Di bulan November Helikopter AS565 Panther MBe pesanan AL Meksiko [Beth Stevenson/FlightGlobal] ★
Perusahaan Besar Airbus Helicopter baru-baru ini menyerahkan helikopter AS565 Panther MBe pertama pesanan AL Meksiko. Dalam situs Flightglobal di beritakan bahwa Indonesia merupakan pemesan kedua setelah Meksiko.
Indonesia telah memesan 11 unit Helikopter Panther yang akan di serahkan sampai tahun 2018. Nantinya helikopter ini akan digunakan satuan Penerbal. Helikopter yang dipesan TNI AL ini mampu melacak kapal selam dan dapat digunakan sebagai bantuan informasi melacak keadaan kapal perang permukaan lainnya.
Selain pesanan TNI AL, PT DI juga menyelesaikan pesanan Basarnas, Dimana Basarnas dalam gambar menambah setidaknya 2 unit . [def.pk]
3 unit diberitakan akan diselesaikan PT DI pada bulan November ini, yang mana mendapat izin merakit 11 unit helikopter pesanan TNI AL. Selain itu, PT DI juga akan mengintergrasikan sistem sonar pada 2 unit pertama Helikopter AKS (Anti Kapal Selam).
Sumber resmi Airbus helikopter, Blanc mengatakan percepatan perakitan helikopter pesanan Meksiko ini secara tidak langsung mempercepat program pengadaan helikopter AKS untuk Indonesia. Airbus Helicopter menerapkan sistem "produksi satu unit perbulan".
Selain itu, sumber resmi Airbus Helicopter, Blanc menyatakan bahwa potensial pelanggan ketiga adalah India, dimana India akan memesan puluhan bahkan disebutkan nominal sebanyak 110 unit. [flightglobal]
Perusahaan Besar Airbus Helicopter baru-baru ini menyerahkan helikopter AS565 Panther MBe pertama pesanan AL Meksiko. Dalam situs Flightglobal di beritakan bahwa Indonesia merupakan pemesan kedua setelah Meksiko.
Indonesia telah memesan 11 unit Helikopter Panther yang akan di serahkan sampai tahun 2018. Nantinya helikopter ini akan digunakan satuan Penerbal. Helikopter yang dipesan TNI AL ini mampu melacak kapal selam dan dapat digunakan sebagai bantuan informasi melacak keadaan kapal perang permukaan lainnya.
Selain pesanan TNI AL, PT DI juga menyelesaikan pesanan Basarnas, Dimana Basarnas dalam gambar menambah setidaknya 2 unit . [def.pk]
3 unit diberitakan akan diselesaikan PT DI pada bulan November ini, yang mana mendapat izin merakit 11 unit helikopter pesanan TNI AL. Selain itu, PT DI juga akan mengintergrasikan sistem sonar pada 2 unit pertama Helikopter AKS (Anti Kapal Selam).
Sumber resmi Airbus helikopter, Blanc mengatakan percepatan perakitan helikopter pesanan Meksiko ini secara tidak langsung mempercepat program pengadaan helikopter AKS untuk Indonesia. Airbus Helicopter menerapkan sistem "produksi satu unit perbulan".
Selain itu, sumber resmi Airbus Helicopter, Blanc menyatakan bahwa potensial pelanggan ketiga adalah India, dimana India akan memesan puluhan bahkan disebutkan nominal sebanyak 110 unit. [flightglobal]
★ Garuda Militer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.