⚓️ Rampung Salurkan Bantuan untuk Palestina(Dispenal)
Kapal bantu rumah sakit (KBRS) milik TNI AL, KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 berlayar kembali ke Indonesia setelah rampung melaksanakan debarkasi atau menurunkan bantuan kemanusiaan untuk korban konflik di Jalur Gaza, Palestina.
KRI Radjiman bertolak menuju Tanah Air dari Dermaga El Arish, Mesir, Sabtu (17/2/2024) waktu setempat.
"Selanjutnya untuk menjaga keselamatan dan keamanan seluruh personel KRI, dilaksanakan peran proses bertolaknya kapal dari Dermaga El Arish, Mesir. Direncanakan perjalanan menuju ke Tanah Air akan memakan waktu sekitar tiga minggu," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksma I Made Wira Hady dalam keterangan tertulis, Sabtu petang.
Proses debarkasi dilakukan di Pelabuhan El Arish dan memakan waktu lebih kurang empat hari. Total bantuan logistik tercatat mencapai 242 ton.
Bantuan dibawa dengan truk trailer yang selanjutnya dikirimkan oleh pihak Egypt Red Crescent (ERC) melalui perbatasan Rafah untuk disalurkan kepada korban konflik di Gaza.
Diketahui, KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 tiba di Pelabuhan El Arish, Selasa (13/2/2024) waktu setempat.
Kedatangan KRI Radjiman beserta Satuan Tugas Port Visit Mesir 2024 itu disambut Deputy Chief Mission (DCM) M. Zaim A. Nasution dan Atase Pertahanan (Athan) RI untuk Kairo Kolonel (Kav) Aria Sanggita Saleh.
KRI Radjiman sendiri dilepas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Kepala Staf TNI AL Laksamana Muhammad Ali secara simbolis dari Dermaga Kolinlamil, Jakarta Utara, Kamis (18/1/2024).
KRI Radjiman membawa bantuan berupa makanan, selimut, pakaian, perlengkapan bayi, pakaian wanita, susu, tenda lapangan, perlengkapan kebersihan, air mineral, hingga perlengkapan ibadah dengan membawa 214 personel yang tergabung dalam Satgas Muhibah.
Kapal bantu rumah sakit (KBRS) milik TNI AL, KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 berlayar kembali ke Indonesia setelah rampung melaksanakan debarkasi atau menurunkan bantuan kemanusiaan untuk korban konflik di Jalur Gaza, Palestina.
KRI Radjiman bertolak menuju Tanah Air dari Dermaga El Arish, Mesir, Sabtu (17/2/2024) waktu setempat.
"Selanjutnya untuk menjaga keselamatan dan keamanan seluruh personel KRI, dilaksanakan peran proses bertolaknya kapal dari Dermaga El Arish, Mesir. Direncanakan perjalanan menuju ke Tanah Air akan memakan waktu sekitar tiga minggu," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksma I Made Wira Hady dalam keterangan tertulis, Sabtu petang.
Proses debarkasi dilakukan di Pelabuhan El Arish dan memakan waktu lebih kurang empat hari. Total bantuan logistik tercatat mencapai 242 ton.
Bantuan dibawa dengan truk trailer yang selanjutnya dikirimkan oleh pihak Egypt Red Crescent (ERC) melalui perbatasan Rafah untuk disalurkan kepada korban konflik di Gaza.
Diketahui, KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 tiba di Pelabuhan El Arish, Selasa (13/2/2024) waktu setempat.
Kedatangan KRI Radjiman beserta Satuan Tugas Port Visit Mesir 2024 itu disambut Deputy Chief Mission (DCM) M. Zaim A. Nasution dan Atase Pertahanan (Athan) RI untuk Kairo Kolonel (Kav) Aria Sanggita Saleh.
KRI Radjiman sendiri dilepas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Kepala Staf TNI AL Laksamana Muhammad Ali secara simbolis dari Dermaga Kolinlamil, Jakarta Utara, Kamis (18/1/2024).
KRI Radjiman membawa bantuan berupa makanan, selimut, pakaian, perlengkapan bayi, pakaian wanita, susu, tenda lapangan, perlengkapan kebersihan, air mineral, hingga perlengkapan ibadah dengan membawa 214 personel yang tergabung dalam Satgas Muhibah.
⚓️ Kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.