Surabaya ★ Sekitar 800 lebih Perwira TNI AL wilayah Surabaya mulai pangkat Letda sampai dengan Kolonel dikumpulkan di PTA, Ujung, Surabaya, Senin (20/1), untuk mendapatkan pembekalan dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Marsetio.
Acara yang dibuka oleh Kasal tersebut ditandai dengan gegap gempita yel-yel zero accident yang diserukan oleh seluruh peserta Focus Group Discussion. Acara ini dalam rangka untuk meminimalisasikan terjadinya kecelakaan pada Alutsista TNI AL selama kurun waktu 10 tahun, yang disebabkan kelalaian personil (Human Error), adapun tema yang diambil yaitu, "Transformasi TNI AL Menuju Zero Accident".
Menurut orang nomor satu di TNI AL bahwa kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka mengevaluasi seluruh kegiatan yang berkenaan dengan maraknya terjadi kecelakaan terhadap Alutsista milik TNI AL baik itu Kapal-Kapal Perang maupun Kendaraan Tempur milik Marinir.
Dengan demikian perlunya kita mengambil langkah untuk menyamakan persepsi agar kedepan apa yang telah menjadi tujuan bersama dapat tercapai yaitu TNI AL menuju World Class. Dan ke depan Armatim harus menjadi motor dalam segala kegiatan.
Hadir pada acara tersebut Pangkotama TNI AL, para Pejabat Teras Mabesal, Danlantamal V Laksma TNI Sumadi, S.Sos., Wadan Lantamal V Kolonel Marinir Bambang Sutrisno, para Asisten Pangarmatim, para Asisten Danlantamal V, para Asisten Pasmar 1, para Komandan Satuan Unsur KRI, para Kasatker Lantamal V dan seluruh Perwira mulai dari pangkat Letda sampai dengan pangkat Kolonel berjubel memenuhi ruangan PTA Koarmatim.
Acara yang dibuka oleh Kasal tersebut ditandai dengan gegap gempita yel-yel zero accident yang diserukan oleh seluruh peserta Focus Group Discussion. Acara ini dalam rangka untuk meminimalisasikan terjadinya kecelakaan pada Alutsista TNI AL selama kurun waktu 10 tahun, yang disebabkan kelalaian personil (Human Error), adapun tema yang diambil yaitu, "Transformasi TNI AL Menuju Zero Accident".
Menurut orang nomor satu di TNI AL bahwa kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka mengevaluasi seluruh kegiatan yang berkenaan dengan maraknya terjadi kecelakaan terhadap Alutsista milik TNI AL baik itu Kapal-Kapal Perang maupun Kendaraan Tempur milik Marinir.
Dengan demikian perlunya kita mengambil langkah untuk menyamakan persepsi agar kedepan apa yang telah menjadi tujuan bersama dapat tercapai yaitu TNI AL menuju World Class. Dan ke depan Armatim harus menjadi motor dalam segala kegiatan.
Hadir pada acara tersebut Pangkotama TNI AL, para Pejabat Teras Mabesal, Danlantamal V Laksma TNI Sumadi, S.Sos., Wadan Lantamal V Kolonel Marinir Bambang Sutrisno, para Asisten Pangarmatim, para Asisten Danlantamal V, para Asisten Pasmar 1, para Komandan Satuan Unsur KRI, para Kasatker Lantamal V dan seluruh Perwira mulai dari pangkat Letda sampai dengan pangkat Kolonel berjubel memenuhi ruangan PTA Koarmatim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.