BTR4M dari Ukraina Kemarin tanggal 28 September 2016, Marinir kedatangan mainan baru amfibi dari Ukraina. Sebanyak 5 unit BTR4M pesanan Marinir tiba di pelabuhan Tanjung Priuk, Jakarta. Bila ujicoba sukses, Marinir akan menambah pengadaan ranpur ini untuk menggantikan ranpur lawasnya.
Berikut ini foto penampakan ranpur amfibi Marinir diposkan anas, faries & mandala@def.pk dari berbagai sumber.
Berikut ini foto penampakan ranpur amfibi Marinir diposkan anas, faries & mandala@def.pk dari berbagai sumber.
Kendaraan tempur amfibi BTR4M dengan kubah senjata PARUS. Sistem senjata BTR-4M pesanan Indonesia menggunakan kubah senjata PARUS yang menggabungkan 4 tipe senjata sekaligus. Kanon otomatis 30mm ZTM-1/ 2A72 ini sudah terbukti handal untuk menggasak berbagai macam sasaran.
Untuk anti-infanteri, disediakan senapan mesin 7,62mm PKT dan pelontar granat 30mm AGS-17. Paduan dari dua senjata ini mampu menghantam sasaran pada jarak di luar jangkauan senjata ringan. Sementara untuk melawan tank, BTR-4M dibekali dengan 2 unit rudal antitank Baryer. Dengan jarak efektif sampai 4.000 meter, BTR-4M memiliki kans untuk menghadapi dan melumpuhkan Main Battle Tank.
Ranpur BTR4M dengan kubah senjata lain sedang di angkat dengan crane dari kapal cargo.
Penampakan ranpur pesanan marinir dari Ukraina dipindahkan dari kapal cargo ke kendaraan pengangkut. [@indonesiamilitarypower]
★ Garuda Militer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.