014, yang bertujuan meningkatkan kemampuan dan kemahiran prajurit Yonmarhanlan IX dalam membaca Peta, Kompas dan penggunaan GPS di laut dalam melaksanakan Raid Ampibi.
Kegiatan yang di mulai pada pukul 20.00 WIT, diawali dengan pengecekan personel, pembagian Tim, serta pengarahan dari Danyonmarhanlan IX dan Pasiops Yonmarhanlan IX Kapten Marinir Erwin Triyulianto selaku Periwa Pelaksana Latihan (Palaklat).
Dalam latihan ini masing-masing Tim dilepas dari titik start, selanjutnya melaksanakan Long Range Navigation (LRN) menuju ke sasaran antara yang telah ditentukan koordinatnya di tengah-tengah laut, berjarak lebih kurang dari 1,8 km dari dermaga dengan sudut kompas yang berbeda-beda.
Setelah menemukan sasaran, masing-masing Tim menerima titik koordinat yang diberikan oleh pelatih untuk mencari dan menemukan koordinat sasaran selanjutnya yang berjarak kurang lebih 1,5 km.
Setelah menemukan titik koordinat sasaran, Tim menuju sasaran dan mendarat mencari sasaran yang sudah ditentukan oleh pelatih berupa tanda taktis. Usai menemukan koordinat sasaran yang ditentukan, Tim melaksanakan konsolidasi dan kembali ke titik start.
Dengan berbekal Peta, GPS dan Kompas, prajurit Yonmarhanlan IX yang dibagi 6 Tim, bergantian menyeberangi Teluk Ambon menggunakan 4 perahu karet untuk menemukan sasaran dan melaporkan koordinat tanda-tanda sasaran tersebut ke Pos Komando Latihan.
Danyonmarhanlan IX Mayor Marinir Datuk Sinaga dalam arahannya menyampaikan bahwa latihan ini bertujuan agar prajurit lebih mahir dan profesional serta mampu menggunakan dan mengoperasikan peralatan yang ada seperti perahu karet, GPS, Kompas, membaca dan mengorientir peta, sehingga mampu melaksanakan pendaratan di titik pendaratan yang ditentukan dengan tepat saat melaksanakan Raid Ampibi.
Lebih lanjut, Mayor Marinir Datuk Sinaga menekankan kepada seluruh prajurit, agar latihan ini dilaksanakan dengan serius dengan mengutamakan faktor keselamatan dan memperhatikan prosedur keamanan serta melaksanakan perintah sesuai dengan arahan pelatih.
★ Marinir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.